Brilio.net - Sampah hingga saat ini selalu menjadi masalah pelik, khususnya di perkotaan. Jakarta, setiap hari menghasilkan sekitar 7 ribu ton sampah. Kebayang kan kayak apa banyaknya.
Sayangnya, timbunan sampah tersebut umumnya langsung dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. Jarang sekali yang melalui proses pemilahan. Jadi jangan heran jika kamu berkunjung ke Bantar Gebang bakal melihat gunungan sampah. Beruntung, saat ini di Bantar Gebang pengolahan sampah sudah semakin canggih sehingga sebagian sampah bisa dimanfaatkan kembali.
Setiap hari 7 ribu ton sampah dihasilkan Jakarta lho
Nah buat para anak muda, sebenarnya bisa lho membantu mengurangi problem sampah di lingkungan kamu. Caranya gampang kok. Mulai dari diri sendiri. Karena itu, program ini juga meluncurkan #MulaiDariGue.
Jadi kamu mesti membiasakan memilah sampah sejak dari rumah atau sekolah ya. Nah ajakan ini pula yang digaungkan Coca-Cola Foundation Indonesia (CCFI), Ancora Foundation, dan Rumah Pemulihan Material (RPM) Waste4Change dengan menggulirkan project #PlasticReborn.
Mereka nggak jijik tuh memilah sampah
Program ini menempatkan 100 wadah sampah (dropbox) khusus botol plastik PET di SMA dan Universitas di DKI Jakarta dan Bekasi. Botol-botol kemasan plastik bekas yang terkumpul ini kemudian akan diolah lebih lanjut oleh Waste4Change untuk dijadikan barang bernilai ekonomis seperti tas.
Program ini bertujuan untuk membangun pemahaman dan perilaku kelola sampah yang bijak sebagai sebuah gaya hidup (lifestyle) pada generasi muda. Nah dalam menjalankan program ini, 45 siswa SMA dan sejumlah guru diajak “berwisata” ke Bantar Gebang, Selasa (14/11).
Nih program yang ngajak kamu mengolah sampah jadi barang yang kece
Program yang digulirkan sejak Juli 2017 ini akan dilalukan sepanjang 1 tahun ke depan, melibatkan setidaknya 60 SMA dan 30 Universitas di Jabodetabek.
“Nanti semua botol yang terkumpul akan diambil oleh teman-teman dari Waste4Change. Program ini kita targetkan dalam setahun bisa mengumpulkan 5 ton botol plastik,” kata Public Affair & Community Manager Cocacola Indonesia Andrew F Hallatu.
Ya mulai sekarang bijak deh mengolah sampah, #MulaiDariGue
Yang cukup menarik, saat mengunjungi Bantar Gebang, seluruh peserta mengenakan kaos merah yang bahannya terbuat dari botol plastik. Jadi lima botol plastik bisa diubah menjadi satu kaos. Keren kan?
“Yang penting itu bagaimana menghadirkan insprasi positif agar kepedulian ini dapat terus diperluas sambil terus memberdayakan mereka terlibat secara aktif menularkan semangat ini di lingkungan mereka sebagai perubahan yang positif,” kata Chief Executive CCFI Titie Sadarini.
Siap-siap 'berteman' dengan sampah
Program ini bukan sekadar mengajarkan anak muda supaya nggak buang sampah sembarangan, tapi agar mereka juga paham bahwa sampah yang dibuang itu masih bisa dimanfaatkan untuk produk yang kece.
Apa ya kata para siswa soal program ini? Nih videonya
Recommended By Editor
- Kondisi miris tubuh ikan ini bukti buang sampah sembarangan berbahaya
- Kelakuan orang buang sampah di sungai ini bikin geram, parah banget
- 10 Mobil ini jorok banget, bikin nggak betah berkendara
- 10 Meme buang sampah sembarangan, sindir kamu yang nggak sayang alam
- Video kelakuan orang-orang buang sampah satu truk ke sungai ini viral