Brilio.net - Malam puncak Piala Oscar 2020 diketahui digelar di The Dolby Theatre in Hollywood, Amerika Serikat pada Minggu (9/2) waktu setempat. Pada Piala Oscar 2020 ini ada 9 film layar lebar yang bersaing dalam kategori Film Terbaik (Best International Feature Film). Kesembilan film tersebut yakni Ford v Ferrari, The Irishman, Jojo Rabbit, Joker, Little Women, Marriage Story, 1917, Once Upon a Time in Hollywood, dan Parasite.
Di luar dugaan, film Korea Parasite berhasil meraih penghargaan utama dalam kategori Film Terbaik. Tak hanya itu, salah satu film asal Negeri Gingseng ini juga memenangkan kategori Skenario Asli Terbaik (Best Original Screenpaly). Selain itu, dalam ajang bergengsi ini Bong Joon Ho juga menyabet Piala Oscar sebagai Sutradara Terbaik (Best Director). Kebahagiaan Bong Joon Ho semakin lengkap saat Parasite juga berhasil menjadi pemenang kategori Best Picture.
Film yang berhasil menyabet 4 penghargaan dalam Oscar 2020 ini tak dipungkiri memang mendapat banyak respons positif dari kalangan sineas. Seperti diketahui, film Parasite dibintangi oleh Song Kang Ho, Choi Woo Shik, Lee Sun Kyun, Cho Yeo Jeong dan sejumlah aktor dan aktris lainnya.
Film berdurasi 2 jam 12 menit ini bercerita tentang kehidupan keluarga Ki-taek yang beranggotakan empat orang. Pada suatu hari anak tertua dari keluarga tersebut, Ki-woo direkomendasikan sahabatnya yang berkuliah di universitas bergengsi untuk menjadi guru les. Ki-woo kemudian meminta restu keluarga untuk mengikuti wawancara di rumah keluarga Park.
Keluarga Park merupakan tetangga mereka sendiri, tapi kedua keluarga tersebut memiliki nasib yang berbeda. Sesampainya di rumah keluarga Park, Ki-woo justru terpana dengan kecantikan seorang wanita muda bernama Yeon-kyo.
Nah, jika kamu belum menyaksikan film ini, tak ada salahnya untuk menyimak deretan fakta yang telah dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Senin (10/2).
1. Film Parasite bergenre tragikomedi.
foto: Instagram/@iamhenrykd
Tragikomedi sendiri adalah genre yang memadukan dua unsur tragedi dan komedi. Film tersebut mencoba menampilkan kejadian-kejadian tragis yang dikemas dalam konsep komedi. Film ini menceritakaan Keluarga Kim Ki-taek yang miskin, bekerja pada keluarga Park yang penuh kemewahan.
Kesenjangan sosial yang ditampilkan dalam film ini yang menjadi nilai tragedi dalam Parasite. Keluarga Kim tinggal di sebuah apartemen di basement ujung gang. Kediaman yang kumuh, lembap, dan penuh serangga. Kim Ki-taek, kepala keluarga, adalah pensiunan supir yang sehari-hari bekerja melipat kardus pizza secara borongan.
Meski dibantu oleh istrinya, Choong Sok, penghasilannya hanya sanggup untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari. Di sisi lain, keluarga Park tempat mereka bekerja memiliki berbagai barang mahal di rumahnya. Untuk masuk ke halaman rumah saja, siapapun harus melalui gerbang besi berkeamanan digital.
2. Banyak plot twist yang membuat film ini semakin menarik.
foto: Instagram/@veronicaa.sw
Jika melihat sekilas dari judul dan posternya, pasti kamu akan mengira bahwa ini adalah film horor atau thriller yang menyeramkan. Faktanya, film ini lebih tepat jika disebut menegangkan, hal ini karena banyak plot twist dan adegan yang mendebarkan terutama dari pertengahan hingga akhir film.
Selain itu, mendekati ending, film ini juga sangat membuat penonton mind-blowing tentang rahasia sebenarnya dari rumah yang ditinggali oleh keluarga Park yang kaya raya itu. Cerita dan adegan yang dibuat oleh sang sutradara inilah yang membuat Parasite layak masuk nominasi Oscar.
3. Cerita yang dibuat sesuai dengan kehidupan nyata.
foto: Instagram/@letoilet.cinema
Selain plot-twist, latar dan cerita dari film ini juga cukup relateable dengan kehidupan nyata yang berkesenjangan. Banyak adegan yang relevan dengan kehidupan nyata dan didukung oleh latar tempat yang menarik dan tidak melulu indah.
Kelebihan inilah yang membuat penonton setuju kalau film ini layak mendapat penghargaan karena penonton juga ikut merasakan setiap adegan di film itu. Penonton juga tidak dibuat bosan selama film ini karena banyak kejutan yang kamu dapat selama menonton film ini.
4. Sutradara film ini bukan orang biasa.
foto: Instagram/@iamhenrykd
Di balik film yang bagus tentunya ada orang-orang di balik layar yang bekerja sangat keras mulai dari perencanaan, proses syuting hingga saat perilisan. Salah satu orang tersebut yang mendapat pujian karena kerja kerasnya adalah sang sutradara yaitu Bong Joon Ho.
Sebelum Parasite, sutradara Bong Joon Ho sudah menggarap banyak film yang tentunya juga sukses di pasar Korea Selatan, sebut saja film Snowpiercer, The Host dan Okja. Tidak mengherankan kalau film Parasite ini juga sukses besar bahkan hingga membawanya ke penghargaan bergengsi seperti Oscar.
5. Banyak makna terselubung.
foto: Instagram/@oxykasa
Hasil kerja keras sutradara Bong Joon Ho ini bisa dilihat dari makna cerita film Parasite yang tentunya sangat relevan dengan dunia nyata dan dikemas dengan baik. Setelah film ini rilis, para kritikus dan reviewer film berbondong-bondong mengungkapkan makna-makna terselubung dari film ini.
Karena tanpa disadari, banyak scene yang memiliki makna terselubung dan sebenarnya mengandung pesan moral yang ingin disampaikan sang sutradara. Jadi sebelum kalian nonton Parasite, siapkan diri untuk menebak-nebak makna di setiap adegannya.
6. Diakui di dunia sebagai Film Terbaik.
foto: Instagram/@im_runt
Kesuksesan film Parasite tidak hanya terjadi di Asia saja, namun juga di seluruh dunia. Selain berkesempatan tayang di beberapa negara seperti Prancis, Jerman, Spanyol, Polandia dan banyak negara lainnya.
Parasite juga masuk ke beragam nominasi penghargaan film internasional. Sebut saja penghargaan Palme dOr, Festival Cannes, Golden Globe, SAG Awards, dan terakhir yang menghebohkan masuk nominasi Oscar. Selain menang penghargaan, pakar film dari berbagai belahan dunia juga ikut memuji dan merekomendasikan film ini, contohnya sutradara terkenal tanah air, Joko Anwar.