Brilio.net - Menjalani proses perubahan pada tubuh memang perlu usaha yang sangat ekstra. Selain dengan biaya operasi yang sangat mahal, risiko dari operasi terutama bagian wajah sangatlah harus berhati-hati.
Banyak juga orang yang mengalami kegagalan operasi dengan bentuk wajah yang tidak sesuai. Bahkan beberapa dari mereka malah menyesal ketika harus mengoperasi dan memperparah bentuk wajahnya yang gagal ini.
Seperti yang dialami oleh pria asal Singapura ini pun sangat apes, ia awalnya tergiur untuk melaser tahi lalatnya dengan biaya yang sangat murah. Maka dari itu ia pun tertarik dan mengunjungi salon yang berada di Bencoolen Street yang berada di sebelah stasiun MRT Bugis, Singapura.
Dikutip brilio.net dari Strait Times, Kamis (21/6) Hong yang berusia 52 tahun ini tergiur dengan promo untuk laser tahi lalat sekitar Rp 52 ribu rupiah. Kemudian ia mendatangi salon tersebut dan melakukan perawatam, awal mulanya ia pun ditawari facial agar mukanya tidak terlalu berminyak saat melakukan proses laser.
Hong pun mengiyakan dan melanjutkan perawatan, setelah sekitar 10 tahi lalat dilaser dan selesai, Hong dikejutkan dengan biaya perawatan yang ternyata bukan Rp 25 ribu, tetapi hingga mencapai Rp 20 juta berikut dengan rincian jumlah tahi lalat yang ia laser.
Mau tidak mau ia pun membayar, dan sesampainya di rumah istrinya memarahi dan langsung menghubungi bagian asosiasi pertokoan di Singapura untuk melaporkan hal penipuan ini. Ternyata salon ini sudah terkena 16 kasus penipuan harga kepada pelanggan selama 2 tahun terakhir dengan memasang harga palsu.