Brilio.net - Seorang ibu berusia 80 tahun diusir dari rumah oleh putranya sendiri karena alasan yang tak masuk akal dan dipaksa untuk tidur di halte bus. Adakah hal yang lebih menyedihkan daripada ini? Ya, ternyata wanita renta di Malaysia ini sudah tinggal di halte bus selama setahun.
Beruntungnya, masyarakat sekitar membawa kabar ini kepada seorang dermawan terkenal bernama Kuan Chee Heng yang juga pendiri Community Policing Malaysia. Kuan Chee Heng kemudian bergegas ke halte bus di seberang sebuah mal di Serdang, Selangor untuk mengunjungi wanita renta itu guna mendapatkan cerita lengkapnya.
Kuan Chee Heng mendatangi wanita 80 tahun itu.
Berdasarkan percakapan singkat mereka, Kuan mengatakan bahwa wanita berusia 80 tahun itu sebenarnya memiliki dua putra dan satu putri. Sebelum tinggal di halte bus, wanita tua ini tinggal dengan salah satu putranya yang merupakan pembuat sepatu.
Satu tahun yang lalu, sang putra tiba-tiba memberi tahu dia bahwa mereka tidak punya lebih banyak ruang di rumah dan dengan tanpa perasaan meminta ibunya yang sudah lanjut usia untuk keluar. Wanita tua itu pun kemudian mengemasi pakaiannya dan datang ke halte bus untuk berlindung.
Seperti brilio.net lansir dari World of Buzz, Kamis (26/7), rupanya sang putra masih mengunjungi ibunya setiap hari dan membawakan makanan. Namun ia menolak untuk membawa ibunya pulang dan tampaknya tidak peduli bahwa wanita tua itu tidur di ruang publik.
Kuan juga mengungkapkan meskipun sudah renta, wanita itu masih sehat. Kuan berhasil menghubungi putranya dan tercengang ketika ia tak menunjukkan penyesalan apa pun atas tindakannya yang tidak berbakti. Yang mengejutkan, ia bahkan menyatakan tak suka orang lain ikut campur dalam masalah keluarganya.
"Putra wanita itu mengatakan rumah itu penuh dengan barang dan tak ada ruang ekstra untuk di tempati ibunyi lagi," kata Kuan.
Muak dengan respons anak dari wanita itu, Kuan menghubungi departemen kesejahteraan sosial dan petugas muncul untuk membantu. Dengan bantuan polisi, wanita itu dikirim kembali ke rumah putranya selama satu malam dan akan dipindahkan ke panti jompo di Ulu Yam keesokan harinya.
Berita ini pun membuat netizen marah dan mengkritik putranya karena tak bertanggung jawab serta tidak bersyukur. Beberapa juga mempertanyakan tentang keberadaan dua anak lainnya karena mereka memiliki tanggung jawab untuk mengurus ibunya juga.
"Diperlakukan seperti itu, saya hanya bisa membayangkan betapa kecewa ibu itu. Saya harap anaknya segera sadar sebelum terlambat," ujar seorang netizen.
Recommended By Editor
- Bukan mahar, alasan pria tinggalkan pengantin wanita ini bikin emosi
- Jatuh dari ayunan, kondisi bayi 10 bulan ini berakhir memilukan
- Kisah pilu di balik cewek ditinggal nikah ini syoknya sampai ke hati
- Sering diejek takut air, pria ini malah alami nasib tragis
- Ini doa menyentuh hati Rasyid Rajasa untuk mendiang istri