Brilio.net - Kabar duka baru saja datang dari dunia sepak bola, tim sepak bola Seri A Brasil Chapecoense yang tengah terbang menuju Kolombia jatuh dalam perjalanan menuju Bandara Internasional Medellin. Kabar terbaru seperti dilansir brilio.net dari The Guardian, Selasa (29/11), tiga orang selamat dalam insiden tersebut. Tiga orang itu adalah Alan Ruschel (bek), Danilo (kiper) dan Jakson Follmann (kiper).
Chapecoense sendiri adalah sebuah klub sepak bola Brasil yang berbasis di kota Chapecó di negara bagian Santa Catarina. Selain sepak bola, klub ini juga memiliki klub futsal yang telah menjadi juara nasional dua kali. Klub tersebut didirikan pada tahun 1973 dan tahun 1997 dan berhasil memenangkan gelar negara bagian pertamanya.
Tahun 2009, Chapecoense memulai karier di Seri D Brasil. Tahun 2014 adalah tahun emas bagi Chapecoense di mana mereka berhasil masuk ke divisi pertama sepak bola Brasil. Kesuksesan Chapecoense tak berhenti di sana, tahun 2016 ini mereka menuju final ajang Copa Sudamerica. Perjalanan mereka menuju Kolombia berujung nahas tersebut untuk melaksanakan pertandingan final melawan Atletico Nacional.
Diketahui, Caio Junior merupakan pelatih klub sepak bola Chapecoense. Pelatih berusia 51 tahun tersebut memiliki karier panjang di dunia sepak bola. Meski belum pernah memenangkan liga apa pun, ia berhasil membawa Chapecoense menuju final Copa Sudamerica. Caio juga berada dalam pesawat nahas yang membawa 81 penumpang tersebut.
Kecelakaan ini tentu menjadi kesedihan bagi fans Chapecoense karena ini kali pertama mereka sampai final. Tahun lalu, mereka mencapai perempat final Copa Sudamerica.
Nah, insiden nahas Chapecoense ini mirip dengan Tragedi Munchen 1958. Tragedi Munchen 1958 terjadi di Bandar Udara Munich-Riem, Munchen, Jerman pada tanggal 6 Februari 1958. Kecelakaan terjadi ketika British European Airways Penerbangan 609 jatuh pada usaha ketiganya untuk lepas landas dari kubangan lumpur yang menyelimuti landasan.
Di dalam pesawat terdapat para pemain Manchester United yang tengah moncer, dijuluki 'Busby Babes', bersama dengan sejumlah pendukung dan wartawan. Tercatat 20 dari 44 orang di pesawat tewas dalam kecelakaan. MU berduka cita karena 8 pemainnya termasuk korban yang meninggal.
MU ketika itu dalam perjalanan kembali dari sebuah pertandingan kejuaraan Eropa 1957-1958 di Beograd, Yugoslavia, melawan Red Star Belgrade. Pesawat yang mereka tumpangi terpaksa harus berhenti di Munchen untuk mengisi bahan bakar, sebagai akibat dari perjalanan non-stop Belgrade ke Manchester.
Nah, berikut ini foto-foto tim sepak bola Chapecoense seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (29/11):
1. Tiga pemain Chapecoense yang tak ikut dalam penerbangan tersebut tengah begitu sedih mendengar kabar buruk yang menimpa teman setim mereka.
foto: twitter.com/InvictosSomos
2. Foto kegembiraan klub Chapecoense dalam sebuah perayaan kemenangan.
foto: Routers
3. Mereka sempat berselfie di dalam pesawat. Ini adalah pemain dan kru dalam pesawat nahas tersebut.
foto: Mirror
4. Selebrasi Chapecoense di lapangan.
foto: The Guardian
5. Mereka harusnya berlaga dalam final ini. Ini postingan terakhir akun Instagram Chapecoensereal.
foto: Instagram/@Chapecoensereal
Recommended By Editor
- Ini 5 pilot aerobatik wanita dunia, angkat dua jempol buat mereka ya!
- Nahas, pilot wanita pertama tim aerobatik China ini gugur saat latihan
- Pesawat latih jatuh di persawahan Cilacap
- Pesawat Batik Air tabrak Trans Nusa di Bandara Halim Perdanakusuma
- Peralatan makin canggih, tapi kenapa masih banyak kecelakaan pesawat?