Brilio.net - Industri film merupakan salah satu industri yang cukup berkembang pesat di era sekarang ini. Setiap tahun, ratusan judul film diproduksi dan ditayangkan di berbagai bioskop di dunia. Industri film Indonesia juga merupakan industri yang tak kalah berkembang. Film-film lokal terus diproduksi sepanjang tahun bersaing dengan film buatan luar negeri.

Agar film dapat menarik para penonton, para pembuat film harus melakukan upaya promosi sebelum film diputar di bioskop. Salah satu bentuk upaya promosi film yakni lewat poster film yang sengaja dibuat untuk menarik penonton sebanyak-banyaknya. Poster film biasanya menampilkan tokoh utama film yang disesuaikan dengan isi cerita film. Tak jarang, banyak penonton yang tertarik menonton film hanya karena melihat posternya.

Namun, apa jadinya kalau desain poster film yang disiapkan justru terlihat jelek dan tak menarik? Hal itu ternyata dialami oleh sejumlah film, baik film lokal maupun film luar negeri. Beberapa poster film tersebut mendapat kritikan dari warganet lantaran desainnya yang tidak terlihat menarik, kurang rapi, hingga dianggap menjiplak film lain.

Penasaran? Berikut brilio.net menghimpun 7 desain poster film yang tuai kritikan dari warganet dari berbagai sumber, Minggu (7/7).

1. Iqro: My Universe.

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: Twitter/@_ibaam

Film Iqro My Universe adalah film anak Indonesia yang akan tayang di bioskop pada 11 Juli mendatang. Belum resmi tayang, poster film sekuel film Iqro: Petualangan Meraih Bintang itu mendapat kritikan dari warganet.

Desain poster film Iqro: My Universe menampilkan sosok Aqilla, perempuan berhijab yang memakai pakaian layaknya astronot. Bagian yang menjadi sorotan ialah bagian leher Aqilla yang tampak terlihat panjang dalam poster tersebut. Selain itu, editan wajah pemeran pendukung di bagian atas poster juga mendapat kritikan karena terlihat tidak rapi.

"Mungkin ngeditnya masih pake picsart," tulis @matter_queen.

"Itu tolong crop cropan 3 tokoh pendukung di sebelah kiri agak d rapihin dikit:(' tambah akun @Williardchrstn.

"Ini berapa sih bayaran desainer posternya," ujar @octavianorully

2. Kutuk

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: YouTube/@MDPictures

Film Kutuk merupakan film horor yang dijadwalkan tayang di bioskop pada 25 Juli mendatang. Namun, meski belum tayang, film tersebut telah mendapat banyak kritikan dari warganet, khususnya dalam hal desain posternya. Desain poster film Kutuk dianggap menjiplak film horor luar negeri, The Nun. Dua film itu sama-sama menampilkan sosok perempuan berpakaian layaknya bairawati yang wajahnya dibuat rusak sebagian.

"The Nun dengan kearifan lokal," ujar pemilik akun YouTube @CandraLaksana.

"Liat posternya seketika mirip The Nun ya... mudah2an plotnya gak sih... over all trailernya bikin jantungan," tambah akun @FarahIlham

"Ini miripnya dikit lah cuma 90 persen," ujar akun @worthxit.

3. Spider-Man: Far From Home.

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: Instagram/@spidermanmovie

Tak hanya poster film dalam negeri, poster film buatan luar negeri sekelas Hollywood pun juga pernah mendapat kritikan atas desainnya. Salah satunya yakni poster film yang kini tengah menjadi perbincangan, Spider-Man: Far From Home.

Poster film Spider-Man: Far From Home pertama kali diperkenalkan pada pertengahan Juni lalu. Alih-alih mendapat pujian, desain poster langsung dikritik habis-habisan oleh warganet. Editan poster tersebut dinilai sangat berantakan dan asal-asalan. Bahkan, ada yang menyebut poster film itu merupakan karya siswa sekolah yang baru saja belajar photoshop.

"Masih menunggu untuk poster yang lebih baik," tulis akun @islaaria.

"Ini poster film? Ini lebih mirip karya desain anak sekolah," ujar akun @harlemsdiciple.

"Apakah poster ini dibuat dengan SnapChat? ujar akun @alainalign.

4. Sonic the Hedgehog.

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: comicbook.com

Baru dirilis poster dan trailernya, film Sonic the Hedgehog langsung dibanjiri kritik oleh warganet pada bulan Mei lalu. Para penggemar karakter landak berwarna biru ini menilai wajah Sonic yang ditampilkan di film terlihat seperti manusia pada bagian giginya. Selain itu, warganet juga mengkritik bagian kaki Sonic yang telihat aneh dan terlalu panjang. Dibanjiri kritik habis-habisan di media sosial, Paramount dan Sega, rumah produksi yang membuat film tersebut memutuskan untuk merancang ulang penampilan Sonic sebelum film itu dirilis ke bioskop.

5. Ruqyah: The Last Exorcism.

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: brilio.net

Film horor Indonesia yang dianggap mirip dengan film luar negeri lainnya ialah film berjudul Ruqyah yang dirilis pada Oktober 2017 lalu. Film yang dibintangi oleh Celine Evangelista itu mendapat kritikan pedas dari warganet setelah poster resminya disebut mirip dengan film berjudul The Last Exorcism. Tak hanya itu, jalan cerita film itu dinilai sangat mirip dengan film Malaysia berjudul Munafik.

6. Romeo & Rinjani.

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: YouTube/StarvisionPlus

Film Romeo & Rinjani film Indonesia yang dirilis pada April 2015 silam. Beberapa bulan sebelum tayang di bioskop, poster film ini mendapat kritikan dari warganet lantaran menampilkan pakaian yang dikenakan Alexa Key, salah satu pemain utamanya yang terlihat terbuka. Penampilan Alexa itu dianggap tak pantas, apalagi film tersebut menceritakan kisah pendakian ke sebuah gunung.

"Sutradaranya nggak bisa membedakan ya, mana baju ke mal mana baju untuk naik gunung," tulis akun Twitter @infopendaki.

"Mau naik ke gunung sahari kali om," ujar akun @peceltahu.

7. The Secret Suster Ngesot Urban Legend

poster film dikritik  2019 brilio.net

foto: Instagram/@ransfatharfanss_

Film The Secret Suster Ngesot Urban Legend merupakan film yang diproduseri oleh Raffi Ahmad pada tahun 2018 lalu. Tak lama usai dirilis, poster film tersebut mendapat kritikan dari sejumlah perawat yang merasa kalau profesi mereka dilecehkan lewat film tersebut. Di samping itu, cerita film tersebut dianggap akan membuat orang khususnya anak-anak takut ke rumah sakit.

"Kenapa harus 'suster' sih. Suster itukan perawat, film ini malah menurununkan citra perawat, membuat kesan seram pada kami," ujar pemilik akun @bpberlian_.