Kisah sedih calon siswa Bintara meninggal 2 jam pasca kabar kelulusan

Pilunya hati orang tua tak terhindarkan. Namun doa kedua orang tua juga akan mengiringi sang putra menuju keabadian.

30 Agustus 2022 14:19

Brilio.net - Memiliki cita-cita menjadi abdi negara seperti halnya menjadi seorang polisi merupakan impian bagi banyak orang. Terlebih lagi, jika cita-cita yang sudah diimpikan dari kecil berhasil terwujud. Tentunya hal tersebut membuat orang yang mendengar kabar tersebut penuh bahagia dan bangga. Namun sayangnya kabar mengenai kelulusan Bintara Polri tidaklah selalu kisah bahagia dan membanggakan. Di balik kabar bahagia tersebut, terselip kesedihan yang amat pilu.

Hal inilah yang terjadi pada salah satu kisah calon siswa Bintara Polri. Kisahnya ini pertama kali dibagikan dalam sebuah video yang diunggah di media sosial TikTok @paseo2500, pada Minggu (28/8) lalu.

Pada video yang diunggah mengisahkan seorang anak laki-laki yang berhasil lulus menjadi salah satu calon siswa Bintara Polri. Kabar kelulusan tersebut harusnya menjadi kabar yang bahagia dan membanggakan baginya dan keluarga. Namun sayang, kabar bahagia tersebut hanya menjadi kabar bahagia sesaat lantar calon siswa Bintara Polri tersebut meninggal dunia setelah 2 jam mendapatkan kabar kelulusannya.

Momen kebahagiaan sesaat.

foto: TikTok/@paseo2500

Dalam video yang mendapatkan like sebanyak 135,2 ribu itu memperlihatkan kumpulan foto dari calon siswa Bintara Polri. Pada video yang diunggah @paseo2500 menjelaskan bahwa pada hari Jumat pagi tepatnya pada tanggal 24 Juni 2022 siswa calon Bantara itu meminta izin kepada orangtuanya untuk melihat hasil kelulusan tes masuk kepolisian.

Sebelum berangkat ke tempat tujuan, calon siswa Bintara yang diketahui bernama M.Syadda Agustiawan itu sempat meminta doa kepada sang ibu untuk mendoakannya agar hasil tesnya lulus.

"Sekitar jam 10 pagi masih nelpon mm untuk minta doa in. "Ma doa in abang hari tes terakhir," ujar akun tersebut, dikutip brilio.net dari TikTok @paseo2500, Selasa (30/8).

Setelah meminta doa kepada sang ibu, calon siswa Bintara Polri itu memberikan kabar kepada sang ibu bahwa ia berhasil masuk ke peringkat 13. Bahkan tidak hanya memberikan kabar kepada sang ibu, siswa calon Bintara Polri juga memberikan kabar kepada sang ayah.

"Pada jam 10.30 nerima kelulusan peringkat 13 wilayah OI Polres, dan nelpon pp nya kalo abang lulus pa.. peringkat 13 inshaallah tak tergeser lagi," ucapnya.

Kemudian, setelah memberikan kepada kedua orang tuanya, calon siswa Bintara itu pun bergegas langsung pulang ke rumah. Namun sebelum pulang ke rumah, Syadda menyempatkan untuk salat Jumat terlebih dahulu.

"Hati-hati nak jawab pp. Iua pa.. dan aku pergi pengajian," jelas @paseo2500.