Kisah perjuangan driver ojek online wanita belikan orderan sahur

Brilio.net - Bagi para driver ojek online, Ramadan merupakan bulan yang bisa dimanfaatkan mengais rezeki dua kali lipat. Ketika pada hari biasa orang tidak makan pada pagi-pagi buta, khusus di bulan Ramadan ini banyak orang yang memanfaatkan pesan antar makanan lewat driver ojek online.

Meski demikian, para driver tentu saja harus mengorbankan banyak waktu. Mereka harus berkeliaran di jalan mulai dari tengah malam hingga subuh. Selain itu mereka juga harus mengorbankan waktu sahur bersama dengan keluarga demi mendapatkan orderan.

Namun belakangan ini, sebuah curhatan seorang driver ojek online wanita mencuri perhatian warganet. Driver bernama Ervina ini menceritakan tentang perasaan resahnya ketika mendapat orderan sahur saat mepet waktu imsak. Sebab banyaknya orang yang memanfaatkan pesan antar makanan lewat ojek online membuat restoran-restoran jadi antre.

foto: Facebook/vinaervina88

Dilansir brilio.net dari akun Facebook Ervina, Kamis (9/5), wanita ini mendapat pesanan sekitar pukul 03.22 pagi. Namun karena banyaknya driver ojek online yang juga mendapat orderan di restoran yang sama, terjadilah orderan panjang. Hingga akhirnya pukul 04.15 Ervina belum juga mendapat makanan yang dipesan pelanggannya. Padahal waktu imsak tinggal beberapa menit lagi.

Tentu saja momen tersebut membuat wanita ini was-was. Dengan waktu yang begitu mepet, kemungkinan besar ia tidak bisa mengantarkan makanan tepat waktu. Jika tidak diantar tepat waktu, tentu saja konsumen kecewa. Hal yang terjadi selanjutnya adalah driver ini bisa diberi bintang satu dan mendapat komentar jelek. Itu semua akan berakibat fatal seperti akunnya di-suspend sampai hilang bonus.

"Dpt order jam 3.22...
Jam 4.15 masih di mcd...
Cust chat terus takut keburu imsak...
Semua driver resah...takut cust kecewa karena makanan datang ga keburu di makan karena keburu imsak dan kasih bintang 1 plus komen yg berakibat fatal sama akun...entah saspen atau sampai hilang bonus...padahal itu bukan kesalahan driver," curhat Ervina.

foto: Facebook/vinaervina88

Pada akhir curhatannya, wanita memohon kepada orang yang sering atau berniat untuk pesan antar makanan pakai ojek online untuk tidak order mepet dengan waktu imsak. Ia menilai pukul 02.00 adalah waktu yang pas untuk memesan makanan. Sebab banyak driver yang sudah stand by dan restoran belum begitu ramai. Sebab pada akhirnya nanti yang akan rugi besar tentu saja sang driver.

"Himbauan kepada yg suka order food buat sahur...
Klo order jangan mepet imsak..order jam 2 aja...karena driver banyak yg begadang ko jam segitu...
Kasihanilah kami para driver...biar ga kaya di kejar2 ghost pas antre makanan karena takut keburu imsak," ujar wanita ini.