5 Aplikasi Android penunjang belajar jadi lebih lancar dan maksimal

Brilio.net - Selama pandemi, aktivitas belajar mengajar baik di sekolah maupun di perguruan tinggi mengandalkan aplikasi belajar online. Serba digital, pandemi membuat terobosan besar di dunia pendidikan.

Terbiasa belajar secara daring, kini seakan bukan zamannya lagi para pelajar dan mahasiswa ribet mencatat manual. Meski sebagian mereka masih mengandalkan laptop, nyatanya ada loh aplikasi Android yang bisa membantu menyelesaikan tugas. Alhasil segala kegiatan belajar jadi lebih lancar dan mudah.

Bicara soal aplikasi penunjang belajar, kini sudah banyak loh yang bisa dimanfaatkan. Terutama bagi kamu yang ingin fleksibel. Kira-kira aplikasi apa saja? Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Kamis (24/2).

1. Microsoft Office Lens.

foto: shutterstock.com

Aplikasi pertama yang wajib kamu punya yakni Microsoft Office Lens. Lewat aplikasi ini kamu dengan mudah bisa mengubah tulisan di buku atau di catatan papan tulis menjadi file dalam berbagai format. Caranya cukup memotret dokumen tersebut lalu file pun bisa disimpan dalam bentuk Word, Powerpoint ataupun PDF.

2. Google Lens.

foto: shutterstock.com

Fitur Google Lens dapat digunakan untuk mendukung belajar siswa maupun mahasiswa. Seperti halnya jika kamu sedang belajar bahasa baru, Lens juga bisa menerjemahkan lebih dari 100 bahasa secara real-time dari gambar ataupun tangkapan gambar pada layar yang diunggah.

Nah, menariknya Oppo A76 hadir mengusung sistem operasi ColorOS 11.1 yang dilengkapi fitur Three-finger Translate with Google Lens sehingga memungkinkan menerjemahkan teks dalam aplikasi, halaman web, dan gambar ke dalam berbagai bahasa.

Oppo A76 ini merupakan anggota seri A pertama yang dibekali 33W SuperVOOC dengan baterai berkapasitas 5.000mAh. OPPO juga melengkapi A76 ini dengan efisiensi penggunaan baterai melalui fitur Super Power Saving Mode, Super Nighttime Standby, dan Optimized Night Charging, memastikan pengalaman pengguna perangkat smartphone yang tahan lama dan aman.

foto: Oppo

Oppo A76 ini membawa sejumlah fitur menarik, mulai dari desain yang stylish hingga performa yang mumpuni. A76 mengemas layar 6,56 inci dengan resolusi 1612 x 720, plus refresh rate 90 Hz dan touch sampling rate 180 Hz. Menariknya smartphone ini hadir dengan chipset Qualcomm Snapdragon 680 yang dibuat dengan proses pabrikasi 6 nm. Kombinasi RAM 6GB dan ROM Internal 128GB akan memberikan ruang simpan data yang lapang kepada pengguna.

Selain itu A76 juga ditenagai kamera utama 13 megapiksel, kamera bokeh 2 megapiksel, dan kamera depan 8 megapiksel. Kamera utama Oppo A76 ini mendukung perbesaran digital 6 kali dan 20 bidikan beruntun terus-menerus.

Hadir dalam dua pilihan warna glowing blue dan glowing black, kini Oppo A76 sudah bisa kamu dapatkan. Perangkat terbaru Oppo seri A ini bisa dipesan lewat aplikasi Oppo Store atau Oppo Official Store yang terdapat pada jaringan e-commerce. Klik di sini untuk informasi lebih lengkap mengenai Oppo A76.

3. Notepad Notes.

foto: shutterstock.com

Jangan sampai kamu tak memiliki catatan penting mengenai materi pembelajaran. Manfaatkan smartphone kamu untuk mencatat materi pembelajaran menggunakan aplikasi ColorNote Notepad Notes. Aplikasi pengganti buku ini tersedia banyak pilihan warna dan jenis tulisan sehingga semakin menarik. Nggak hanya itu, kamu juga bisa meletakkan catatan kamu di tampilan depan smartphone.

4. Power Planner.

foto: shutterstock.com

Pernah nggak sih punya banyak tugas yang harus segera dikerjakan tapi malah terlewat? Nah, aplikasi Power Planner ini sangat berguna untuk para pelajar ataupun mahasiswa. Dengan bantuan aplikasi ini kamu bisa mengatur jadwal kegiatan ataupun tugas harian dengan lebih teratur. Dijamin tugas harian atau pekerjaan rumah nggak bakal terlupakan.

5. CamScanner.

foto: shutterstock.com

CamScanner adalah aplikasi Android yang nggak boleh terlewatkan nih. Sama seperti namanya, aplikasi ini memiliki fungsi sebagai alat scan dokumen.

Cara memindainya cukup mudah, buka CamScanner lalu arahkan kamera ponsel ke dokumen. Tunggu sampai scan selesai dan simpan dalam format yang kamu inginkan. Dengan cara ini kamu tak perlu lagi ribet-ribet ngantre di fotokopian untuk melakukan scan.