Brilio.net - Pelecehan seksual di India menjadi kasus yang tidak pernah usai. Survei dari National Family Health Survey (NHFS-4) menunjukkan 27 persen wanita di India mengalami pelecehan seksual sejak usia 15 tahun. Pelecehan tersebut menimbulkan trauma hingga kematian bagi para korban.

Dilansir brilio.net dari thesun.co.uk, Jumat (5/10) pelecehan seksual lagi-lagi terjadi di Uttar Pradesh, India. Peristiwa ini berawal dari seorang gadis berusia 15 tahun dicegat oleh tiga orang pria. Gadis bernama Suvita Yadav tersebut meregang nyawa setelah menjadi korban percobaan pelecehan seksual.

Kejadiaan naas tersebut terjadi saat Suvita Yadav pulang sekolah. Siswi kelas 11 tersebut pulang ke rumah setelah mengikuti perayaan ulang tahun Mahatma Gandhi di sekolahnya. Di jalan pulang, ia dicegat tiga pria bernama Shivam, Mangal dan Vikas Yadav yang ingin melecehkannya.

suvita   thesun.co.uk

Kejadian ini diketahui pihak keluarga setelah kakak Suvita Yadav, Avnish Yadav mendengar suara teriakan adiknya. Avnish Yadav menghampiri sumber suara dan mendapati adiknya tergantung di pohon dengan scarf mengikat tubuhnya. Tiga pria tersebut melarang Avnish Yadav untuk mendekat dan malah menghajarnya.

Tak beberapa lama, penduduk desa datang ke lokasi kejadian. Mereka membantu untuk menangkap tiga pria tersebut. Namun saat penduduk desa datang, Suvita Yadav sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Ketiga pria tersebut selanjutnya ditangkap oleh polisi. Menurut keterangan polisi, mereka mencoba melakukan pelecehan seksual terhadap Suvita Yadav. Namun Suvita Yadav melawan, dan mereka menghajarnya.

suvita   thesun.co.uk

Polisi setempat, Om Prakash Singh mengatakan hasil autopsi menunjukkan bahwa tidak ditemukan bekas pelecehan seksual. Namun didapati sebab meninggalnya Suvita Yadav, akibat kekerasan dan digantung di pohon. Akibat perbuatannya, pelaku pun akan dihukum berdasarkan undang-undang yang berlaku.

suvita   thesun.co.uk