Brilio.net - Dewasa ini ponsel pintar (smartphone) seolah tak bisa dilepaskan dari keseharian. Dari bangun tidur, hal yang pertama kamu cari pasti handphone (HP). Sedangkan sebelum terlelap tidur, hal yang kamu mainkan juga HP. Kita pun seolah menjadi kecanduan dengan gawai.

Kecanduan gawai hampir dirasakan oleh semua kalangan, baik anak-anak, kaum muda, maupun tua. Saking nggak bisa lepas dari HP, seorang remaja perempuan asal China mengalami kerusakan pada syaraf di leher. Kerusakan syaraf yang dialami oleh remaja asal Qingdao ini mengakibatkan lehernya tak bisa diluruskan.

Kebiasaan menggunakan HP dengan posisi tubuh menunduk secara lama berakibat buruk pada lehernya. Dalam keseharian, remaja perempuan ini selalu menghabiskan waktunya dengan HP untuk streaming video dan bermain game. Ia pun mengalami kerusakan permanen pada bagian lehernya. Dilansir dari laman Scmp, Jumat (7/4) disebutkan bahwa telah terjadi ketidaksesuaian antara tulang-tulang di tulang belakang bagian atas.

leher bermasalah  2017 brilio.net

foto: pexels.com

Setelah mempelajari hasil rontgen dari remaja perempuan ini, sang dokter membuat prognosis atau memprediksi hal tersebut biasanya terjadi pada usia lansia. Telah terjadi sendi yang mengeras dan menjadi kaku. Penyakit tersebut ditandai dengan pusing dan nyeri. Akibat dari kerusakan pada tulang bagian leher, kini remaja tersebut hanya diperbolehkan menggunakan HP selama dua jam dalam sehari.

Telah banyak kejadian menyebutkan tentang dampak buruk menggunakan HP secara terus menerus. Dokter pun menyebutkan bahwa telah ada bocah berusia 10 tahun menderita gejala serupa. Sang bocah pun tidak mampu berjalan dengan baik.

Yuk mulai sekarang kurangi intensitas bermain gawainya! Lebih baik mencegah daripada mengobati kan, guys.