Brilio.net - SHIELD merupakan organisasi fiktif dalam semesta Marvel yang punya peranan besar. Selain sebagai organisasi antiteroris, SHIELD juga merupakan organisasi yang mencetak banyak agen rahasia yang bertugas untuk mengintai musuh.
Yelena Belova dan Natasha Romanoff merupakan di antara superhero yang pernah menjadi bagian dari organisasi ini. Selain itu, organisasi yang dibentuk oleh Howard Stark dan Chester Philip ini mempunyai jaringan yang cukup di seluruh dunia dengan anggaran dana yang tidak terbatas.
Karena itu, keberadaan SHIELD dalam hampir seluruh semesta Marvel menjadi hal yang tak terhindarkan. Keberadaan tersebut, membuat SHIELD menjadi penghubung antara satu karakter dengan karakter lain. Baik sebagai agen rahasia seperti Black Widow, maupun sebagai target operasi dari organisasi ini seperti Hawkeye. Serial TV yang mengupas tuntas tentang agen SHIELD ini sudah pernah tayang pada 2013-2020 sebanyak tujuh musim.
Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber Sabtu (6/11), berikut 5 fakta tersembunyi SHIELD Marvel, cetak agen rahasia tangguh.
1. Sudah berdiri lama.
foto: imdb.com
Dalam seluruh alam semesta Marvel, SHIELD merupakan organisasi yang sudah cukup lama berdiri. SHIELD dibentuk dari era setelah Perang Dunia II berakhir oleh ayah Tony Stark, Howard Stark dan Chester Philip dari Strategic Scientific Reserve (SSR). Sejak saat itu, SHIELD menjadi salah satu organisasi agen rahasia yang berdiri secara otonom dan berada di Amerika Serikat.
2. Tidak terafiliasi dengan satu negara.
foto: imdb.com
Walaupun bermarkas di Amerika Serikat, SHIELD tidak berafiliasi dengan satu negara. Selain itu, ia sering kali digambarkan sebagai badan otonom Perserikatan Bangsa-Bangsa yang cukup rahasia dengan akses dan dana yang tak terbatas. Namun, dalam semesta Marvel yang sering kali tidak konsisten, SHIELD kerap digambarkan sebagai agen mata-mata saat Amerika Serikat melakukan operasi khusus.
3. SHIELD ada di mana-mana.
foto: imdb.com
SHIELD pada dasarnya ada di mana-mana. Mungkin tidak mengejutkan mengingat bahwa ini adalah organisasi yang beroperasi di luar Helicarrier, pangkalan terapung raksasa yang bekerja dengan sempurna kecuali untuk kejadian langka ketika hampir menabrak kota besar. Namun terutama sejak organisasi-organisasi tersebut kembali menonjol di akhir tahun 90-an, biasanya organisasi ini dihadirkan sebagai organisasi terdepan di bidang teknologi informasi, praktis serba tahu dan dengan anggaran tak terbatas.
4. SHIELD menjadi penghubung semesta Marvel.
foto: imdb.com
Strategi ini berlaku untuk film-film Marvel, dimulai dengan Iron Man yang menggunakan SHIELD sebagai penghubung utama antara beragam waralaba Marvel. Agen Phil Coulson pertama kali muncul di Iron Man seperti yang dilakukan oleh Samuel L. Jackson's Nick Fury dalam cameo pasca-kredit. Coulson dan SHIELD praktis mengambil alih seluruh babak kedua Thor , sementara Fury muncul di Iron Man 2 dan Captain America.
5. Pernah mengalami masa kelam.
foto: imdb.com
Meskipun umumnya digambarkan sebagai super-organisasi yang baik, SHIELD memiliki beberapa momen kelam. Dalam "Secret Invasion," ternyata SHIELD telah disusupi oleh beberapa agen musuh. Selain itu, berbagai kekuatan korup bergabung untuk mengubah SHIELD menjadi organisasi yang jelas tidak terlalu bagus bernama HAMMER In The Avengers. Hal ini membuat para pahlawan curiga ketika terungkap bahwa SHIELD menggunakan Tesseract untuk membuat senjata pemusnah massal.