Brilio.net - Singapura merupakan salah satu negara yang memiliki angka kunjungan wisatawan yang sangat tinggi. Meskipun tidak memiliki banyak destinasi wisata alam seperti Indonesia, tapi negara ini memiliki magnet tersendiri untuk dikunjungi. Mulai dari fasilitas yang modern dan juga tatanan kota yang rapih dan bersih.
Banyak hal yang bisa dilakukan wisatawan ketika berkunjung ke Singapura. Selain belanja wisatawan bisa menikmati keindahan kota dan menikmati berbagai macam kuliner yang lezat.
Ternyata tak hanya destinasi wisatanya, bandara di Singapura juga sudah menggambarkan kemegahan dan kecanggihan Singapura. Kerap disebut sebagai bandara tersibuk di dunia, Bandara Changi sering dijadikan tempat transit dari satu negara ke negara lain.
Melihat kunjungan wistawan ke bandara tersebut, Singapura membuka destinasi baru yang bisa menghilangkan kebosanan selama wisatawan menunggu. Ada apa saja yah?
1. Jewel Changi Airport telah resmi dibuka.
Jewel Changi Airport resmi dibuka pada 17 April 2019. Destinasi baru ini disebut-sebut akan menjadi ikon destinasi terbaru Singapura. Dirancang oleh arsitek kelas dunia, Moshe Safdie, Jewel akan menyuguhkan desain multi-dimensi yang unik, yang dilengkapi dengan berbagai atraksi wisata, tempat berbelanja dan restoran, hingga fasilitas bandara yang lengkap dan akomodasi yang dapat dinikmati oleh pengunjung dan wisatawan.
Chief Executive Officer, Ms Hung Jean mengatakan tujuan dibangunnya Jewel Changi Airport adalah sebagai destinasi di mana Dunia bertemu dengan Singapura, dan Singapura bertemu dengan dunia.
"Proposisi unik dari restoran dan fasilitas belanja kelas dunia, digabungkan dengan nuansa alam yang dipenuhi oleh pepohonan hijau, untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang menginginkan perjalanan yang penuh dengan pengalaman menarik, bahkan untuk waktu yang singkat sekalipun," ujar Ms Hung dalam siaran pers yang brilio, Sabtu (13/4).
2. Waktu yang tepat wisatawan bisa menikmati Jewel Changi Airport
Wisatawa dapat merasakan pengalaman baru, memanjakan diri mereka di dalam surga ritel dan kuliner, atau bahkan untuk menonton film blockbusters terbaru di Jewel, setelah mereka tiba, atau sebelum keberangkatan dari Bandara Changi. Tak hanya itu, Jewel juga dapat diakses dengan mudah karena berlokasi tepat di tengah area Bandara Changi.
Jewel terhubung secara langsung dengan Terminal 1 Kedatangan dan terhubung ke Terminal 2 dan Terminal 3 yang dapat diakses melalui jembatan penghubung. Jewel memiliki 5 lantai di atas tanah dan 5 lantai di area basement, dengan total luas area 135,700 meter persegi.
3. Menyajikan berbagai brand untuk para shopaholic.
Pengunjung juga dapat melihat berbagai brand yang pertama kalinya membuka cabang di Singapura, seperti Emack & Bolios, JW360, Lavender, OYSHO, dan Pokmon Center Singapore, serta beberapa brand lokal Singapura seperti In Good Company, Supermama, dan Tiger Street Lab. Seluruh desainer, ritel, dan pengrajin Singapura yang terlibat diberikan kesempatan untuk memperkenalkan karya otentik Singapura ke seluruh dunia.
Jewel juga memiliki area khusus bagi brand lokal Singapura di Lantai 1, yang ditujukan sebagai fasilitas one-stop-shop bagi wisatawan mancanegara untuk dapat membawa pulang hasil karya asli Singapura sebagai cinderamata.
Berbagai format pertokoan dapat dijumpai di Jewel, termasuk area dupleks, area luar dan dalam ruangan Canopy Park, area taman yang juga dilengkapi dengan sarana bermain, kebun, serta jalan setapak di lantai paling atas. Beberapa brand besar seperti Bengawan Solo, Nike dengan toko terbesarnya di Asia Tenggara dan Tiger Street Lab juga akan menawarkan konsep terbaru, bahkan cinderamata eksklusif yang hanya bisa didapatkan di Jewel.
Secara keseluruhan, Jewel memiliki lebih dari 280 toko dan restoran dengan konsep yang menarik dan brand internasional termuka, seperti Shake Shack (gerai makanan cepat saji pertama Amerika yang berasal dari New York), Burger and Lobster (asal London), Laderach (artisan cokelat asal Swiss), dan Pink Fish (restoran seafood cepat saji pertama di dunia) yang akan menarik perhatian para wisatawan dan foodies dari Indonesia dan seluruh dunia.
Tak hanya itu, ada juga restoran bersertifikasi halal seperti Commons, Earle Swensens, El Fuego by Collins, Saap Saap Thai, So Pho, dan masih banyak lagi, juga akan menawarkan berbagai sajian makanan Western dan Asian yang dapat dinikmati oleh wisatawan dan pengunjung Muslim. Ini juga akan semakin menambah berbagai pilihan yang sudah tersedia di Bandara Changi yang memiliki 400 toko ritel dan 140 restoran.
4. Keindahan air terjun dalam ruangan yang dapat memajakan mata pengunjungnya.
Air terjun dalam ruangan tertinggi sedunia dengan ketinggian 40 meter, HSBC Rain Vortex, akan menyapa pengunjung saat memasuki Jewel dengan keindahan pemandangan airnya. Di sekelilingnya juga terdapat taman dalam ruangan empat lantai bernama Shiseido Forest Valley. Arena bermain seperti Manulife Walking Nets, Bouncing Nets, Hedge Maze, Mirror Maze, dan Discovery Slides dirancang untuk menyatu dengan konsep unik taman dalam ruangan dan akan dibuka pada 10 Juni 2019.
5. Peningkatan kapasitas di Bandara Changi.
Bersamaan dengan pengembangan Jewel, terminal tertua Bandara Changi, T1, juga telah diperluas untuk meningkatkan kapasitas hingga tiga juta penumpang. Terletak di sebelah Jewel, ekspansi T1 akan membawa total kapasitas bandara menjadi 85 juta, untuk memastikan bahwa Changi dapat memberikan tempat yang nyaman bagi wisatawan yang semakin meningkat.
Pada tahun 2018, Bandara Changi melihat sekitar 8,2 juta pergerakan penumpang antara Singapura dan Indonesia. Saat ini, Bandara Changi sudah terhubung ke 15 kota di Indonesia yang dilayani oleh 11 maskapai dengan 533 penerbangan setiap minggu.
Sebagai bagian dari fokus lanjutan Bandara Changi dalam memberikan kenyamanan penumpang, fasilitas penerbangan juga telah ditambahkan di Jewel. Ini termasuk konter early check-in dan layanan penyimpanan bagasi untuk wisatawan dengan keberangkatan penerbangan tengah malam. Changi Lounge, area istirahat yang dilengkapi dengan 150 kursi dengan fasilitas kamar mandi, menawarkan fasilitas tanpa batas untuk penumpang yang sedang melakukan transit di Bandara Changi, yang terhubung ke layanan kapal pesiar dan feri.
Jewel juga akan memiliki properti YOTELAIR pertama di Asia. Dengan 130 kabin yang didesain secara optimal dengan pilihan jenis kabin kelas Premium, Accessible, dan Family, kamar-kamar ini dapat dipesan untuk durasi minimal selama empat jam, ideal untuk menghabiskan waktu saat transit atau untuk menginap semalam.
YOTELAIR juga memiliki kios check-in mandiri yang akan menghemat waktu dan memudahkan proses check-in tanpa repot. Dengan adanya YOTELAIR, menghadirkan total 910 kamar di Bandara Changi, termasuk 560 di Hotel Crowne Plaza Changi Airport.
Sementara itu, Chairman Jewel Changi Airport dan Chief Executive Officer Changi Airport Group, Lee Seow Hiang, mengatakan pihaknya merasa senang melihat proyek pembangunan permata terbaru Bandara Changi yang telah selesai. Pihaknya berharap dapat memberikan pengalaman tak terlupakan bagi pengunjung Bandara Changi.
"Jewel Changi Airport menjadi sebuah daya tarik berharga dan berkelas dunia bagi tempat wisata dan fasilitas bandara di Singapura. Kami tidak sabar untuk menyambut dunia untuk melihat Jewel, baik yang akan bepergian ke atau dari Singapura," ujarnya.