7 Tips cegah virus corona jika terpaksa bepergian ke luar rumah

Brilio.net - Saat ini masyarakat tengah dihadapkan oleh situasi meresahkan akibat penyebaran virus corona di Indonesia. Untuk mengantisipasi hal tersebut, berbagai langkah kebijakan telah dikeluarkan pemerintah agar kondisi ini semakin membaik. Seperti halnya physical distancing, menjauhi kerumunan dan larangan menggelar acara yang mengumpulkan banyak orang.

Di tengah situasi seperti sekarang ini banyak orang memilih berdiam diri di rumah untuk menjaga diri agar sebisa mungkin terhindar dari paparan bahaya virus corona. Namun bagaimana jika dihadapkan dengan situasi mendesak dan diharuskan untuk keluar rumah?

Berikut adalah 7 tips cegah virus corona jika terpaksa bepergian ke luar rumah, seperti yang telah brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Selasa (31/3).

1. Mengenakan masker

foto: freepik.com

Saat bepergian ke luar rumah kenakan masker untuk menutupi hidung dan mulut agar terhindar dari paparan kuman, bakteri maupun virus melalui udara.

2. Memakai baju lengan panjang

foto: Instagram/@lovetaeself

Usahakan mengenakan pakaian panjang yang menutupi seluruh tubuh agar anggota badan terproteksi secara maksimal.

3. Tidak menggunakan aksesori

foto: freepik.com

Kuman atau virus dapat menempel pada benda terutama logam, usahakan untuk tidak mengenakan aksesori kesayanganmu terlebih dahulu ketika bepergian ke luar rumah. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi perpindahan kuman atau virus yang tidak diinginkan.

4. Menjaga jarak aman dengan orang lain

foto: freepik.com

Ketika bepergian ke luar rumah, usahakan untuk menjaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter.

5. Sedia tisu di dalam tas

foto: Instagram/@emma_babydiapers_wipes

Selalu sedia tisu di dalam tasmu. Tisu basah lebih efektif untuk membersihkan tangan ataupun anggota tubuhmu yang lain agar terhindar dari kuman dan bakteri.

6. Sedia hand sanitizer

foto: freepik.com

Selain tisu, hand sanitizer juga wajib kamu kantongi saat bepergian ke luar rumah. Hal ini guna mengantisipasi apabila kamu tidak menemukan toilet untuk mencuci tangan dengan sabun.

7. Transaksi non-tunai

foto: freepik.com

Uang tunai lebih rentan mengandung banyak kuman, bakteri, maupun virus karena terjadi perpindahan kepemilikan yang sangat cepat. Maka dari itu, melakukan transaksi non-tunai menggunakan kartu atau virtual account lebih aman dilakukan agar terhindar dari perpindahan bakteri, kuman maupun virus yang tidak diinginkan.