Brilio.net - Baru-baru ini beredar sebuah foto mengejutkan yang mengungkap kejamnya perdagangan ilegal komoditas laut. Foto tersebut jadi viral di media sosial China karena memperlihatkan bayi lumba-lumba yang telah dipotong-potong untuk diperjualbelikan.

Dalam foto tersebut terlihat dua kotak es yang biasa digunakan untuk menyimpan ikan beku. Namun kotak es tersebut tak berisi ikan yang biasa dikonsumsi, melainkan bagian tubuh lumba-lumba yang telah dipotong oleh seorang nelayan.

Sedangkan di dalam kotak es lainnya, tampak sebuah kepala lumba-lumba dengan darah segar yang masih mengalir sehingga membuat kotak es tersebut berubah menjadi merah. Daging lumba-lumba ini rupanya diperdagangkan di pinggir jalan pasar ikan.

Dikutip brilio.net dari shanghaiist, Sabtu (1/4), kejadian ini telah memicu kehebohan netizen dan membuat pihak kepolisian di Zhuhai, China segera melakukan investigasi. Polisi mengatakan bahwa mereka telah mengumpulkan bagian tubuh lumba-lumba malang ini dan telah mengeluarkan surat panggilan untuk tiga tersangka.

Para ahli mengatakan bahwa lumba-lumba tersebut diperkirakan berjenis lumba-lumba putih China. Lumba-lumba ini termasuk spesies langka dan terancam punah yang dilindungi di China. Spesies ini biasa hidup di Pearl River Delta, di mana populasi ini hidup terancam karena polusi dan perburuan liar.

Foto-foto yang tersebar di Weibo ini sontak membuat netizen geram. Mereka menuntut pihak berwenang untuk bekerja lebih keras untuk melindungi satwa air yang terancam punah. Netizen juga meminta para pelaku dihukum seberat-beratnya.