5 Foto ini menang kontes internasional tapi ternyata karya curian, duh

Brilio.net - Untuk fotografer amatir, kontes-kontes foto merupakan ajang untuk menunjukkan taring. Mereka akan mengukur sudah sejauh mana kemampuan mereka pada ajang lokal maupun internasional.

Mereka harus menghasilkan jepretan terbaik untuk bersaing bersama fotografer amatir maupun profesional lainnya. Namun kadang ada peserta yang mengambil jalan pintas untuk memenangkan sebuah kompetisi. Cara yang dipakai adalah dengan menggunakan karya orang lain untuk diikutkan pada lomba tersebut. Duh!

Kasus ini sudah terjadi beberapa kali pada kontes foto internasional. Sayangnya orang yang mencuri hasil karya orang lain tersebut malah memenangi lomba tersebut. Beruntungnya belum sempat si 'pemenang' ini mendapatkan hadiah, aksinya sudah diketahui oleh si empunya dan dilaporkan kepada pihak penyelenggara.

Berikut ini 5 foto yang pernah memenangkan kontes internasional tapi ternyata hasil curian, seperti yang brilio.net lansir dari berbagai sumber, Kamis (4/1).


1. Bogdhan mencuri hasil karya fotografer Indonesia, Hengki Koentjoro.

foto: dailymail.co.uk

Seorang pengguna Instagram bernama @bogdhan mengikuti lomba foto yang diadakan oleh Samsung pada 2013 lalu. Ia dan foto seorang pengendara yang sedang melintasi hutan berkabut memenangi posisi pertama dalam kompetisi tersebut.

Hengki Koentjoro, sang pemilik foto asli, yang mengetahui kabar ini lalu mengabari pihak Samsung bahwa foto tersebut adalah miliknya. Ia sudah mengunggah foto itu di website pribadinya dan forum-forum fotografi. Alhasil, sang pencuri tidak jadi mendapat hadiah kamera senilai 8 juta-an dari Samsung.


2. Pria Filipina menangi kompetisi setelah mencuri karya fotografer asal Brasil.

foto: flickr.com

Kedutaan besar Cili untuk Filipina mengadakan sebuah lomba fotografi. Kontes ini dimenangi oleh seorang sarjana Universitas Filipina, Mark Joseph Solis. Ia berhak mendapatkan hadiah 13 juta rupiah dan tiket perjalanan ke Brasil dan Cili pulang-pergi.

Sebelum bisa menikmati semua itu, Solis digugat oleh fotografer yang tinggal di Brasil, Gregory John Smith. Smith mengklaim foto itu adalah miliknya. Ia menangkap foto itu untuk sebuah yayasan anak-anak.


3. Plagiarisme pada kontes foto Sony.

foto: Facebook/ankazhuravleva

Apa bedanya mencuri foto dan mencuri ide foto? Sepertinya sama-sama mencuri. Hal ini yang dilakukan oleh Alex Andriesi. Ia memang tidak mencuri secara mentah-mentah hasil karya orang lain, namun Alex ketahuan melakukan aksi plagiarisme karya dari Anka Zhuravleva.

Padahal Alex sudah ditunjuk sebagai pemenang pada kontes ini. Namun dalam Facebooknya, Anka mengklarifikasi bahwa hasil foto pemenang tersebut adalah plagiat.

Ia pernah memotret pose seorang perempuan yang memeluk sebuah balon berwarna oranye pada tahun 2011 silam. Sementara Alex membuat foto yang sama persis pada tahun 2017.


4. Mencuri foto seorang blogger.

foto: strangevision.wordpress.com - Facebook/GilletteVenusUK

Pada Maret 2015, sebuah perusahaan kecantikan mengumumkan pemenang dari kontes foto yang pernah diadakan sebelumnya. Pemenang jatuh kepada Jette Helsinki dengan foto seorang wanita yang sedang bermain dengan hujan.

Ternyata foto tersebut merupakan curian. Seseorang bernama Carmi mengklaim foto tersebut adalah miliknya dan sudah ia posting di blognya pada tahun 2010. Lalu pada April 2015, Jette resmi didiskualifikasi dari kompetisi ini.


5. John Scott dan foto 'Madonna'.

foto: telegraph.co.uk

John Scott memasukkan foto berjudul Madonna di kontes fotografi Wigan. Ia menang dan mendapatkan trofi serta berhak mengikuti kejuaraan internasional. Usut punya usut, ia ternyata mencuri karya desainer dan fotografer Carri Angel.

John hanya mengubah latar belakang foto tersebut serta mengedit objek 'Madonna' ke arah yang berlawanan dari posisi foto aslinya.