10 Manfaat putih telur, turunkan risiko penyakit jantung

Brilio.net - Telur merupakan salah satu jenis makanan yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat terutama di Indonesia. Selain mudah didapatkan, telur juga dapat diolah menjadi berbagai macam jenis makanan maupun minuman.

Telur juga memiliki nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti protein. Menurut dr. Alvin Nursalim dilansir dari KlikDokter, kandungan protein dalam telur berguna untuk mengobati berbagai penyakit yang dapat menyebabkan penurunan kadar protein tubuh.

Selain protein, dalam putih telur juga mengandung kolesterol dan lemak yang tinggi. Namun kolesterol ini adalah kolesterol baik atau biasa disebut HDL, serta mengandung lemak tak jenuh yang diperlukan oleh tubuh.

Jika dikonsumsi secara rutin, putih telur dapat memberikan beberapa manfaat bagi kesehatan. Berikut brilio.net rangkum dari parenting firstcry pada Kamis (30/7).

1. Aman dikonsumsi penderita kolesterol tinggi.

foto: freepik

Satu telur utuh hanya mengandung 186 mg kolesterol. Sehingga putih telur aman dikonsumsi oleh penderita kolesterol tinggi. Karena putih telur menawarkan banyak nutrisi, maka tidak akan meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

2. Mencegah kerusakan pada sistem saraf.

foto: freepik

Putih telur mengandung kolin, yaitu sejenis fosfatidilkolin yang merupakan salah satu dari banyak komponen menguntungkan dalam putih telur. Fungsi utama dari senyawa ini adalah untuk memastikan proses metilasi yang tepat dalam tubuh. Fungsi ini sangat penting untuk pembuatan DNA, detoksifikasi, dan pensinyalan saraf. Kandungan kolin yang cukup tinggi akan mencegah kerusakan pada sistem saraf tubuh.

3. Baik untuk pertumbuhan otot.

foto: freepik

Protein yang dibutuhkan oleh tubuh untuk pembentukan otot dapat dipenuhi dengan mengonsumsi putih telur. Jika dikonsumi oleh anak-anak, protein dalam putih telur dapat membangun otot padat.

4. Dapat menjaga tekanan darah.

foto: freepik

Tubuh membutuhkan kalium untuk menyeimbangkan tingkat tekanan darah. Putih telur mengandung jumlah kalium yang baik, sehingga dapat mengatur tekanan darah seseorang dengan mengonsumsinya. Selain itu, kalium juga akan mencegah jantung dan tulang dari faktor yang merusak seperti stroke dan patah tulang.

5. Bagus untuk kesehatan jantung.

foto: freepik

Putih telur dapat dikonsumsi untuk mengobati berbagai masalah seperti pembekuan darah. Putih telur mengandung vitamin dan mineral yang dapat membantu meningkatkan aliran darah. Mengonsumsi pputih telur juga dapat berkontribusi pada proses pelebaran pembuluh darah, atau dikenal sebagai vasodilatasi. Selain itu, komponen seperti potasium dapat mencegah pembekuan darah dan masalah jantung.

6. Mengurangi obesitas.

foto: freepik

Putih telur mengandung banyak nutrisi yang akan membantu tubuh berfungsi dengan baik. Putih telur hampir tidak mengandung lemak jahat dan memiliki jumlah kalori yang lebih rendah dibandingkan dengan telur utuh. Komponen dalam telur menekan nafsu makan dan meningkatkan tingkat energi. Jadi, makan putih telur bisa membuat seseorang kenyang selama berjam-jam.

7. Menghindarkan dari rasa lelah, letih dan lesu.

foto: freepik

Kekurangan zat besi adalah salah satu dari banyak faktor yang berkontribusi terhadap kelelahan. Mangan dan magnesium yang ditemukan dalam putih telur dapat membantu mencegah kelelahan, terutama pada wanita dewasa.

8. Membuat tulang menjadi kuat.

foto: freepik

Untuk mempertahankan tulang yang kuat dan sehat, tubuh membutuhkan banyak kalsium. Kandungan kalsium yang tinggi pada putih telur dapat mencegah seseorang dari beberapa penyakit tulang seperti rakhitis dan osteoporosis.

9. Mencegah penuaan dini.

foto: freepik

Konsumsi putih telur secara teratur juga dapat membantu peremajaan jaringan dan sel yang menghasilkan kulit lebih halus. Putih telur adalah sumber yang luar biasa untuk mencegah tanda-tanda awal penuaan seperti keriput dan garis-garis halus.

10. Mencegah kanker.

foto: freepik

Putih telur merupakan makanan yang mengandung selenium yang berperan untuk melindungi tubuh dari kanker. Putih telur juga efektif untuk mencegah terjadinya kanker prostat pada pria.