Brilio.net - Virus Corona atau COVID-19 menjadi fokus perhatian masyarakat Indonesia sejak mewabah di beberapa daerah. Menurut data Kementerian Republik Indonesia hingga saat ini tercatat 134 kasus positif, 5 kasus meninggal dunia, dan 8 pasien berhasil sembuh.

Meskipun masih tergolong kecil, namun jumlah pasien sembuh menjadi harapan baik untuk masyarakat Indonesia agar terbebas dari virus mematikan ini. Bahkan jika dilihat dari data WHO, sebanyak 77.776 ribu pasien sudah berhasil sembuh dari total 169.717 ribu pasien positif Corona. Hal ini berarti hampir 50% pasien berhasil dinyatakan sembuh dari COVID-19.

Maka lebih baik kamu tidak panik berlebihan dalam menghadapi Corona. Namun kewaspadaan juga wajib dilakukan setiap saat untuk meminimalisir penyebaran Virus Corona.

Salah satu cara sederhana yang bisa kamu lakukan adalah dengan menjaga kebersihan tangan. Ya, pasti kamu sadar kan, tangan menjadi organ yang kerap digunakan untuk bersentuhan dengan berbagai benda? Melalui tangan, kamu bisa tanpa sadar menyentuh organ tubuh lainnya dan memungkinkan untuk memindahkan virus secara cepat.

Tapi tenang, selagi memiliki daya tahan tubuh yang baik, akan kecil kemungkinan kamu tertular COVID-19. Selain itu kamu juga bisa menghadapi Corona dengan beberapa cara yang tepat dan mudah dilakukan. Apa saja?

Dilansir brilio.net dari edition.cnn.com pada Selasa (17/3), berikut 6 langkah mudah untuk hadapi Virus Corona yang bisa kamu lakukan setiap saat.


1. Tetap tenang, jangan panik.

foto: unsplash.com



Ya, menjauhi rasa panik menjadi salah satu benteng yang baik dalam menghadapi Virus Corona. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menegaskan agar masyarakat tetap tenang. Sebab rasa panik yang kamu rasakan justru membuat pikiran tidak tenang.

Kondisi ini justru membuat kamu bisa menerima informasi secara mentah dan termakan hoaks. Selain itu juga bisa mengakibatkan panic buying alias belanja secara gila-gilaan karena panik.

Psikologis klinis, Steven Taylor, memberikan penjelasannya mengenai hal ini. "Di satu sisi, respons demikian wajar. Tapi di sisi lain itu juga berlebihan. Kita bisa bersiap-siap tanpa perlu panik," ujarnya.


2. Melek informasi dari institusi kesehatan dan sumber yang jelas.

foto: unsplash.com



Melek informasi menjadi hal yang penting untuk terus dilakukan. Kenapa? Di tengah situasi ini kamu perlu memperbarui informasi setiap harinya.

Kamu bisa mendapat kabar baik atau beberapa anjuran yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi Corona. Seperti salah satu yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari Minggu (15/3) kemarin, agar masyarakat Tanah Air bisa mulai membatasi kontak dengan lingkungan luar.

Tapi kamu harus teliti ya, jangan sampai menelan informasi dari sumber yang tidak terpercaya. Apalagi pemerintah sudah memberikan informasi bahwa mengenai Virus Corona bisa diperoleh dari Juru Bicara Pemerintah untuk Virus Corona, Achmad Yurianto. Melalui konferensi pers yang ia gelar setiap saat, kamu bisa mendapatkan informasi yang lebih akurat.


3. Melakukan upaya pencegahan.

foto: pixabay.com



CDC juga mengingatkan agar masyarakat terus melakukan upaya pencegahan. Penyebaran Virus Corona dapat diminimalisir dengan cara rajin mencuci tangan dan menutup mulut ketika batuk atau bersin. Akan lebih baik lagi jika kamu membersihkan tangan dengan menggunakan sabun. Namun jika kamu tidak memilikinya, kamu bisa menggunakan cairan pembersih tangan dengan kadar alkohol 60%.

Selain menjaga kebersihan diri, kamu juga perlu membersihkan peralatan yang yang ada di sekitarmu. Handphone, meja, kursi, hingga peralatan kerja, akan lebih bagus jika rajin kamu bersihkan. Pastikan juga kamu berada di lingkungan yang bersih. Bangunan dengan ventilasi yang baik dapat melindungi diri dari wabah Virus Corona.

2 dari 2 halaman


4. Sebisa mungkin lakukan social distance.

foto: unsplash.com



Social distance kerap disebut semenjak ada anjuran dari Presiden Jokowi. Social distance dapat diartikan agar masyarakat saling menjaga jarak. Hal ini dianjurkan agar masyarakat Indonesia meminimalisir penyebaran COVID-19. Hindari tempat berkumpul orang banyak, karena kita tidak tahu siapa yang sedang membawa virus mematikan itu.

Di sisi lain, Presiden Jokowi juga menganjurkan untuk melakukan pekerjaan dari rumah. Work from home (WFH) adalah istilah yang muncul dan digalakkan untuk beraktivitas dari rumah sejak adanya Corona di Indonesia ini.

Tapi perlu kamu ingat, kamu tidak harus benar-benar mengurung diri dari lingkungan luar. Kamu hanya perlu waspada dengan penyebaran COVID-19.

CDC menganjurkan masyarakat yang memiliki risiko lingkungan terpapar Corona agar berada di rumah. Selain itu penting juga untuk selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah berinteraksi dengan lingkungan luar.


5. Mempersiapkan bahan pangan dan kebutuhan toilet.

foto: unsplash.com



Pihak CDC juga menyarankan masyarakat agar melakukan upaya untuk menghadapi Corona. Mempersiapkan makanan dan bahan logistik lainnya adalah salah satu cara yang bisa kamu lakukan.

Selain itu perlengkapan toilet seperti sabun, sikat gigi, detergen, dan juga air minum bisa kamu persiapkan saat ini. Namun ingat, jangan panik dan berlebihan ya, dalam membelinya.


6. Mengisolasi diri tanpa mengurung diri.

foto: unsplash.com



Ya, mengisolasi diri menjadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membatasi kontak dengan lingkungan luar. Namun hati-hati, jangan disalah artikan untuk istilah ini ya. CDC menyarankan agar masyarakat tetap menjalin komunikasi dengan keluarga atau tetangga melalui telepon, surel, atau panggilan video.

Dr Carla Perissinotto, profesor di Departemen Pengobatan Universitas California-San Fransisco mengutarakan, mengisolasi diri dalam jangka waktu yang lama bisa membahayakan. Kondisi itu akan membuat kamu merasa kesepian dan memicu risiko tinggi terutama bagi orangtua.

"Menurut saya solusi untuk secara total mengucilkan diri dari kontak sosial bukanlah jawaban," kata dia.

"Benar kita harus menjaga jarak, tapi kita juga harus berhati-hati jangan berlebihan karena itu bisa merugikan," ujar Perissinotto.