10 Cara untuk mengobati gusi berdarah, simpel dan mudah

Brilio.net - 'Lebih baik sakit gigi, daripada sakit hati' merupakan perumpamaan yang sering digaungkan kepada penderita sakit gigi. Berbagai sakit yang kita derita sering kali membuat tidak nyaman. Bagaimana tidak, ketika sakit melanda, aktivitas sering terganggu. Hal tersebut membuat rencana yang semula terjadwal jadi berantakan.

Bukan cuma sakit gigi, sakit bagian gusi juga nggak kalah menyakitkan. Penyakit yang sering dialami pada gusi mengalami pembengkakan hingga pendarahan. Tak hanya daerah gusi yang merasakan sakit dan bengkak, tapi juga leher dan kepala akan ikut menderita nyeri.

Pendarahan gusi memang bisa diobati dengan cara berkonsultasi ke dokter. Dengan begitu kita bisa mendapat penanganan kesehatan ataupun diberikan resep obat untuk penyembuhan. Namun, tahukah kamu kalau pendarahan gusi bisa diatasi dengan cara sederhana.

Nah, berikut ini brilio.net tunjukkan beberapa cara mengobati gusi berdarah yang simpel dan mudah dilansir dari brightside.me, Selasa (17/9).

1. Gunakan kain kasa.

foto: depositphotos.com

Memegang sepotong kain kasa yang basah pada area pendarahan akan menghentikan pendarahan. Tetapi jika cara ini tak kunjung berhasil, kamu harus berkonsultasi dengan dokter gigi.

2. Kompres dengan air dingin.

foto: brightside.me

Pendarahan gusi bisa diatasi dengan cara mengompres menggunakan air dingin di area yang bengkak. Selain itu, es batu juga bisa membantu menghentikan pendarahan secara instan. Kompres dengan es batu hingga pendarahan berhenti. Namun, jika darah terus mengalir keluar bahkan setelah 10 menit, segera panggil dokter.

3. Berkumur dengan air asin.

foto: freepik

Berikan satu sendok teh garam laut ke dalam secangkir air hangat, aduk hingga larut. Masukkan air secukupnya ke mulut kamu selama sekitar 30 detik dan keluarkan. Lakukan sebanyak 4-5 kali dan lakukan dua kali sehari, sekali di pagi hari dan sekali sebelum tidur.

4. Gunakan irrigator oral.

foto: depositphotos.com

Irigator oral adalah alat yang menembakkan pancaran air untuk membersihkan gusi secara menyeluruh. Kamu juga dapat menambahkan obat kumur untuk efek antibakteri yang lebih baik. Membersihkan gusi mengurangi kemungkinan infeksi yang dapat membuat gusi berdarah.

5. Gunakan obat kumur bebas alkohol.

foto: depositphotos.com

Menggunakan obat kumur adalah cara yang bagus untuk menghilangkan peradangan gusi. Obat kumur bisa menghilangkan bakteri dari mulut.

6. Gunakan kantong teh.

foto: brightside.me

Seduh kantong teh dalam air mendidih. Setelah 2 menit, lepaskan dan biarkan dingin. Setelah itu, oleskan kantong teh di daerah gusi yang mengalami pendarahan. Lalu, biarkan selama lima menit.

7. Makan sayuran renyah.

foto: freepik

Memakan sayuran renyah seperti seledri dan wortel ternyata bisa membantu mengeluarkan sisa makanan yang bersarang dalam gusi bengkak. Sayuran ini juga membantu menghasilkan air liur yang selanjutnya membersihkan mulut. Selain itu, sayuran renyah juga mengandung gula dan karbohidrat dalam jumlah rendah. Maka, makanan jenis ini tidak menjadi penyebab terhadap kerusakan gigi.

8. Makan lebih banyak sayuran hijau.

foto: pixabay.com

Kekurangan vitamin K dapat membuat darah membeku lebih lama. Hal ini bisa menjadi salah satu alasan pendarahan gusi tak kunjung berhenti. Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan selada adalah sumber vitamin K.

9. Seduh teh chamomile di sekitar mulut.

foto: Reddit/John-lovestosposh

Rebus secangkir air dan taruh satu kantong teh chamomile di dalamnya. Diamkan teh selama 5 menit. Sekarang biarkan tehnya dingin. Setelah dingin, minum teh. Chamomile memiliki sifat anti-inflamasi dan relaksasi otot. Teh chamomile juga menenangkan perut masam dan dapat menyembuhkan sariawan.

10. Oleskan madu.

foto: brightside.me

Mengoleskan madu juga merupakan cara yang ampuh untuk mengatasi pendarahan gusi. Caranya, bilas mulut dengan air hangat dan gunakan madu untuk melapisi gusi selama 10 menit setiap pagi.

Madu memiliki sifat antibakteri dan antiseptik alami. Tapi ingat, untuk mengoleskan madu hanya pada gusi dan bukan gigi, terutama jika kamu memiliki gigi berlubang. Madu bisa menyebabkan rasa sakit pada gigi yang berlubang.