Brilio.net - Ketika musim hujan tiba biasanya kita jadi lebih waspada dengan keadaan sekitar. Mulai dari mempersiapkan pakaian hujan hingga memeriksa kondisi rumah dilakukan agar tidak kewalahan jika hujan deras tiba.
Namun terkadang saking fokusnya mempersiapkan keperluan hujan, kita jadi lupa memperhatikan kebutuhan diri sendiri. Kalau sudah begini, biasanya nggak sedikit yang mengeluhkan berbagai permasalahan kesehatan.
Perubahan cuaca sering kali membuat kondisi badan kita menjadi lemah. Bagi yang tidak memiliki sistem pertahanan tubuh yang baik, akan rentan terkena penyakit musiman yang sering muncul saat musim hujan. Demam, flu, batuk, dan radang tenggorokan adalah beberapa permasalahan yang sering ditemukan.
Gejala-gejala penyakit ini mungkin akan lebih mudah terdeteksi pada orang dewasa. Tetapi berbeda dengan anak-anak atau bayi. Biasanya gejala-gejala penyakit ini tidak mudah terlihat, karena terkadang anak baru mengeluhkan rasa sakit saat sudah benar-benar terinfeksi.
Radang tenggorokan menjadi salah satu penyakit yang sulit terdeteksi pada anak. Karena menyerang bagian dalam tubuh, seringkali tanda-tanda munculnya tidak tampak. Tentu kamu sebagai orangtua harus waspada dan jeli menghadapi hal ini.
Kondisi radang tenggorokan pada anak sebenarnya bisa kamu atasi dengan menghindari penyebab-penyebabnya. Ketahui juga beberapa cara mengatasi radang tenggorokan pada anak dengan cara yang tepat.
Untuk mengetahui lebih jelasnya, coba perhatikan 7 penyebab radang tenggorokan pada anak dan cara mengatasinya, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Selasa (10/12) berikut ini.
1. Alergi.
foto: pixabay.com
Alergi merupakan reaksi sistem kekebalan tubuh manusia dengan suatu benda, yang seharusnya tidak menimbulkan reaksi di tubuh orang lain. Reaksi alergi pada tiap orang berbeda-beda, ada yang gatal, bersih, bahkan timbul benjolan.
Beberapa penyebab alergi yang sering muncul adalah debu, bulu hewan peliharaan, makanan, serangga, dan juga tanaman. Bahkan anak-anak juga rentan memiliki alergi.
Maka jika radang tenggorokan pada anak tidak kunjung sembuh, cobalah untuk memeriksakan ke dokter. Karena bisa jadi hal tersebut dikarenakan alergi terhadap suatu benda atau keadaan.
2. Infeksi virus.
foto: pixabay.com
Radang tenggorokan juga dapat disebabkan oleh infeksi virus. Virus adalah mikroba yang hidup dan berkembang saat menempel pada makhluk lain. Virus yang dapat memicu radang tenggorokan pada anak adalah influenza, mononucleosis, apthous stomatitis, croup, dan campak.
Hati-hati dengan virus ya, karena virus bisa menyebar melalui percikan air liur dan juga udara. Maka sebaiknya tutup mulut anak ketika batuk dan bersin agar tidak menular pada orang lain. Gunakan juga masker saat berada di luar ruangan agar anak terhindar dari radang tenggorokan.
3. Infeksi bakteri.
foto: pixabay.com
Nggak cuma virus, bakteri juga bisa menyebabkan radang tenggorokan lho. Virus dan bakteri sama-sama mikroba yang dapat menyebabkan penyakit. Namun virus memiliki ukuran yang lebih kecil dari bakteri.
Mikroba mampu masuk ke dalam tubuh melalui beberapa cara seperti melalui udara yang terkontaminasi, bersentuhan dengan cairan tubuh orang yang sakit dan bersentuhan dengan benda yang tidak steril.
Beberapa jenis bakteri yang menyebabkan radang tenggorokan adalah streptococcus grup A, arcanobacterium haemolyticum, bordetella pertusis, dan corynebacterium diphteriae.
Anak-anak biasanya terkena bakteri dari lingkungan sekolah, taman, bahkan rumah. Maka penting untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar anak.
4. Terlalu lelah.
foto: unsplash.com
Usia anak-anak adalah saat di mana mereka sedang sangat aktif. Apalagi saat ini cuaca mudah berubah dengan waktu cepat. Jika sistem imun anak menurun karena terlalu lelah, akan mudah membuat ia terkena berbagai serangan penyakit.
Virus dan bakteri akan lebih mudah menginfeksi anak saat kondisi tubuhnya menurun. Maka istirahat cukup penting untuk menjaga kekebalan tubuh anak.
5. Pola makan yang kurang sehat.
foto: unsplash.com
Radang tenggorokan berkaitan dengan makanan yang masuk ke dalam mulut kita. Asupan makanan yang rendah nutrisi bisa membuat kekebalan tubuh anak menurun. Hal ini dapat mengakibatkan anak mudah terinfeksi penyakit, termasuk radang tenggorokan. Apalagi anak seringkali membeli jajan sembarangan yang diragukan kebersihannya.
Lawan hal itu dengan rajin mengonsumsi makanan yang kaya vitamin, mineral, dan protein. Buah-buahan dengan serat tinggi dan vitamin C mampu menangkal radang tenggorokan pada anak.
Olahan ikan tuna, salmon, dan susu yang mengandung vitamin D juga memberikan manfaat baik untuk menghindari penyakit radang tenggorokan pada anak. Hindari juga makanan terlalu pedas agar tidak memperparah radang tenggorokan.
6. Bahan kimia.
foto: pixabay.com
Polusi udara yang semakin meningkat akhir-akhir ini dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan. Bahkan ketika di dalam ruangan kamu juga bisa terinfeksi jika menghirup asap rokok atau bahan kimia lainnya. Inilah mengapa anak-anak harus dihindari dari paparan asap rokok. Hindari anak-anak dari asap rokok dan bahan kimia berbahaya agar tidak terinfeksi radang tenggorokan.
7. Kebersihan mulut yang kurang dijaga.
foto: pixabay.com
Permasalahan radang tenggorokan nggak melulu soal asupan makanan juga. Kamu juga harus tahu, tidak menjaga kebersihan rongga mulut juga dapat mengakibatkan munculnya radang tenggorokan.
Bahkan menggosok gigi dengan bersih tidak hanya menyehatkan gigi, namun juga dapat menghindari munculnya radang tenggorokan. Maka biasakan anak untuk membersihkan rongga mulutnya ya.
Agar terhindar dari berbagai penyakit, tentu harus ada perubahan kebiasaan agar hidup menjadi lebih sehat. Hal ini tak hanya berlaku untuk orang dewasa, anak-anak pun juga.
Namun jika anak sudah terinfeksi radang tenggorokan, ada beberapa cara mudah mengatasinya dan masih bisa dinikmati oleh anak-anak, beberapa di antaranya adalah:
1. Ramuan lemon madu.
foto: pixabay.com
Tentu madu sudah terkenal dengan khasiat baikya untuk kesehatan. Apalagi lemon, buah kuning ini memiliki kandungan vitamin C yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh si kecil.
Campurkan 1 sendok madu dan satu sendok lemon. Kamu juga bisa mencampurkannya dengan air hangat agar lebih mudah dinikmati anak-anak. Namun yang perlu diingat, ramuan ini tidak dianjurkan untuk anak dengan usia kurang dari 1 tahun ya.
2. Pisang.
foto: unsplash.com
Buah manis yang tidak mengandung asam ini biasanya disukai anak-anak. Tektsurnya yang lembut juga tepat untuk anak-anak yang radang tenggorokan. Biasakan anak rajin mengonsumsi pisang agar terhindar dari radang tenggorokan. Karena buah ini juga mengandung vitamin C yang baik untuk kekebalan tubuh.
3. Jahe.
foto: unsplash.com
Sama halnya dengan madu, jahe memberikan manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Jahe mengandung antibakteri dan antiinflamasi yang mampu membantu meredakan nyeri tenggorokan.
Sajikan jahe dalam bentuk minuman hangat. Agar tidak terlalu pedas, campurkan jahe dengan madu agar si kecil lebih mudah mengonsumsinya.
4. Yoghurt.
foto: pixabay.com
Yoghurt adalah salah satu asupan yang nikmat dan memiliki kandungan baik untuk tubuh. Yoghurt juga memiliki kandungan bakteri baik yang akan meredakan radang tenggorokan. Jika beberapa pilihan atas tidak disukai anak-anak cobalah untuk memberikan yoghurt agar radang tenggorokan dapat mereda.
