Dalam Islam, banyak sekali amalan yang dapat kita kerjakan sebagai penambah keimanan. Salah satu amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah adalah salat rawatib.
Salat rawatib adalah salat sunah yang dikerjakan sebelum atau sesudah salat wajib lima waktu. Salat ini juga dinamakan dengan salat qabliyyah yang dilakukan sebelum salat wajib, dan ba'diyyah ketika dikerjakan sesudah salat wajib.
Dalam fikih Islam, salat sunah rawatib dibagi menjadi dua jenis, yakni sunah muakkad dan sunah ghairu muakkad. Salat sunah muakkad adalah salat yang sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan yang amat banyak. Sedangkan salat sunah rawatib ghairu muakkad memiliki kurang sedikit keutamaan dibanding dengan salat sunah muakkad.
Sebagai muslim yang baik, tentu kita ingin menambah amal shaleh agar selamat di dunia maupun di akhirat. Maka, tak ada salahnya kita untuk mencoba melakukan salat sunah rawatib.
Sebagaimana salat wajib, salat sunah rawatib juga memiliki tata cara serta bacaan niat yang harus dikerjakan secara tertib agar amalan dapat diterima oleh Allah Ta'ala. Berikut adalah bacaan niat salat sunah rawatib qobliyah dan ba'diyah yangpenulis rangkum dari beberapa sumber, Rabu (30/10).
Dalil salat sunah rawatib.
Dari Aisyah r.a bahwa Nabi SAW bersabda: "Dua raka'at fajar (salat sunah yang dikerjakan sebelum shubuh) itu lebih baik daripada dunia dan seisinya." (HR Muslim)
Dari Ummu Habibah r.a, ia berkata: "Aku telah mendengar Rasulullah S.A.W bersabda; Barangsiapa salat dalam sehari semalam dua belas rakaat akan dibangun untuknya rumah di Surga, yaitu; empat rakaat sebelum Dhuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat sesudah maghrib, dua rakaat sesudah Isya dan dua rakaat sebelum salat Subuh." (HR. At-Tirmidzi, ia mengatakan, hadis ini hasan shahih)
Dari Ummu Habibah r.a, ia berkata: "Rasulullah shallallahu alaihi wasalam bersabda, 'Barangsiapa yang menjaga empat rakaat sebelum Dhuhur dan empat rakaat sesudahnya, Allah mengharamkannya dari api Neraka." (HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi, ia mengatakan hadits ini hasan shahih)
Dari Ibnu Umar r.a dia berkata: "Aku salat bersama Rasulullah shallallahu alaihi wasalam dua rakaat sebelum Dhuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat sesudah Jumat, dua rakaat sesudah Maghrib dan dua rakaat sesudah Isya." (Muttafaq 'alaih)
Macam-macam salat sunah muakkad.
Sunah muakkad.
Salat sunah rawatib muakkad adalah salat sebelum atau sesudah salat wajib yang sangat dianjurkan karena amat besar kemuliaannya.
- 2 rakaat sebelum salat Subuh
- 4 rakaat sebelum salat Zuhur
- 2 rakaat sesudah salat Zuhur
- 2 rakaat sesudah salat Magrib
- 2 rakaat sesudah salat 'Isya
Sunah ghairu muakkad.
Salat sunah rawatib ghairu muakkad adalah salat sebelum atau sesudah salat wajib yang kurang dianjurkan karena memiliki sedikit keutamaan.
- 2 rakaat sebelum salat Ashar
- 2 rakaat sebelum salat Maghrib
- 2 rakaat sebelum salat 'Isya
Keutamaan salat sunah rawatib.
1. Lebih baik dari dunia dan seisinya.
Dari Aisyah r.a bahwa Nabi SAW bersabda: "Dua raka'at fajar (salat sunah yang dikerjakan sebelum shubuh) itu lebih baik daripada dunia dan seisinya." (HR Muslim)
2. Dibangunkan rumah di surga.
Dari Ummu Habibah r.a, ia berkata: "Aku telah mendengar Rasulullah S.A.W. bersabda; Barangsiapa salat dalam sehari semalam dua belas rakaat akan dibangun untuknya rumah di Surga, yaitu; empat rakaat sebelum Dhuhur dan dua rakaat sesudahnya, dua rakaat sesudah maghrib, dua rakaat sesudah Isya dan dua rakaat sebelum salat Subuh." (HR. At-Tirmidzi, ia mengatakan, hadist ini hasan shahih).
3. Diharamkan dari api neraka.
Dari Ummu Habibah Radhiallaahu anha, ia berkata: "Rasulullah shallallahu alaihi wasalam bersabda, 'Barangsiapa yang menjaga empat rakaat sebelum Dhuhur dan empat rakaat sesudahnya, Allah mengharamkannya dari api Neraka." (HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi, ia mengatakan hadits ini hasan shahih).
Bacaan niat salat rawatib qabliyah dan ba'diyah.
Seperti amalan lainnya yang memerlukan niat, salat rawatib pun juga membutuhkan niat yang cukup diucapkan dalam hati agar kita lebih fokus dalam melaksanakan salat.Berikut adalah bacaan niat untuk salat rawatib.
Niat salat sunah qabliyyah Subuh.
"Usholli sunnatash shubhi rok'ataini qobliyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah sebelum subuh dua rakaat, dengan menghadap kiblat karena Allah ta'ala."
Niat salat sunah qabliyyah Zuhur.
"Usholli sunnatazh Zhuhri qobliyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah sebelum dzuhur dua rakaat, dengan menghadap kiblat karena Allah ta'ala."
Niat salat sunah ba'diyyah Zuhur.
"Usholli sunnatazh Zhuhri ba'diyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah setelah dzuhur dua rakaat, dengan menghadap kiblat, karena Allah ta'ala."
Niat salat sunah ba'diyyah Magrib.
"Usholli sunnatal maghrib rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah setelah maghrib dua rakaat, dengan menghadap kiblat, karena Allah ta'ala."
Niat salat sunah ba'diyyah 'Isya.
"Usholli sunnatal 'Isya'i rok'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah setelah 'isya dua rakaat, dengan menghadap kiblat, karena Allah ta'ala."
Oleh: Hameda Rachma