Brilio.net - Larangan penggunaan baju renang untuk wanita berjilbab atau burkini belakangan ini membuat Eropa semakin memanas. Bahkan, di Prancis, sejumlah pemimpin kelompok sayap kanan mendukung larangan penggunaan pakaian renang tertutup yang identik dengan perempuan muslim itu.
Momentum ini tampaknya dimanfaatkan oleh sejumlah kelompok di Inggris, untuk membuat sebuah eksperimen sosial di lepas pantai Southend-on-Sea di Essex. Eksperimen tersebut melibatkan dua orang. Seorang pria dengan kostum polisi dan seorang wanita bernama Amina Maz.
Awalnya, sang wanita berpura-pura bersantai di pinggir pantai lengkap dengan kostum burkini. Tak berapa lama kemudian, pria yang berkostum polisi mendekati sang wanita.
"Silakan berdiri, bisakah anda melepasnya? Anda tidak diizinkan untuk memakainya di pantai. Anda terlihat seperti seorang teroris," tanya sang polisi.
Wanita dengan burkini itu pun menolak dengan tegas permintaan sang polisi. "Saya tidak akan melepasnya. Saya berhak memakai apapun yang saya inginkan. Jelas ini adalah tindakan rasis, anda tidak dapat berbuat seperti ini kepada saya," jawab wanita itu.
Mendengar penolakan dari sang wanita, polisi itu kemudian terlihat memaksa sambil berusaha melepas burkini sang wanita. Namun sang wanita berusaha menghindar.
"Tolong jangan sentuh saya!" ujar sang wanita.
Keributan kecil yang diskenario ini pun sontak langsung menjadi perhatian pengunjung pantai lainnya. Dua orang pengunjung wanita terpancing dan langsung mendekati petugas polisi.
"Anda tidak bisa melakukan itu, yang ia gunakan bukanlah apa yang dipakai teroris. Dia jelas seorang Muslim. Jangan mendiskriminasi agamanya," ujar dia.
Keributan semakin membesar membuat beberapa pengunjung lainnya ikut mendekati sang polisi. Beberapa di antara mereka terlihat berdebat membela sang wanita yang menggunakan burkini.
"Tenang kawan ini hanya eksperimen sosial," ujar sang wanita berburkini yang kemudian membuat beberapa pengunjung tertawa sambil memeluknya.
Eksperimen sosial itu dilakukan oleh sekelompok orang yang bergabung dalam grup Trollstation. Mereka lantas mengunggah eksperimen sosial ini ke YouTube. Penasaran seperti apa aksi lengkapnya? Berikut videonya yang brilio.net kutip dari channel Chroniqueur, Rabu (31/8):
Recommended By Editor
- Fotografer ini berhasil abadikan momen serangan bom di Suriah
- Begini sisi gelap kota Hong Kong, orang miskin tinggal dalam kandang
- Kamu akan menangis membaca kisah ini, cacat fisik namun tak cacat hati
- Bayi selamat dari serangan udara di Suriah ini bikin terenyuh
- 15 Cara penyajian makanan ini malah bikin mual, kamu doyan?