9 Film Hollywood tentang penulis, Virginia Woolf menyentuh hati

Brilio.net - Banyak orang ingin menjadi penulis dan ingin belajar kepada sesama penulis melalui bukunya. Namun, setiap penulis menempuh perjuangannya masing-masing, baik dalam proses berkarya maupun setelah karyanya beredar.

Cerita tentang penulis tidak selalu dengan membaca bukunya langsung. Kalian bisa mencoba menonton film tentang perjuangan para penulis terlebih dahulu. Barangkali dengan menonton film tentang penulis, minat membaca karya penulis tersebut tumbuh dan membawa kita untuk menelaah karyanya.

Dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (27/7), berikut 9 film Hollywood yang berkisah tentang perjalanan seorang penulis.

1. Vita & Virginia (2019)

foto: imdb.com

Film Vita & Virginia hadir dengan latar tahun 1920-an yang menceritakan pertemuan dua orang penulis, Vita Sackville-West dan Virginia Woolf. Pertemuan keduanya semakin intens dan membuat mereka membuat proyek novel bersama. Novel yang kemudian diberi judul Orlando: A Biography merupakan hasil dari hubungan khusus yang mereka jalani selama ini.

Selain itu, film ini tidak hanya memberikan nuansa klasik, melainkan juga bagaimana suasana Bloomsbury Grup yang banyak melahirkan pemikir, seniman, sekaligus menjadi tempat keduanya bertemu. Kota London klasik tampil dalam film ini. Selain itu, film ini menggambarkan hubungan kedua penulis yang sama-sama simpatik dan menyentuh hati.

2. Colette (2018)

foto: imdb.com

Film Colette merupakan kisah biografi yang diadaptasi dari perjalanan hidup novelis Prancis Sidonie-Gabrielle Colette. Colette juga dikenal sebagai aktris sekaligus jurnalis.

Film ini menceritakan kehidupannya yang malang dan menikah dengan Willy, laki-laki yang dapat mencukupinya secara finansial. Lalu, suatu waktu, sang suami memintanya untuk menulis novel berdasarkan pengalamannya di sekolah. Saran tersebut ia terima dan menjadi sebuah draf yang berjudul Claudine l'cole. Walaupun buku tersebut ditolak Willy, tetapi buku tersebut Willy serahkan ke penerbit dan laris.

Kemudian Willy memaksanya untuk menulis sekuel novelnya tersebut. Colette dikunci di dalam kamar dan harus menulis. Hasil pemaksaan tersebut melahirkan Claudine Paris. Film ini dapat menjadi motivasi untuk terus menulis, walaupun di bawah tekanan. Namun, yang terpenting dari menulis adalah tetap menulis.

3. Can You Ever Forgive Me? (2018)

foto: imdb.com

Can You Ever Forgive Me? merupakan film yang diadaptasi dari catatan harian Lee Israel yang berjuang untuk membuktikan kembali karier kepenulisannya. Dalam film ini, diceritakan bahwa Israel memalsukan surat dari pengarang dan penulis drama yang sudah meninggal dunia. Sejak karier kepenulisannya pada 1960-an, Israel menjadi salah satu penulis biografi terpenting dan terlaris pada 1970-an hingga akhir 1980-an.

Namun, reputasinya tercemar saat ia tersandung kasus pada 1993. Ia dianggap telah melakukan pencurian dan perdagangan gelap antarnegara bagian. Film ini menampilkan pengakuan dan alur cerita atas peristiwa yang pernah menjadi perkara buruk dalam hidupnya tersebut. Selain itu, film ini juga bercerita bagaimana Israel dapat kembali tegak dan menulis tentang dirinya sendiri. Bukan sebagai pembelaan, melainkan sebagai tanggung jawabnya sebagai seorang penulis.

4. Mary Shelley (2018)

foto: imdb.com

Mary Shelley mengisahkan perjalan hidup penulis perempuan Mary Godwin saat menulis novel fenomenal yang konon ditulis ketika Gunung Tambora di Indonesia meletus. Ia menulis saat Eropa masih menempatkan perempuan secara tidak setara dan menyebabkan novel tersebut ditolak banyak penerbit. Banyak penerbit menganggap bahwa seorang perempuan tidak cocok menulis cerita seperti tentang Frankenstein.

5. Queen of the Desert (2015)

foto: imdb.com

Film Queen of the Desert merupakan film yang diadaptasi dari kehidupan pengelana, penulis, arkeolog, penjelajah, kartografer, dan pejabat politik Inggris Gertrude Bell. Film ini mengisahkan pergolakan Bell sejak umur 20-an hingga menjelang kematiannya. Walaupun lahir dari keluarga elite, tetapi ia sama sekali tidak tertarik dengan kehidupan tersebut.

Ia kemudian menjalani cara hidup yang lain dengan ikut pamannya pergi ke Teheran, Iran. Di sana ia kemudian jatuh cinta dengan salah satu pegawai kedutaan. Mereka pun memadu kasih.

Namun, persoalan datang saat keluarga Bell mengetahui hubungan mereka dan menolak hubungan tersebut. Kekasihnya bunuh diri atas penolakan tersebut. Bell pun stres dan membuatnya untuk menjelajah ke berbagai tempat. Perjalanan tersebut lalu menghasil buku Near East.

6. Trumbo (2015)

foto: imdb.com

Film Trumbo menceritakan perjalanan hidup Dalton Trumbo di tengah situasi politik perang dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Situasi tersebut membuat pemerintah Amerika Serikat memberi garis tegas antara pendukung negara dan mana pendukung Uni Soviet.

Hal tersial, saat itu Trumbo adalah anggota partai komunis Amerika dan dianggap sebagai bagian dari Uni Soviet. Mereka pun diadili oleh Mahkamah Agung Amerika Serikat tidak terbukti melakukan makar terhadap negara. Namun, walaupun terhindar dari hukuman tersebut, Trumbo dan kawan-kawannya diblacklist dan masuk daftar hitam dunia Hollywood, sehingga membuatnya tidak boleh membuat film di lingkungan tersebut.

Menjadi daftar hitam tidak membuat Trumbo kehabisan akal. Ia pun menggunakan nama samaran King Brothers Productions dan membuat film The Brave One. Film tersebut laris dan memenangkan Academy Award, walaupun tidak bisa diklaim menggunakan nama Trumbo. Sampai 1960, namanya mulai membaik dan memulai kariernya kembali saat John F Kennedy memimpin Amerika Serikat.

7. Testament of Youth (2014)

oto: imdb.com

Testament of Youth merupakan film yang didasarkan pada memoar saat Perang Dunia I dengan judul yang sama. Memoar tersebut ditulis oleh Vera Brittain, seorang penulis, perawat, seorang sosialis sekaligus feminis. Film ini menceritakan bagaimana dunia Vera dibentuk dengan dunia sastra dan juga bagaimana ia membuat memoar Testament of Youth saat ia menjadi perawat Perang Dunia I.

8. Becoming Jane (2007)

foto: imdb.com

Becoming Jane mengisahkan perjalanan hidup penulis populer legendaris Pride and Prejudice, Jane Austin. Buku ini dasarkan pada buku Becoming Jane Austen yang ditulis oleh Jon Hunter Spence yang terbit pada 2003. Film ini mengisahkan bagaimana Jane bertemu dengan Thomas Lefroy, suaminya dan kemudian melahirkan manuskrip yang kemudian menjadi novel Pride and Prejudice yang terkenal itu.

9. Capote (2005)

foto: imdb.com

Capote merupakan film biografi yang diadaptasi dari buku Capote karya Gerald Clarke. Film ini menceritakan perjalanan hidup Truman Capote, penulis terkenal asal Amerika Serikat. Dalam film ini memperlihatkan bagaimana Capote meneliti langsung untuk novel yang garapnya.

Namanya melambung saat ia menulis novel In Cold Blood yang mengisahkan sebuah pembunuhan yang menimpa satu keluarga di kota Kansas, Amerika Serikat. Selain itu, buku tersebut juga diangkat menjadi sebuah film dengan judul yang sama pada 1967.