Brilio.net - Bandung merupakan salah satu kota di Indonesia yang memiliki keindahan alam yang luar biasa. Berjarak tidak terlalu jauh dari Jakarta, membuat Bandung menjadi destinasi pilihan untuk menghabiskan waktu akhir pekan.

Destinasi di Bandung pun beragam, mulai dari wisata belanja, wisata alam, hingga kuliner. Udaranya yang sejuk dan dikelilingi pegunungan membuat liburan ke Bandung terasa menyenangkan.

Ternyata, tak hanya orang Indonesia saja yang memilih Bandung sebagai destinasi favorit, banyak juga loh turis asing yang datang ke Bandung.

Menurut Public Relations Manager Swiss-Belresort Resort Dago Heritage, Atika Nurliawati banyak wisatawan asing yang berkunjung ke Bandung untuk menikmati alamnya yang masih asri. Biasanya Dago menjadi pilihan turis asing untuk menginap karena udaranya yang masih sejuk.

Swiss-Belresort Resort Dago Heritage  2019 brilio.net

Atika pun mengatakan ada kebiasaan unik para turis asing ketika sedang menginap di hotel adalah ketika pagi mereka berjemur di bawah sinar matahari. "Mereka sunbathing, kalau kita (warga/turis lokal) kan nggak mau ya panas-panasan tapi mereka suka dan sampai badannya merah," ujarnya kepada brilio.net di Bandung baru-baru ini.

Beruntungnya, pemilihan Swiss-Belresort Resort Dago Heritage untuk bermalam sangat tepat karena para turis ini senang, selain bisa berjemur ia juga menikmati pemandangan pegunungan dan juga hamparan bukit golf yang sangat cantik. "Kita ada balkon yang langsung menghadap pegunungan dan bukit golf, jadi mereka minta lebih dari 10 kursi santai untuk mereka bersantai. Suasananya juga mereka suka yah karena kalau pagi udaranya masih sangat sejuk," jelasnya.

Swiss-Belresort Resort Dago Heritage  2019 brilio.net

Berdiri sejak Desember 2018, hotel dengan 161 kamar ini berlokasi di daerah Dago atas tepatnya di kompleks Lapangan Golf Dago Heritage 1917, salah satu lapangan golf pertama di Indonesia. Hotel ini dikelilingi tanaman hijau dan lanskap pegunungan yang menyajikan pemandangan pedesaan.

"Tamu kita nggak hanya dari luar negeri yah, tapi banyak juga yang lokal. Kalau turis asing biasanya ngabisin waktu di Bandung sekitar 4-5 malam sementara turis lokal 2-3 malam," jelasnya.

Sementara itu, membahas soal makanan hotel di tempat ini sangat beragam. Atika mengatakan para pengunjung hotel yang menginap di hotel ini tak perlu lagi membeli makan siang di luar karena sudah ada paket hemat yang bisa pengunjung nikmati. "Jadi setiap paket sudah komplit mulai dari appetizer, main course, dessert sampai minumnya," ucapnya.