Brilio.net - Wabah virus mematikan Corona menjadi perbincangan dunia karena dianggap masalah yang cukup serius. Seperti yang diketahui virus ini pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China akhir 2019 lalu. Kini virus Corona telah menyebar ke sejumlah negara di antaranya Taiwan, Nepal, Jepang, Korea Selatan, Kamboja, Sri Lanka, Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Australia, Amerika Serikat, Kanada, dan Prancis.
Beberapa negara telah mengeluarkan peringatan keras agar warganya tidak melakukan perjalanan atau berpergian ke China untuk sementara waktu. Bahkan beberapa di antaranya seperti Prancis dan Amerika Serikat mulai mengupayakan kepulangan para warga mereka dari Negeri Tirai Bambu itu.
Virus Corona yang semakin marak membuat 15 kota di China ditutup. Dengan ditutupnya 15 kota ini, maka 57,2 juta orang kini terdampak dan terancam terisolasi. Di Wuhan yang memiliki populasi 11 juta, dan Huanggang di dekatnya dengan populasi 7,5 juta, pasar, bioskop, jalan, dan stasiun kereta serta bandara harus ditutup hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan sampai kapan.
Nah, tapi tahukah kamu jika virus Corona juga berdampak pada perfilman China? Pasalnya beberapa film China yang tayang bertepatan dengan perayaan Imlek 2020 harus dibatalkan. Hal ini disebabkan para distributor film mengaku mengikuti saran ahli medis di China yang telah memperingatkan masyarakat agar tidak berkumpul di tempat-tempat ramai, termasuk bioskop.
"Keselamatan dan kesehatan adalah keinginan kita semua dalam menghadapi epidemi ini. Kami sepakat untuk mencegah kesulitan-kesulitan ini," ujar pernyataan salah seorang dari rumah produksi terbesar di China, Wanda, seperti dilansir dari Hollywood Reporter, Selasa (28/1).
Ada beberapa film yang tidak jadi tayang dan hingga kini belum diketahui kapan film tersebut akan tayang. Sementara ini China menutup 70.000 bioskop di seluruh negeri untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Menurut The Hollywood Reporter, jaringan bioskop terkemuka China Wanda, CGV, Bona, Lumiere Pavillions, Jinyi, Dadi, dan lainnya secara resmi ditutup demi keselamatan masyarakat agar tidak terjangkit penyakit mematikan tersebut.
Berikut ini beberapa film yang batal tayang karena virus Corona, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (28/1).
1. Detective Chinatown 3.
foto: Instagram/@nus.mandofilms
Film ini harusnya meramaikan bioskop China pada 25 Januari 2020, yakni bertepatan dengan perayaan Imlek. Namun karena virus Corona yang semakin marak dan menjadi isu besar dunia serta telah memakan banyak korban, akhirnya beberapa bioskop tutup dan film tersebut batal tayang.
Serial Detective Chinatown 3 merupakan serial komedi kriminal. Usai kasus kriminal besar yang terjadi di Bangkok dan New York, Detective Chinatown 3 akan membawa penontonnya pada kasus berlatar Tokyo, Jepang.
Detective Chinatown 3 mengisahkan kasus kriminal yang ditangani oleh duo detektif, Tang Ren dan Qin Feng. Keduanya mendapat undangan dari Jepang untuk menyelidiki Noda Hiroshi. Film ini cukup menghibur, selain aksi menegangkan, penonton akan dibuat tertawa sepanjang menyaksikan film komedi kriminal ini.
2. Lost in Russia, Leap.
foto: shanghaiist.com
Lost in Russia, Leap terpaksa harus membatalkan penayangannya lantaran virus Corona yang semakin menyebar luas. Meski batal tayang, film yang begitu dinanti ini tetap ingin menyenangkan penontonnya dengan cara menayangkan film ini secara online dan bisa dinikmati secara gratis.
Lost in Russia ini disutradarai dan dibintangi oleh komedian Xu Zheng. Awalnya film ini diharapkan bisa menjadi film box office pada 2020 ini. Bahkan pihak pembuat film telah menaksir penjualan tiket mencapai sekitar USD 1 miliar dalam waktu satu minggu.
3. The Rescue.
foto: variety.com
The Rescue merupakan film garapan China yang mengeluarkan anggaran besar. The Rescue dibuat sekelas film Hollywood. Penonton akan melihat aksi menegangkan dalam film ini. Namun sayang, film ini batal tayang karena penyebaran virus Corona yang semakin marak.
The Rescue harusnya tayang pada 25 Januari 2020, bertepatan dengan perayaan Imlek, namun karena beberapa bioskop dan larangan untuk tidak mengunjungi bioskop, maka The Rescue pun akhirnya batal tayang untuk sementara waktu.
CMC Pictures yang memproduksi The Rescue memberikan pernyataan resmi karena penundaan penayangan film garapannya itu.
"Dikarenakan masalah kesehatan masyarakat yang terjadi di Tiongkok, CMC Pictures memutuskan untuk menunda penayangan The Rescue di bioskop baik di Tiongkok maupun internasional hingga pemberitahuan lebih lanjut. Kesehatan dan keselamatan masyarakat adalah yang terpenting karenanya kami ingin berpartisipasi mereduksi potensi paparan virus pada fase kritis ini," tulis pihak CMC Pictures yang dipublikasikan Variety, seperti yang dilansir dari liputan6.
4. Boonie Bears: The Wild Life.
foto: chinaplus.cri.cn
Boonie Bears: The Wild Life merupakan film animasi keluarga yang memang cukup dinanti. Film ini memanfaatkan hari libur sebagai tayangan perdananya, yakni 25 Januari 2020, yang mana bertepatan dengan perayaan Imlek.
Film animasi ini mengangkat kisah yang cukup menarik dan menghibur. Film ini mengisahkan beruang bersaudara Briar, Bramble, dan teman manusianya melakukan petualang di alam bebas. Untuk menambah petualangan, Wild Land mengadakan kompetisi dengan hadiah jutaan dolar, di mana akhirnya Vick dan Bramble memutuskan untuk mengikuti kompetisi itu.
5. Vanguard.
foto: Instagram/@zarva360
Film terbaru Jackie Chan juga gagal tayang pada 25 Januari 2020 kemarin karena virus Corona yang menyebar luas. Jackie Chan dikabarkan memahami situasi yang sedang bergulir. Film ini menjadi reuni antara Jackie Chan dengan sutradara Stanley Tong.
Mereka berdua sebelumnya pernah bekerja sama dalam sejumlah film seperti Rumble in The Bronx, Police Story III: Supercop, Police Story 4: First Strike, Myth, hingga CZ12. Film Vanguard ini sebenarnya sangat dinanti penayangannya.