Brilio.net - Peraturan pemblokiran ponsel BM (black market) via International Mobile Equipment Identity (IMEI) sebenarnya sudah menjadi isu yang cukup lama berkembang di tengah masyarakat. Namun hingga saat ini peraturan tersebut belum diberlakukan. Sebelumnya sempat menjadi perbincangan hangat, lantaran pemerintah berencana meneken aturan tersebut pada 17 Agustus 2019.
Dilansir brilio.net dari berbagai sumber, aturan IMEI merupakan perumusan dari tiga kementerian, Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dan Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Menurut informasi yang diperoleh brilio.net dari liputan6.com, pakar teknologi Lucky Sebastian menanggapi kemunduran ini. Menurutnya, meski sudah mundur, perumusan masih tetap berjalan sesuai rencana. Lucky menilai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) perlu diikutsertakan dalam perumusan aturan pemblokiran ponsel BM ini walau akan berimbas pada lamanya penerbitan.
"Aturan ini bisa jadi akan lebih molor, jika Kemenkeu turut serta. Sepertinya kementerian keuangan ini memang harus disertakan karena nantinya menyangkut peraturan seperti pengenaan pajak dari smartphone yang "diputihkan" atau dibawa dari luar dan didaftarkan," kata Lucky pada September 2019 lalu.
Namun sekarang ini tampaknya pemerintah sudah mulai menjalankan rencananya mengenai aturan legalitas IMEI ponsel itu. Menurut beberapa sumber, aturan ini akan berlaku pada April 2020 mendatang. Setelah aturan ini berlaku, ponsel black market yang baru diaktifkan tidak akan tersambung dengan jaringan milik perusahaan telekomunikasi.
IMEI mirip identitas ponsel yang dikeluarkan oleh Global System for Mobile Association (GSMA) yang terdiri dari 15 (lima belas) digit nomor desimal unik yang diperlukan untuk mengidentifikasi alat atau perangkat telekomunikasi yang tersambung ke jaringan telekomunikasi bergerak seluler.
Jika aturan ini sudah diberlakukan, maka ponsel yang IMEI tak terdaftar akan digolongkan sebagai ilegal. Ponsel tersebut tidak akan bisa mengakses jaringan telekomunikasi dari operator. Kamu hanya akan bisa menggunakan ponsel untuk berfoto saja. Untuk sekarang kamu masih bisa menggunakannya karena aturan baru akan berlaku April 2020.
Untuk mengetahui apakah ponsel kamu memiliki legalitas IMEI? Berikut cara untuk mengetahuinya.
1. Cek melalui kode dial
foto: pangujailbreak.com
Cara sederhana lainnya yang bisa kamu lakukan untuk mengecek IMEI iPhone adalah dengan menggunakan kode dial. Caranya, cukup masuk ke menu telepon, ketik kode *#06#. Secara otomatis, perangkat akan menampilkan nomor IMEI-mu. Mudah banget kan?
2. Cek IMEI di slot SIM card.
foto: mobikin.com
Cara lain yang bisa kamu lakukan untuk mengecek IMEI adalah di bagian dalam slot untuk SIM Card. Kamu harus mengeluarkan terlebih dahulu. Di bagian atas, kamu akan melihat nomor IMEI/MEID. Namun ini berlaku pada model iPhone tertentu saja ya.
3. Cek IMEI di dusbook.
foto: unlockunit.com
IMEI bisa kamu cek di dusbook iPhone, kamu bisa melihatnya di belakang dusbook tersebut. Di sana ada beberapa macam nomor. Ada nomor SN, SKU, dan IMEI. Setelah ketemu, coba samakan dengan yang ada di perangkat iPhone, apakah IMEI yang tertera di dusbook sama yang ada di ponselmu itu.
Setelah mengetahui IMEI ponsel yang kamu miliki, selanjutnya kamu tinggal masukkan 15 nomor digit imei ke situs https://imei.kemenperin.go.id. Biasanya akan muncul dua pilihan. Yakni, IMEI sudah terdaftar di database kemenperin atau IMEI tak terdaftar di database kemenperin.
Cara ini akan sangat membantu kamu ketika kamu akan membeli smartphone pula, karena bisa saja penjual tidak jujur. Untuk itu kamu harus mengenceknya terlebih dahulu agar kamu bisa menggunakan smartphone dengan aman.
IMEI juga perlu dicek untuk mengetahui keaslian ponsel yang kamu gunakan. IMEI juga bisa digunakan untuk mengetahui sistem operasi, pembuat, model, hardware dan informasi lain. Termasuk juga garansi iPhone. Meski banyak yang menggunakan iPhone, namun sayangnya masih sangat sedikit yang mengetahui hal ini. Termasuk cara mengecek IMEI pun sangat sedikit yang bisa melakukannya.
Cara mengecek iPhone asli atau palsu dengan IMEI
Membeli smartphone baru membutuhkan ketelitian, pengetahuan dan kehati-hatian. Misalnya adalah iPhone, meski penggunanya terbilang banyak, namun sayangnya masih sedikit dari mereka yang bisa mengencek keaslian iPhone. Oleh karenanya kamu perlu mengenal dan mengetahui beberapa hal ketika hendak membeli iPhone, agar tidak tertipu.
Pertama kamu perlu menyamakan nomor IMEI iPhone tersebut. Caranya kamu perlu melihat di dusbook iPhone dan fisik iPhone. iPhone yang asli akan memiliki nomor IMEI yang sama dengan fisik, dusbook dan sistemnya.
Setelah itu kamu juga perlu melakukan pengecekan IMEI iPhone melalui website https://www.imei.info/ setelah masuk, masukkan nomor IMEI iPhone. Website tersebut akan bekerja dengan cepat untuk menemukan data lengkap smartphone mu.
Apabila kamu telah memasukkan nomor IMEI dan ternyata data yang ditampilkan adalah data ponsel lain, sudah bisa dipastikan bahwa iPhone kamu tidak asli alias palsu. Sangat mudah bukan untuk mengetahuinya?
Cara mengecek keaslian iPhone, tidak hanya melalui IMEI saja, kamu juga bisa melakukan cara lain. Caranya sebagai berikut.
1. Hubungkan iPhone ke iTunes.
iTunes merupakan sebuah layanan yang dikembangkan oleh App khusus pengguna iPhone. Lakukan pengecekan seperti berikut ini.
- Silahkan hubungkan iPhone ke komputer dengan kabel usb
- Lalu buka iTunes, kemudian buka Icon Perangkat, pada bagian kiri atas
- Kemudian pilih jenis konten yang ingin diselaraskan (Album, Foto, Music dan lainnya).
- Selanjutnya Ceklist item yang mau kamu hubungkan atau selaraskan
- Lalu klik Tombol Terapkan di sudut kanan bawah layar
- Apabila penyelarasan tidak terjadi silahkan pilih Tombol Selaraskan
- Bila tidak bisa terhubung kemungkinan besar iPhone kamu palsu.
2. Periksa aplikasi bawaan iPhone.
Cara lain yang bisa kamu lakukan adalah melakukan pengecekan pada beberapa aplikasi yang terinstall pada iPhone.
- Silahkan buka aplikasi App Store pada iPhone.
- Bila tidak bisa terhubung kemungkinan iPhone kamu palsu.
- Hp bisa melakukan screenshot dengan kombinasi Tombol Home + Lock
- Yang pasti iPhone menggunakan operating sistem MAC bukan Android.
3. Cek kondisi fisik iPhone
Sebagai penyuka iPhone, kamu perlu mengenal dengan baik fisik iPhone untuk mengecek keasliannya. Berikut cara mengecek keaslian iPhone melalui fisiknya.
- iPhone memiliki tombol kunci di kanan atas
- Tombol Volume dan Ringer Switch iphone berada di sebelah kiri
- Layar iPhone terlihat sangat jernih
- Semua iPhone produksi apple hanya memiliki satu slot SIM Card
- Terdapat label Designed by Apple California dan Assembled in China
- Cek juga fitur dan spesifikasi apakah sudah sesuai standar Apple.