Kamu wisata ke Jakarta? Hindari jalan-jalan ini agar tak terkena macet

Brilio.net - Jalanan di Jakarta umumnya selalu macet, terutama pada saat jam-jam berangkat dan pulang kerja. Namun ada beberapa jalan di Ibu Kota yang bertambah parah karena adanya pembangunan dan proyek jalan. Jalanan tersebut bukan hanya macet pada jam berangkat dan pulang karja, namun juga hampir sepanjang waktu.

Saat ini setidaknya ada tiga proyek pembangunan besar yang membuat sejumlah jalan macet yaitu Proyek jalan Becakayu (Bekasi, Cawang, Kampung Melayu), MRT, dan jalan layang khusus busway. Nah, berikut beberapa jalan yang kerap macet parah dan perlu kamu hindari, Minggu (17/4):

1. Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur.

Jalan yang ada di sepanjang Kalimalang Jakarta Timur ini memang biasa macet. Kini kemacetan itu bertambah parah seiring pembangunan Jalan Becakayu sejak tahun lalu. Bukan hanya macet, namun juga berdebu.

2. Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan.

Sejak dari depan Kampus Paramadina yang ada di Jalan Gatot Subroto kemacetan sudah mulai terasa. Kemacetan terjadi sejak pagi hari hingga malam. Mungkin hanya lewat tengah malam, jalan ini mulai sepi.


3. Jalan Wolter Monginsidi, Jakarta Selatan.

Sama dengan Jalan Kapten Tendean, Jalan Wolter Monginsidi macet karena proyek jalan layang khusus busway. Di Jalan ini bahkan banyak mobil yang di parkir tengah jalan.


4. Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan.

Selain penyempitan, ada penutupan jalan di perempatan jalan yang mempertemukan antara Jalan Trunojoyo dan Wolter Monginsidi. Jalan ini bisa dihindari dengan mengambil jalan lain yang ada di sekitar jalan tersebut.


5. Jalan Jenderal Sudirman dan Sisingamangaraja.

Beda dengan tiga jalan sebelumnya, Jalan Sudirman dan Sisingamangaraja, justru macet karena pembangunan jalan rel MRT. Memang tidak terlihat adanya pembangunan jalan, namun penyempitan kerap terjadi disejumlah ruas dua jalan tersebut.