Namun sayangnya, saat handphone tersebut dikirimkan melalui jasa ojek online, pesanan justru tak kunjung sampai sesuai estimasi perjalanan yakni 30 menit. Saat melihat maps, ia mengungkapkan jika driver ojek online tersebut tidak bergerak. Ketika mencoba menghubungi, driver itu juga tak mengangkatnya.

<img style=

foto: Twitter/@Yoursecretbf1

"Pas jam 12.30 gue rasa ada yang aneh. Estimasi cuma 30 menit kok dari tokonya, tapi kenapa driver nya gak gerak. Di telfon gak diangkat. Wa nya offline," tuturnya.

Khawatir atas kondisi tersebut, ia pun langsung mengonfirmasi kepada pihak toko online shop untuk memastikan barangnya sudah dikirim atau belum. Rupanya, pihak toko menduga barang tersebut dibawa kabur driver ojek online. Pasalnya, pihak driver telah menyelesaikan pengantaran disertai foto lokasi.

nasib apes pria beli hp dibawa kabur  twitter

foto: Twitter/@Yoursecretbf1

"Sampe akhirnya gue chat toko nya, dan mereka bilang, Ini udah pasti dibawa kabur. And Damn. Ternyata bener. Tiba tiba pesanan gue udah diselesaikan sama drivernya dengan foto pengantaran yang gue gatau itu dimana," jelasnya.

Mengalami kejadian tersebut, ia pun ikut geram. Untungnya, konsumen yang membeli menggunakan asuransi ini mendapatkan jaminan barang kembali. Namun baginya, tindakan oknum driver ojek online membawa kabur barang orang lain ini perlu diviralkan agar menjadi pelajaran.

"Walaupun gue pakai asuransi dll yang pasti bakal balik uangnya, tapi oknum oknum kayak gini harus di viralin. Nyari kerja susah, nyari duit susah. Eh dia malah bawa kabur barang yang ngerusak karir dan hidupnya dia," katanya.

Nggak hanya menceritakan kronologinya saja, ia juga membagikan foto driver, disertai foto kendaraan dan identitas berupa KTP. Ia berharap agar oknum driver itu diusut tuntas dan diberikan sanksi.

<img style=

foto: Twitter/@Yoursecretbf1

"Untuk @gojekindonesia, data driver yang bawa barang saya 39jt+ ini ada semua di saya. Tolong bantu usut dan kasih sanksi jika ditemukan," sambungnya.

Saat ini korban tengah memproses klaim asuransi barangnya. Bersamaan itu, cuitan curhatannya di Twitter ramai direspons warganet. Mendapatkan lebih dari 25 ribu likes dengan 6 ribu lebih retweet, banyak dari mereka yang berharap oknum driver segera ditemukan.

"Huhuu emg serem banget beli barang mahal tp pake perantara kek gini," terang @ale5173.

"misi @gojekindonesia tlong ditindak lanjuti dan sgera diusut smpe tuntas ya," ucap @sambeljanda.

"Kaya gini harus dikasih efek jera biar engga pada ngulangin lagi, orang orang gampang banget jadi maling apa engga takut apa gimana ya," imbuh @gendisdailyshop.