12 Foto permukiman kaya vs miskin di dunia, termasuk Jakarta

Sangat mencolok banget perbedaannya.

9 Desember 2018 09:05

Brilio.net - Salah satu masalah yang menjadi pekerjaan rumah masyarakat dunia ialah ketimpangan sosial. Ketimpangan tersebut dapat dilihat dari berbagai hal. Misalnya pendidikan dan ekonomi.

Ketimpangan ekonomi semakin mudah terlihat, di Indonesia sendiri kesenjangan tersebut masih sangat lebar. Dilansir brilio.net dari infid.org, Minggu (9/12) laporan Oxfam Indonesia dan International NGO Forum on Indonesia Development (lNFID) menunjukkan ketimpangan ekonomi di Tanah Air termasuk nomer enam terburuk di dunia.

Ketimpangan ekonomi dapat dilihat dari berbagai hal. Bisa dengan membandingkan jumlah pendapatan, bisa juga membandingkan bagaimana bentuk serta kondisi pemukiman.

Sosiolog dari Amerika Serikat, Ernest Burgess, bahkan memetakan kawasan-kawasan kota. Ia menciptakan teori konsentris yang membagi wilayah perkotaan menjadi enam zona. Adapun zona tersebut antara lain pusat daerah kegiatan, daerah industri, zona transisi, pemukiman kelas menengah, permukiman kelas tinggi dan wilayah pinggiran kota.

Melalui teori tersebut kita dapat memahami bahwa memang ada zona permukiman orang menengah ke bawah dan kelas tinggi. Kira-kira seperti apa ya perbedaanya? Yuk simak fotonya berikut dilansir brilio.net dari berbagai sumber.

1. Fotografer Oscar Ruiz memotret perbedaan permukiman kaya dan miskin di Meksiko.