Pertandingan tenis khususnya di babak final Wimbeldon 2019 baru saja usai. Nomor tunggal putra memberikan pertunjukan terbaiknya. Pertemuan sengit antara Roger Federer dan Novak Djokovic berlangsung hingga lima set.
Foto: BolaSport
Federer awalnya sudah menggunguli Novak Djokovic 8-7 (40-15) pada set kelima.Saat berdual sengit kembali Federer kembali mengantongi dua break point.Akan tetapi, Roger Federer akhirnya gagal.
Foto: bbc.uk
Kesempatan justru berhasil dimanfaatkan oleh Djokovic. Kekalahan ini mengubur impian Federer untuk mendapatkan gelar juara Wimbeldon yang kesembilan kalinya.
Menurut Federer,Saya tidak tahu apa yang saya rasakan saat ini, saya tidak bisa mempercayai hal itu (nyaris menang)", seperti yang dikutip dari BolaSport dari laman BBC.
Saya selalu berusaha memaksakan diri saya untuk menatap hasil ini dan sisi lain yang lebih baik. Tetapi, hal seperti itu sejatinya sangat sulit setelah kehilangan seperti tadi, katanya menambahkan.
Meskipun begitu laga pertandingan Roger Federer dan Novak Djokovic berhasil memukau penonton. Ini karena Final Wimbeldon 2019 menjadi nomor tunggal paling lama sepanjang sejarah penyelenggaraan babak final Wimbeldo lantaran berdurasi selama empat jam 57 menit dengan menyuguhkan pertandingan sengit antara keduanya.
Meski begitu Roger Federer masih memimpin dengan memegang rekor peraih Grand Slam terbanyak dengan meraih 20 gelar. Adapun pesaingnya Rafael Nadal 18 gelar dan Novak Djokovic meraih 16 gelar.
Source
- BolaSport
- BBC