Brilio.net - Kehilangan barang merupakan suatu pengalaman yang seringkali bikin kesal, khawatir, dan marah. Ketika barang berharga tiba-tiba hilang di tempat umum, suasana hati bisa berubah secara mendadak. Rasa kepanikan dan kebingungan mungkin muncul secara bersamaan saat barang hilang.

Perasaan itu juga yang dirasakan oleh pria bernama Dino. Lewat cuitan X-nya di @Widino, pria yang senang solo traveller ini membagikan sepenggal pengalamannya ketika barang berharganya, yakni iPad Pro 2020 beserta aksesorinya hilang saat naik bis. Dino menemukan tasnya sudah dilem hingga tidak bisa dibuka.

Ketika dibuka paksa, terdapat buku-buku yang tidak jelas kepemilikannya. Tak hanya buku-buku tebal, ketika buku dibuka, ternyata dalamnya terdapat pecahan keramik berwarna merah marun. Kejadian apes itu pun baru ia sadari ketika membongkar barang-barang begitu sampai di rumah.

pencurian dalam bus © berbagai sumber

foto: X/@Widino

"B*STTT PAD GW DIMALING DI BUS ROSALIA INDAH. Tas padahal gw bawa2 terus ga pernah ditinggal di bus, sampe rest area kedung roso masih ada. Curiga sampe Pool Ciputat kok resleteing ga bisa dibuka kaya di lem, gw cek masih ada, ternyata pas di rumah dibuka isinya diganti sama buku," tulis Dino dalam cuitannya dikutip brilio.net, Rabu (20/12).

 

 

Mengetahui barangnya hilang, Dino langsung menghubungi PO bis untuk meminta bantuan sebagai bentuk tanggung jawab mereka. Sayangnya, alih-alih dapat solusi yang memuaskan. Pria ini justru dibuat kesal dan kecewa akibat jawaban dari perusahaan bus tersebut.

"Kesel bgt telpon CS nya bukannya dengerin, trus ngecek, langsung jawab kehilangan bukan tanggung jawab kami. Hah??????" lanjutnya.

pencurian dalam bus © berbagai sumber

foto: X/@Widino

Pria yang cukup aktif membagikan cuitan di X itu curiga bahwa ada oknum crew bus yang menjadi komplotan dari aksi pencurian ini. Menurut keterangan Dino, ada seorang pria yang sejak dia naik bus tampak mencurigakan. Di mana pria tersebut diketahui berpindah-pindah mencari kursi kosong.

"Ga mau suuzon tp gw curiga komplotan crew bus, krn dari awal ada crew yg duduknya pindah pindah nyari seat kosong. Gimana tanggung jawab kalian @Rosalia_Ind???" terangnya.

Berdasarkan keterangan versi Dino, saat sedang istirahat di Kedung Roso, barang-barang berharganya masih ada. Lalu selesai makan, Dino masuk ke dalam bis dan menyimpan tas berisi iPad-nya itu di bagasi atas. Tujuannya, agar dia bisa punya tempat istirahat yang lebih luas.

"Habis makan di kedung roso itu masih ada, tas masih bisa dibuka. Masuk bus emang tasnya gw taro di bagasi atas persis di atas gw duduk biar bisa selonjor, dan gw duduknya di aisle jadi mikir bisa sambil ngawasin tas," jelasnya.

pencurian dalam bus © berbagai sumber

foto: X/@Widino

Hal yang paling membuat Dino kecewa dan marah ialah respon atau tanggapan dari PO bis ternama itu yang dianggap tidak solutif. Apalagi Dino mendapat informasi dari orang lain, bahwa kejadian kehilangan barang di perusahaan bis ini sering terjadi. Dan, orang tersebut bersaksi bahwa kejadian tersebut benar-benar ulah komplotan bis crew.

Rupanya bukan cuma Dino yang mengalami kejadian serupa di PO bis yang sama. Akun X @dftfexxo pada 29 Oktober 2023 pernah membuat cuitan yang menceritakan kronologi kehilangan barang di dalam bis. @dftfexxo kehilangan laptop yang disimpan dalam tas. Tas milik @dftfexxo juga sama dilem seperti punya Dino, serta di dalamnya terdapat beberapa buku untuk mengelabui pemilik.

 

Hingga berita ini dimuat, thread X yang dibagikan oleh @Widino sudah dikomentari lebih dari 3 ribu akun dengan retweet mencapai 14 ribu. Banyak yang bersimpati dan menanggapi apa yang harusnya perusahaan bis itu lakukan.

"Kalaupun memang tanggung jawab penumpang masing2, sekelas @Rosalia_Ind adminnya bisa merespon lebih baik utk diperiksa di cctv atau lainnya. Eh tapi rosin yg konon aman tu ada cctv nya ga sih? Kalo ga ada malu2in bgt masa bus eksekutif first class double decker kalah ma damri," kata @aan__.

Turut sedih kak Dinno. suami saya jg kehilangan laptop naik rosin dr Purwokerto ke Jkt kurleb 1 thn yg lalu, persis dilem ky gt tasnya dan diganti buku," cerita @akucintamiayam.

"Wah bener juga baru baca, semingguan ini ada juga yang laporan kehilangan dan jawaban CSnya sama," ujar @MakanMasak.

"Malingnya salah pilih lawan. Lebih kocak lagi kalau benar indikasi malingnya itu sindikat komplotan dengan crew. Kacau sih," ungkap @ShofwanMuis.