Bukti susahnya mencari kerja, wanita pencari kerja ini memasukkan 1.306 surat lamaran dalam 6 bulan

Brilio.net - Lulus dari bangku kuliah merupakan salah satu pencapaian yang luar biasa bagi seorang mahasiswa. Namun usai lulus juga menjadi awal perjuangan baru untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan minat yang diinginkan.

Sayangnya, tak semua orang perjalanan mencari kerjanya berjalan mulus. Nyatanya, banyak mahasiswa yang sudah lulus kuliah malah jadi pengangguran. Menteri Tenaga Kerja (Menaker) RI, Ida Fauziyah, mengatakan sekitar 12 persen pengangguran di Indonesia saat ini didominasi oleh lulusan sarjana dan diploma.

Hal ini pula yang dirasakan oleh wanita lulusan D3 ini. Serasa ditampar oleh realita, wanita yang diketahui bernama Ica ini merasakan bagaimana susahnya mencari pekerjaan.

foto: TikTok/@ichanrs_

Dalam sebuah catatan yang ia tulis dengan detail, terungkap bahwa ia telah mengirimkan sekitar 1.306 surat lamaran kerja hanya dalam waktu 6 bulan. Terhitung dari Agustus hingga 31 Desember 2023. Sayangnya, Ica belum juga berhasil mendapatkan pekerjaan yang diimpikannya.

Catatan rinci yang Ica buat menunjukkan berbagai platform yang ia gunakan untuk melamar pekerjaan. Dari 1.306 lamaran tersebut, 365 dikirim melalui email, 247 melalui Google Form dan LinkedIn, serta 343 melalui JobStreet. Ia juga memanfaatkan berbagai portal lowongan kerja lainnya seperti Kita Lulus (123 lamaran), Glints (83 lamaran), dan Indeed (41 lamaran).

Memasuki tahun 2024, upaya gigih Ica tidak berhenti. Ia terus aktif mencari peluang dengan intensitas yang sama. Terhitung dari bulan Januari hingga Maret, Ica telah mengirim 1.043 lamaran, yang terbagi untuk pekerjaan dan lamaran untuk posisi magang.

foto: TikTok/@ichanrs_

Dari sekian banyaknya lamaran yang telah ia masukkan, beberapa diantaranya Ica sudah dihubungi untuk mengikuti tes wawancara atau ujian online. Beberapa perusahaan besar seperti BRI, Axa Mandiri, Huawei, PLN Persero, dan banyak lainnya ada dalam daftar tersebut.

"Setiap ada panggilan interview/test aku selalu senang karena aku selalu percaya diri dan capable dengan posisi tersebut," tulis Ica dalam unggahannya.

Ia menyatakan bahwa setiap panggilan wawancara memberikan secercah harapan, meskipun pada akhirnya banyak yang berakhir dengan 'dighosting' atau tidak mendapat respons lanjutan. Namun, Ica tetap melihat sisi positif dari pengalamannya.

"Paling tidak aku punya banyaaakkk banget pengalaman," sambungnya.

foto: TikTok/@ichanrs_

Namun, tak dimungkiri proses pencarian kerja yang panjang ini juga membawa dampak emosional. Wanita lulusan Politeknik Bandung ini menghadapi berbagai tantangan di luar kendalinya yang membuatnya merasa dunianya runtuh.

"kebetulan, after graduation itu banyak hal di luar kendali aku yg ngebuat dunia aku runtuh, sampe aku mikir aku hrs sibuk biar semua rasa sesek, sedih, muak, benci diri sendiri itu ke distract kalau aku sibuk," ujar Ica.

foto: TikTok/@ichanrs_

Kisah perjuangannya ini pun viral di media sosial. Banyak netizen yang memberikan dukungan dan semangat melalui komentar-komentar positif. Tak sedikit pula yang berbagi pengalaman serupa, menceritakan bagaimana mereka juga harus menghadapi banyak penolakan sebelum akhirnya mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

"kehidupan life after graduate rasanya campur aduk bgt, terlebih sebagai joobseker, moga kita dan kamu yg baca ini bisa dapet kerja impian nya ya," komentar @shndliau

"bukan tentang siapa yang paling cepat, namun hanya menunggu waktu yg tepat. setiap orang sudah di tentukan rezekinya masing2. semangatt icha wanita yg superrr kuattt!!!" kata @nisrinanazla

"smpe skrg msih simpan list loker PT yg kuasukin lamaran, 3 bulan struggle bgt tapi Puji Tuhan ga nyangka bsa kerja d perusahaan tambang smpe skrg. ttp smngt ya buat job seekers," tulis @bethebe09

"haii aku dulu pernah nganggur setahun, tp setelah itu masyaAllah kejutan Allah bener2 diluar ekspektasi. ak sampe daftar admin jne berkali2 g ditrima saking capenya, ternyata dapet MT di multinasional," ujar @yourocean