15 Manfaat cuka apel dan madu buat kesehatan, serta cara penggunaannya

Brilio.net - Setiap orang pasti ingin memiliki tubuh yang sehat dan terhindar dari radikal bebas. Nah, tahukah kamu jika perpaduan cuka apel dan madu kaya manfaat untuk kesehatan? Salah satu yang paling terkenal dari manfaat cuka apel dan madu ini adalah untuk mengatasi masalah kulit. Kedua bahan ini juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mencegah penyakit yang disebabkan mikroorganisme.

Cuka apel merupakan sari yang diambil dari buah apel berkualitas melalui fermentasi dan berwarna kuning kecokelatan. Biasanya cuka apel dikonsumsi untuk mengurangi kadar kolesterol jahat yang ada dalam darah.

Namun, pada perkembangannya saat ini manfaat cuka apel bisa kita dapat untuk memperkuat gigi, mencegah rambut rontok, serta manfaat kecantikan seperti untuk menghilangkan jerawat. Apalagi karena cuka apel dari bahan alami tidak menimbulkan efek samping tertentu.

Sedangkan madu memiliki rasa manis yang khas karena mengandung unsur monosakarida fruktosa dan glukosa yang lebih baik dibanding gula. Madu mengandung kalori gula yang dapat menyerap lemak dengan baik, terutama apabila dikonsumsi bersamaan dengan air hangat. Madu juga memiliki kandungan antioksidan dari senyawa chrysin, pinobaksin, vitamin C, katalase, dan pinocembrin. Semua kandungan tersebut tentunya bermanfaaat bagi kesehatan tubuh.

Banyak yang menganggap cuka apel dan madu dapat dijadikan campuran yang lezat karena manisnya madu dapat menghilangkan rasa asam pada cuka apel. Dengan menggabungkan cuka apel dan madu, keduanya akan menjadi obat yang ampuh untuk peradangan, antibiotik, dan berbagai penyakit umum lainnya.

Dengan peran penting yang diberikan cuka apel dan madu, tentu akan sayang kalau kamu lewatkan begitu saja. Ketahui lebih lanjut yuk apa saja manfaat dua bahan tersebut untuk kesehatan. Simak penjelasannya ya dalam ulasan brilio.net dari berbagai sumber dari healthline dan berbagai sumber pada Jumat (16/7) berikut ini.

Manfaat cuka apel untuk kesehatan.

1. Dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

foto: unsplash.com

Salah satu manfaat cuka apel adalah untuk menurunkan kadar gula darah. Sebuah penelitian kecil pada penderita diabetes melaporkan bahwa mengkonsumsi 2 sendok makan cuka sari apel sebelum tidur mengurangi gula darah sebesar 4% pada keesokan paginya. Namun, orang tanpa diabetes juga dapat mengambil manfaat dengan menjaga kadar gula darah mereka agar dalam kadar normal, karena beberapa peneliti percaya bahwa kadar gula darah yang tinggi adalah penyebab utama penuaan dan berbagai penyakit kronis.

2. Membunuh bakteri patogen.

Berbagai jenis bakteri berbahaya juga bisa diatasi oleh cuka apel. Biasanya dimanfaatkan untuk mengatasi permasalahan jamur pada kuku, kutil, kutu, dan infeksi telinga. Dikutip dari healthline.com, Hippocrates, seorang tokoh kesehatan, menggunakan cuka untuk membersihkan luka lebih dari dua ribu tahun yang lalu.

Cuka apel juga digunakan sebagai pengawet makanan dan penelitian menunjukkan bahwa cuka menghambat bakteri seperti e-coli yang tumbuh di makanan. Zat utama dalam cuka apel ini adalah asam asetat yang dapat membunuh bakteri dan mencegahnya berkembang biak.

3. Mengatasi sakit perut.

Permasalahan sakit perut seperti sembelit, maag, diare dan gangguan pencernaan lainnya. Jenis cuka apel dapat membantu kerja sistem imun dan bagi sebagian orang dapat mencegah sembelit semakin parah. Kamu bisa mengonsumsi larutan cuka apel dan air putih, larutan tersebut dapat membantu meringankan gejala permasalahan perut karena kandungan antibiotiknya.

4. Membantu menurunkan berat badan.

foto: unsplash.com

Cuka apel juga bisa membantu untuk menurunkan berat badan. Menurut penelitian, cuka apel dapat meningkatkan rasa kenyang, membantu kamu makan lebih sedikit kalori, sehingga berat badanmu perlahan dapat berkurang. Misalnya saja mengonsumsi cuka apel bersama dengan makanan tinggi karbohidrat, akan mendapatkan perasaan kenyang.

Kamu bisa mengonsumsi 2 sendok makan cuka sebelum makan setiap harinya secara rutin. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, seimbangkan juga dengan melakukan olahraga secara rutin dan mengonsumsi makanan-makanan sehat.

5. Menurunkan kolesterol.

Menurut penelitian observasional dari Harvard yang menunjukkan wanita yang makan salad dengan cuka memiliki risiko jantung yang minim. Mengonsumsi cuka apel secara teratur dapat menurunkan kadar lemak dalam darah atau lipid. Menurunkan kadar lipid dapat membantu mencegah penyakit jantung, yang menjadi salah satu faktor penyebab disfungsi ereksi pada pria.

6. Meredakan asam urat.

Cuka apel bersifat antiinflamasi yang mampu mengurangi rasa sakit yang dialami para penderita asam urat. Sebagai pembersih dan penghilang racun yang alami, cuka apel juga dapat membantu menghilangkan limbah seperti asam urat ini. Untuk mendapatkan manfaat cuka apel untuk asam urat, kamu bisa menggunakan satu sendok makan cuka apel yang dilarutkan pada segelas air putih hangat setiap hari.

7. Melindungi terhadap kanker.

foto: unsplash.com

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cuka apel dapat membunuh sel kanker dan mengecilkan tumor. Penggunaan cuka apel ini dapat membuat pH tubuh secara keseluruhan lebih basa. Karena sari cuka apel merupakan sumber antioksidan yang baik, yang dapat menjaga tubuh tetap sehat dan melawan radikal bebas termasuk sel kanker.

Cara terbaik untuk mengonsumsi cuka apel adalah dengan memasukkan cuka apel pada makanan seperti dressing pada salad dan untuk campuran mayones. Atau kamu bisa mengonsumsi 1-2 sendok makan cuka apel dan mencairkannya dengan segelas air putih per hari.

Manfaat madu untuk kesehatan.

8. Meningkatkan stamina.

foto: unsplash.com

Jaga stamina pada tubuhmu dengan mengonsumsi madu. Manfaatnya, metabolisme tubuh pun juga akan meningkat, sehingga stamina pada tubuh pun otomatis juga akan meningkat. Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung ataupun menambahkan madu pada beberapa bahan sehat lainnya.

9. Mempertajam ingatan.

Mengonsumsi madu secara rutin dapat membantu untuk meningkatkan daya ingat. Buat kamu yang terkadang sulit mengingat atau mengalami gangguan short term memory, madu sangat baik dikonsumsi secara rutin, lho. Selain itu, madu juga dapat membantu mengurangi risiko pikun saat memasuki masa lanjut usia.

10. Melawan bakteri dalam tubuh.

Madu mengandung antioksidan yang tinggi. Kandungan tersebut dapat membantu melawan bakteri jahat yang ada di dalam tubuh. Contoh bakteri yang dapat dimusnahkan oleh madu antara lain e-coli, salmonella, methicillin-resistant staphylococcus aureus, dan pseudomonas aeruginosa yang sangat berbahaya bagi tubuh.

11. Mengandung nutrisi penting untuk kesehatan.

Setiap satu sendok madu atau sekitar 21 gram, mengandung nutrisi sekitar 64 kalori dan 17 gram gula. Gula dalam madu merupakan kombinasi antara fruktosa, glukosa, maltosa, dan sukrosa. Madu juga diketahui memiliki sedikit kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Ditambah lagi, madu hampir tidak memiliki serat, lemak, maupun protein.

12. Kaya antioksidan.

foto: unsplash.com

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa madu mengandung banyak antioksidan, seperti asam organik dan senyawa flavonoid. Dilansir dari laman NCBI, antioksidan pada madu dapat menurunkan risiko serangan jantung, stroke, kanker, dan dapat meningkatkan kesehatan mata.

13. Pengganti gula bagi penderita diabetes.

Sebagai bahan bercita rasa manis, madu dianggap sebagai bahan pemanis yang lebih aman dibanding gula pada umumnya. Meski begitu, kamu tetap perlu berhati-hati dalam mengonsumsi madu sehari-hari. Dilansir dari healthline.com, penderita diabetes tetap harus berhati-hati saat mengonsumsi madu, sebab ada sebagian produk olahan madu yang dicampur dengan sirup atau pemanis buatan.

14. Menurunkan tekanan darah.

Manfaat lain dari kandungan antioksidan pada madu adalah membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Sehingga, mengonsumsi madu dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Namun, untuk kamu yang memiliki riwayat tekanan darah, akan lebih baik lagi jika melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran terbaik.

15. Meredakan batuk.

Manfaat madu selanjutnya adalah meredakan batuk. Anak-anak hingga orang dewasa dapat memanfaatkan hal ini untuk perawatan sehari-hari. Akan tetapi yang perlu diingat adalah madu tidak boleh dikonsumsi oleh anak usia kurang dari satu tahun, ya.

Manfaat cuka apel dan madu untuk kesehatan.

Selain mengambil manfaat dari masing-masing bahan, kamu pun bisa mendapatkan khasiat dari perpaduan cuka apel dan madu. Mulai dari mengatasi alergi sampai dengan mengurangi berat badan dapat dilakukan oleh cuka apel dan madu. Namun, untuk kamu yang memiliki gangguan kesehatan, akan lebih baik melakukan konsultasi pada dokter untuk mendapatkan saran terbaik yang disesuaikan pada tubuh.

1. Mengatasi alergi dan pilek.

foto: unsplash.com

Kandungan cuka apel dan madu terdapat antimikroba alami. Madu dapat meredakan alergi dan demam karena kandungan sejumlah serbuk sari. Nah, jika dicampur dengan cuka apel, meringankan gejala flu dan juga batuk. Terlebih karena cuka apel mengandung bakteri probiotik. Bakteri yang membantu pencernaan dan meningkatkan kekebalan tubuh.

2. Meningkatkan imun tubuh.

Cuka apel kaya akan vitamin dan nutrisi yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh kamu. Selain itu, jika kamu sudah sakit, mengonsumsi cuka apel yang dicampur dengan madu dan air perasan jeruk lemon mampu meringankan penyakit pilek dan demam yang kamu derita.

3. Mengatasi hidung tersumbat.

foto: unsplash.com

Mengonsumsi cuka apel dan madu dapat membantu mengeluarkan cairan lendir dengan cepat dan mempercepat penyembuhan sehingga hidung yang tersumbat dapat bebas bernafas lega kembali. Sehingga, cara ini bisa menjadi terapi alami untuk memberikan efek lega dari kondisi hidung tersumbat.

4. Menjaga kesehatan usus.

Asam asetat pada cuka madu dan antiseptik yang ada pada madu dapat membersihkan dinding usus dari sisa limbah makanan yang sebelumnya telah dikonsumsi dan mengandung bakteri. Jika usus sehat, maka penyerapan nutrisi pun akan cepat terakumulasi oleh usus dan terhindar dari konstipasi.

5. Menurunkan kadar gula dalam darah.

Mencampurkan cuka apel dan madu pada salad ataupun makanan lain, mampu meningkatkan fungsi jantung menjadi lebih baik. Karena cuka apel dapat melindungi jaringan jantung terserang penumpukan lemak yang dapat menimbulkan penyakit jantung.

6. Memblokir pergerakan sel abnormal.

foto: unsplash.com

Cuka apel dapat menghambat aktivitas sel abnormal yang berpotensi berubah menjadi kanker. Sel kanker yang telah tumbuh, namun belum menjalar, dapat dihentikan pertumbuhannya dengan mengonsumsi cuka apel ditambah madu. Mengonsumsinya harus dengan jus buah dan hanya ditambah 1-2 sendok teh cuka apel dan madu.

7. Mengatasi radang tenggorokan.

Radang tenggorokan yang disebabkan bakteri umumnya bersifat berat disertai demam dan kerap ditemui bercak putih di area tenggorokan. Infeksi ini harus diterapi dengan antibiotik yang tepat.

Nah campuran cuka apel dan madu dapat mengendalikan radang tenggorokan. Pastikan kedua bahan tersebut dilarutkan dalam air hangat. Selain diminum, cuka apel dan madu dapat dijadikan sebagai obat kumur.