Brilio.net - Sumatera barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Setelah salah satu makanan khasnya, yakni rendang menjadi salah satu makanan terenak di dunia, Padang ternyata juga memiliki banyak sekali destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi loh.
Berbicara soal destinasi, Sumbar memiliki paket lengkap. Mulai dari pantai, laut, pulau, danau, bukit, lembah, pegunungan, kuliner hingga kekayaan adat istiadat.
Keindahan alam bumi Ranah Minang nan elok bukan gembar-gembor semata. Mengacu pada penelitian Pusat Kajian Sosial Budaya dan Ekonomi (PKSBE) Universitas Negeri Padang, ternyata sebagian besar wisatawan yang berkunjung mengakui daerah ini memiliki daya tarik berupa alam yang indah.
Untuk wisata bahari, Sumbar memiliki Pantai Padang dengan pesona matahari terbenam. Ada juga Pantai Air Manis yang dikenal lewat legenda si Malin Kundang anak durhaka.
Bagi pecinta wisata air, sejumlah pulau kecil di Padang juga tak kalah menggoda untuk dikunjungi. Mulai dari Pasumpahan, Pamutusan hingga kawasan Mande yang disebut sebagai Raja Ampat-nya Sumbar.
Untuk yang suka rekreasi ke pegunungan, Bukittinggi menjadi pilihan. Sejuknya hawa kota dengan ikon Jam Gadang hingga pemandangan eksotis Ngarai Sianok membuat mata tak jemu memandang. Belum lagi Danau Kembar, Danau Maninjau hingga Danau Singkarak yang juga tak kalah menarik untuk disinggahi.
Tak hanya kaya dengan alamnya yang cantik. Negeri minangkabau juga kaya akan atraksi dan event budaya. Terdapat 132 acara pariwisata yang diadakan Sumbar dalam satu tahun.
Sejumlah daerah di Sumbar juga punya aktraksi budaya yang unik. Seperti Hoyak Tabuik di Pariaman, Pacu Jawi di Tanah Datar hingga wisata religi ke sejumlah masjid yang indah dan memesona.
Semua itu kian sempurna dengan sajian kuliner yang kaya. Mulai dari nasi padang, nasi kapau, sate, gulai kepala ikan, soto padang, rendang sampai beragam penganan tradisional yang menggugah selera.
Melihat potensi wisata untuk menarik wisatawan sangat tinggi, Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, mengatakan akan menjadikan pariwisata sebagai sumber ekonomi baru, dibutuhkan sejumlah upaya. Salah satunya terus meningkatkan dan mengoptimalkan daya tarik objek wisata.
Selain itu, juga mematangkan rencana pengembangan pariwisata agar jelas seperti apa target yang hendak dicapai. Diungkapkannya, dari 10 kabupaten dan kota di wilayahbya yang mengembangkan pariwisata selama ini belum ada keterkaitan satu sama lain serta perencanaan yang matang.
"Belum ada tata ruang yang siap dibangun, kajian Amdal hingga rencana pembangunan yang detail. Jadi semua masih mentah dan belum siap," kata Nasrul Abit.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan pembenahan pada sejumlah objek wisata yang ada di daerah itu. Saat ini yang fokus dibenahi adalah tempat wisata untuk dilengkapi infrastruktur dan sarana penunjang lainnya. "Persyaratan yang wajib ada di lokasi objek wisata adalah WC, kamar mandi, mushala, kuliner hingga pusat penjualan cendera mata," jelasnya.
Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya memuji potensi wisata Sumbar. Menpar juga menegaskan bahwa Sumbar harus siap dengan komitmen untuk memajukan sektor pariwisata.
"Saya meyakini melalui pariwisata kita bisa menjadi terbesar dan terbaik. Kita punya potensi, namun perform-nya belum maksimal. Sumatera Barat punya potensi yang berlimpah, mulai dari alamnya yang sangat bagus serta budaya yang berlimpah," ujar Menpar Arief Yahya.
Menpar Arief Yahya juga mengapresiasi pemimpin Sumbar yang mau komitmen untuk Memajukan Sektor Pariwisata. Menpar berharap, komitmen itu juga juga dilakukan oleh masyarakat Sumbar. "Kita telah melakukan beragam promo wisata dengan brand Wonderful Indonesia baik di domestik maupun luar negeri. Nanti kita juga promosikan Sumbar, dan Sumbar harus siap," pungkas Menpar Arief Yahya.