Brilio.net - Etika berlalu-lintas di Indonesia memang belum tertib. Apalagi ketika jam-jam sibuk seperti pagi atau menjelang pulang kantor. Keberadaan polisi terkadang hanya dianggap sebagai angin lalu saja. Apalagi tak ada polisi, pengendara akan lebih tak teratur.

Untuk menanggulangi ini, pihak berwajib seperti polisi dan dinas perhubungan memakai CCTV untuk menangkap basah pelanggar lalu lintas. Dikutip dari berbagai sumber, Kamis (14/9), ini 3 kisah pengendara yang 'terciduk' oleh CCTV.

1. Angkot ngetem sembarangan di Semarang.

Semarang sekarang mengusuh program #semarangsmartcity yang menggunakan teknologi dalam melayani masyarakat. CCTV digunakan untuk menangkap basah para pelanggar lalu lintas. Hal itu terbukti dengan video yang diunggah oleh Hendrar Prihadi Wali Kota Semarang di Facebook.

Di video terlihat pengendara motor terlihat kebingungan setelah mendengar suara petugas dan akhirnya memilih untuk belok ke kiri. Ada juga angkot yang ngetem sembarangan akhirnya ditegur oleh petugas.

"Jangan kaget kalau ada suara, tapi nggak ada orangnya -- itu suara petugas yang sedang menertibkan lalu lintas #SemarangSmartCity," tulis Hendrar di laman facebook miliknya.

2. Pemotor melanggar batas berhenti di lampu lalu-lintas di Pekalongan.

Tak hanya di Semarang, Kota Pekalongan juga menerapkan pengawasan dengan CCTV. Dilansir dari Laman Instagram @dinhubpekalongan, pelanggar sepeda motor yang melewati garis berhenti dan berdiri di atas zebra cross. Setelah diperingatkan petugas, pengendara tersebut mundur. Pengendara di belakangnya juga ikut memberikan ruang.

Warganet ikut mengapresiasi kebijakan ini. "Suara medok bgt.... Asli wong Pekalongan. Mantap ah...," ucap akun instagram @s_03_c1.

Ingat patuhilah rambu rambu lalulintas guys ?? #dishub #dishubindonesia #dishubjateng #dishubpekalongan #pekalongan

A post shared by Dinhub Kota Pekalongan (@dinhubpekalongan) on

3. Pelajar yang membonceng tanpa helm di Bandung.

Yang satu ini sempat viral di media massa. Seorang siswi SMA berboncengan dengan temannya di Simpang Pahlawan, Bandung. Sayangnya, dia tidak memakai helm saat berhenti di persimpangan tersebut. Petugas kemudian menegurnya untuk segeran turun dari kendaraan seperti dilansir dari laman instagram @atcs.kotabandung