3 Faktor ini yang siap bikin Purwakarta mendunia, ikut bangga

Brilio.net - Bicara tentang potensi wisata di Indonesia memang nggak bakal ada habisnya. Salah satu kota kecil yang belakangan ini kerap menjadi sorotan publik adalah Purwakarta.

Kabupaten yang terletak di Jawa Barat ini memang punya segudang potensi wisata yang digadang-gadang bakal mendunia. Mana saja ya?

Yuk simak ulasannya seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber di bawah ini.

1. Purwakarta punya Taman Sri Baduga, air mancur terbesar se-Asia Tenggara.

foto: purwakarta-tourism.com

Bagi orang Purwakarta, air mancur Taman Sri Baduga tentu merupakan sebuah kebanggaan. Lokasi wisata yang terletak di pusat kota ini diklaim sebagai air mancur terbesar se-Asia Tenggara.

Taman Air Mancur Sri Baduga ini memiliki diameter sekitar 2 hektare dan memiliki kurang lebih 100 pipa yang bisa memancarkan air setinggi 10 meter. Keindahannya diklaim mampu menyaingi air mancur di Dubai dan Singapura.

2. Purwakarta punya hotel gantung tertinggi di dunia.

foto: Facebook/@Badega Gunung Parang

Purwakarta sebentar lagi akan memiliki hotel gantung tertinggi di dunia. Hotel yang bernama Pajajaran Anyar ini akan dibangun di tebing Gunung Parang, dengan ketinggian 400-900 meter di atas permukaan tanah.

Hotel Pajajaran Anyar diklaim akan menjadi skylodge tertinggi di dunia, melebihi pendahulunya di Peru. Bagi kamu yang penasaran, Hotel Pajajaran Anyar rencananya akan mulai beroperasi Oktober 2017 mendatang.

Hotel gantung tersebut akan memiliki fasilitas layaknya hotel berbintang, seperti tempat tidur nyaman, toilet, pendingin ruangan, jaringan internet Wi-fi, dan sarapan pagi.

3. Purwakarta punya Gunung Parang, tebing tertinggi kedua se-Asia.

foto: pauldechivo.blogspot.co.id

Tak cuma ada hotel gantung tertinggi di dunia, Gunung Parang rupanya juga menjadi tebing tertinggi kedua se-Asia. Spot yang terletak di Kampung Cihuni, Desa Sukamulya, Kecamatan Tegalwaru ini disebut sebagai gunung batu andesit tertinggi di Indonesia dan tertinggi kedua di Asia.

Gunung Parang bahkan masuk dalam 10 besar tebing alam tertinggi di dunia. Bagi kamu yang suka memacu adrenalin, kamu bisa mencoba memanjat tebing melewati tangga besi, atau yang lazim disebut via ferrata.

foto: Instagram/@gunungparang_badega

Ada beberapa rute via ferrata yang dapat dipilih berdasarkan ketinggiannya, mulai dari 100, 300, 500, hingga 900 meter. Para pendaki akan dikenakan tarif sekitar Rp 275.000 per orang. Biaya tersebut sudah termasuk makan siang, pemandu, peralatan mendaki, dan dokumentasi.