5 Fakta Fast & Furious: Hobbs and Shaw, spin-off berbiaya Rp 2,8 T

Brilio.net - Siapa yang tak tahu film satu ini? Sejak 2001, Fast & Furious menjelma sebagai waralaba yang diminati penikmat film, terutama bagi mereka pecinta otomotif. Melihat tingginya peminat akan film ini, maka spin-off Fast & Furious Presents: Hobbs and Shaw diluncurkan sebelum Fast & Furious 9 yang akan tayang tahun depan.

Dalam spin-off kali ini, tokoh utamanya adalah Luke Hobbs (Dwayne Johnson) dan Deckard Shaw (Jason Statham). Di mana dalam filmnya diceritakan Hobbs merupakan agen keamanan Amerika Serikat (AS), sedangkan Shaw adalah mantan agen rahasia Inggris. Mereka bertemu untuk pertama kali pada Fast & Furious 7.

Pertemuan keduanya dalam spin-off kali ini agak sedikit berbeda. Gimana kamu penasaran? Nah sebelum memutuskan untuk menyaksikan filmnya di bioskop, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu fakta dari Fast & Furious: Hobbs and Shaw. Apa saja? Berikut lansiran brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (1/8).

1. Kaya akan nilai keluarga.

foto: Instagram/@fastandfuriousde

Jika kamu mengikuti film ini sejak awal, kamu akan merasakan bagaimana nilai keluarga sangat dibangun dalam film Hollywood satu ini. Tidak hanya adi motif Toretto untuk melakukan kejahatan, nilai-nilai keluarga sering jadi plot utama.

Nah dalam film Fast & Furious: Hobbs and Shaw ini penonton akan disuguhkan dengan nilai keluarga yang begitu kuat. Dalam film ini Helen Mirren kembali memerankan Ibu Shaw, dan saudara perempuannya, Hattie Shaw akan muncul sebagai karakter utama.

2. Sosok Brixton.

foto: Instagram/@fastandfuriousde

Dalam trailernya diperlihatkan bagaimana Brixton sebagai penjahat menggunakan berbagai macam super-serum untuk menjadi sosok yang kuat dan tak terkalahkan.

Brixton sendiri merupakan supervillan yang menyalahgunakan teknologi untuk membuatnya lebih kuat. Tak hanya itu saja, Brixton punya kendali atas ancaman biologis berbahaya yang dapat memusnahkan manusia.

3. Menghabiskan Rp 2,8 triliun dalam penggarapannya.

foto: Instagram/@fastandfuriousde

Film yan disutradarai David Leitch menghabiskan anggaran sebesar Rp 2,8 triliun. Dilansir dari BusinessIndider, anggaran besar tersebut juga sudah terhitung dengan pembayaran para pemain. Dwayne Johnson dibayar sekitar Rp 280 miliar dan Jason Statham dibayar sekitar 182 miliar.

4. Vin Diesel tidak hadir.

foto: Instagram/@fastandfuriousde

Vin Diesel kali ini tidak hadir dalam film Fast & Furious: Hobbs and Shaw, hal ini memang bukan suatu yang mengejutkan jika sosok Vin Diesel yang berperan sejak film Fast and Furious pertama tidak ikut bermain. Pasalnya tidak hanya dia saja, beberapa pemain lainnya juga absen dari film ini.

5. Alasan di balik Hobbs dan Shaw jadi tokoh utama.

foto: Instagram/@fastandfuriousde

Seperti judulnya, Hobbs dan Shaw didapuk menjadi pemeran utama dalam film ini. Namun pemilihan mereka bukan tanpa alasan, di mana keduanya memiliki dinamika yang cukup menghibur. Mereka adalah dua karakter yang saling berlawanan, namun juga saling melengkapi. Sifat berlawanan keduanya benar-benar bisa menghidupkan jalan cerita dalam film tersebut. Oleh karenanya, Hobbs dan Shaw menjadi layak untuk dijadikan sebagai tokoh utamanya.