Brilio.net - Berwisata di Labuan Bajo dengan merasakan tinggal di atas kapal atau disebut Live on Board (LoB) akhir-akhir ini tengah populer di kalangan wisatawan. Live on Board akan memberi sensasi liburan berbeda dan pengalaman baru yang tidak pernah kamu rasakan sebelumnya.
Istilah yang masih asing bagi sebagian orang ini dalam dunia pariwisata diketahui sebagai cara untuk menikmati perjalanan dengan bermalam di atas kapal. Sesuai dengan pengertiannya, kamu akan dibawa ke berbagai spot wisata di Labuan Bajo sambil merasakan hidup dan bermalam di atas kapal di tengah perairan luas selama beberapa hari.
Untuk merasakan pengalaman ini, kamu bisa menyewa kapal secara langsung di dermaga yang tidak jauh dari Pelabuhan Labuan Bajo atau memesan secara online. Ada beragam jenis kapal yang bisa disewa dengan berbagai macam ukuran dan fasilitas. Biasanya ukuran kapal disesuaikan dengan jumlah orang yang akan mengikuti tur perjalanan.
Ilustrasi Live on Board Labuan Bajo/foto: shutterstock.com
Ukuran dan fasilitas kapal juga akan memengaruhi biaya sewa yang biasanya berkisar di antara Rp 5 juta hingga Rp 19 juta per kapal. Tapi biaya sewa ini akan terasa lebih ringan jika kamu pergi dengan teman satu geng.
Salah satu kelebihan menggunakan Live on Board adalah kamu tidak perlu pusing memikirkan biaya penginapan dan makan yang sudah menjadi satu kesatuan saat menyewa kapal. Ya, saat mengikuti Live on Board, biasanya fasilitas sudah mencakup kasur, kamar mandi, makan tiga kali sehari, kipas angin atau Air Conditioner (AC), TV, dan lainnya.
Selain itu, dengan mengikuti Live on Board, kamu bisa mengunjungi beberapa spot wisata Labuan Bajo dalam satu kali perjalanan yang tentu akan menghemat waktu dan biaya.
Penasaran kalau Live on Board di Labuan Bajo bisa menikmati spot eksotis mana saja? Berikut enam spot wisata Labuan Bajo yang biasanya jadi kunjungan wajib saat melakukan perjalanan Live on Board seperti dirangkum Brilio.net dari berbagai sumber, Sabtu (13/7).
1. Pulau Kelor
foto: shutterstock.com
Pulau Kelor terkenal dengan pesona alamnya. Daya tarik utama pulau ini adalah pantai pasir putih yang menjorok ke laut jika dilihat dari atas. Selain hunting foto keindahan lanskap, di sini kamu juga bisa trekking ke atas bukit Pulau Kelor.
Trekking di Pulau Kelor merupakan perjalanan paling singkat di antara pulau lainnya. Namun trek yang harus ditempuh lumayan terjal. Kesulitan utama adalah saat menuruni bukit, karena trek yang cenderung berpasir. Jadi pastikan kamu selalu berhati-hati dan waspada.
Meski begitu, pemandangan yang akan kamu lihat dari atas bukit langsung membayar semua usaha dan rasa capekmu. Oh ya, selain trekking kamu juga bisa melakukan snorkeling, free diving, dan bermain sepak bola atau voli di garis pantai Pulau Kelor yang panjang.
2. Pulau Rinca.
foto: shutterstock.com
Belum lengkap rasanya ke Labuan Bajo kalau belum melihat komodo secara langsung. Nah, di Pulau Rinca kamu bisa merasakan pengalaman bertemu komodo dan melihatnya dari dekat. Pastikan kamu selalu didampingi ranger atau pemandu agar pengalaman bertemu komodo lebih aman.
Selain komodo, daya tarik pulau yang juga disebut dengan Loh Buaya ini adalah bukit dengan pemandangan yang memanjakan mata.
3. Pulau Padar.
foto: shutterstock.com
Perbukitan yang dikelilingi laut biru nan cantik ini biasanya dijadikan tempat untuk menikmati matahari terbit oleh banyak wisatawan. Bukan tanpa sebab, perpaduan indahnya pemandangan perbukitan, gradasi air laut serta suara deburan ombak, dan cahaya lembut matahari, tentu akan membuatmu terpana.
Pulau tak berpenghuni ini juga sudah dilengkapi dengan tangga yang bisa digunakan para wisatawan untuk mencapai ke puncak bukit. Sama seperti Pulau Kelor, kamu juga bisa melakukan snorkeling atau diving di Pulau Padar.
4. Pantai Pink.
foto: shutterstock.com
Pantai Pink merupakan surga bagi pencinta pantai dan snorkeling. Warna pink pada pantai ini kabarnya berasal dari pecahan kerang dan hewan mikroskopis.
Nggak cuma pasirnya saja, kamu juga masih bisa melihat sentuhan warna pink di bawah lautnya. Keindahan alam bawah laut Pantai Pink pun tidak perlu diragukan lagi.
Jika tidak suka snorkeling, kamu bisa sekadar berjemur di pinggir pantai dan menikmati keindahan sekelilingnya. Jangan lewatkan juga trekking ke salah satu bukitnya untuk berfoto dari ketinggian.
5. Manta point di Pulau Gusung.
foto: shutterstock.com
Letak Manta point berada di tengah-tengah lautan yang merupakan spot paling tepat untuk melihat ikan pari manta. Kamu bisa merasakan pengalaman tak terlupakan yaitu melihat manta lebih dekat di lautan bebas jika beruntung.
Jika ingin melihat manta lebih jelas, pastikan kamu datang saat pagi atau siang hari. Pasalnya, arus lebih tenang dan manta juga biasanya lebih dekat ke permukaan air. Dengan begitu kamu bisa turun dari sekoci dan foto bersama hewan laut yang tidak berbahaya tersebut.
6. Pulau Kanawa.
foto: shutterstock.com
Salah satu destinasi favorit wisatawan di Labuan Bajo ini dikenal dengan kehidupan bawah laut yang sangat memesona. Saat pertama kali menginjakkan kaki di Pulau Kanawa, kamu akan disambut hamparan pasir putih dan air laut biru yang sangat jernih.
Bahkan saking jernihnya, saat melewati dermaga kamu bisa melihat berbagai jenis hewan laut dan terumbu karang yang indah tanpa harus menyelam.
Pulau Kanawa sangat cocok untuk menikmati keindahan bawah laut di Labuan Bajo atau sekadar bersantai, berjemur, dan berenang di pantai.
Duh, membayangkan pergi ke spot-spot eksotis Labuan Bajo di atas bikin jadi nggak sabar untuk melihat secara langsung pesona alam Labuan Bajo. Apalagi dengan sensasi berbeda merasakan hidup di atas kapal di tengah perairan luas.
Nah, jangan tunda lagi niatanmu melepaskan diri dari penat kesibukan sehari-hari. Yuk, cobain weekend getaway dengan Live on Board di Labuan Bajo. Setelah survei buat budget Live on Board, giliran cek tiket pesawat, nih.
Tawaran menarik menunggumu dari AirAsia, lho. Mulai dari Rp 973 ribu, kamu bisa terbang langsung setiap hari dari Denpasar, Bali ke Labuan Bajo. Rute perjalanan ini bisa kamu nikmati mulai dari 1 Agustus 2019 mendatang. Serunya lagi, kamu akan mendapatkan bagasi gratis hingga 15 kg.
So, tunggu apa lagi? Buruan beli tiketnya hanya di aplikasi AirAsia dan airasia.com.
Recommended By Editor
- Liburan bareng anak naik pesawat? Ini 3 tips jitu ala Ringgo Agus
- 4 Hari honeymoon bak drama Korea di Pulau Jeju, cuma Rp 4 jutaan
- 4 Fakta tiket pesawat murah maskapai LCC, dijual jam tertentu
- 10 Potret liburan keluarga BCL di Pulau Komodo, gaya jadi sorotan
- 8 Momen Siwon Super Junior di Bali, penampilannya bak turis lokal