Brilio.net - Berbagai upaya dilakukan pasangan suami istri agar mendapatkan keturunan. Tetapi ternyata hasrat memiliki buah hati ada yang bisa mendorong seseorang untuk melakukan tindakan melanggar hukum. Salah satu kisah yang bikin ngelus dada adalah penculikan anak kecil hingga 27 tahun lamanya?

Dikutip dari oddity central, Selasa (23/1), seorang wanita bernama Xiaoping (48) berasal dari daerah Nachong, China memiliki buah hati dengan cara yang tidak patut ditiru. Pasalnya, Xiaoping yang dulu bekerja sebagai asisten pembantu rumah tangga dan pengasuh anak ini menculik bocah bernama Jinxin sedari bayi.

Xiaoping baru mengakuinya setelah 27 tahun hidup bersama dengan Jinxin. Alasan Xiaoping menculik Jinxin karena dua anaknya meninggal dunia pada saat masih balita. Xiapong mengalami depresi dan menculik Jinxin dengan menyamar menjadi asisten rumah tangga.

diculik 27 tahun  2018 brilio.net

Tetapi, saat Xiaoping menculik Jinxin di tahun 1992, tidak ada laporan dari keluarga yang kehilangan bayinya. Dan tidak ada pula laporan penculikan di bulan Agustus tahun 1992. Xiaoping pun akhirnya memilih untuk mengaku kepada polisi karena melihat sebuah acara TV yang mendokumentasikan ibu-ibu yang mencari anaknya selama 50 tahun.

Jinxin pun tidak menyangka bahwa dirinya adalah anak yang diculik. Xiaoping sangat baik menjadi ibunya selama 27 tahun. Akhirnya, Xiaoping harus mendekam di penjara karena kasus ini dengan vonis maksimal 5 tahun penjara.