Brilio.net - Susu sapi sudah menjadi bagian dari konsumsi harian di banyak budaya di seluruh dunia. Mengonsumsi susu juga merupakan bagian penting dari gaya hidup sehat. Susu memiliki berbagai manfaat yang dibutuhkan tubuh, mulai dari membantu pertumbuhan tulang hingga menjaga sistem kekebalan.
Selain susu sapi yang sudah lama dikenal, kini muncul alternatif baru, yaitu susu ikan. Meski belum banyak di pasaran, beberapa penelitian menunjukkan potensi manfaat kesehatan dari susu ikan, yang mungkin bisa menjadi alternatif untuk susu sapi. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing yang patut dipertimbangkan.
Lalu, mana yang lebih unggul antara susu ikan dan susu sapi? Berikut adalah sembilan manfaat kesehatan dari susu ikan dan susu sapi, seperti brilio.net himpun dari berbagai sumber, Rabu (11/9).
1. Kaya akan protein berkualitas tinggi.
foto: freepik.com
Susu sapi dikenal karena kandungan protein yang tinggi dan berkualitas. Protein dalam susu sapi mengandung semua asam amino esensial yang diperlukan tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan. Susu ikan juga mengandung protein tinggi, bahkan lebih tinggi daripada susu sapi dalam beberapa varietas. Protein susu ikan berasal dari ikan seperti salmon atau lele, dan kaya akan omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan jantung dan otak.
Keduanya memberikan protein yang sangat penting untuk tubuh, tetapi keunggulan susu ikan terletak pada tambahan kandungan asam lemak omega-3.
2. Sumber kalsium yang baik untuk tulang.
Kalsium merupakan salah satu nutrisi utama yang terkandung dalam susu sapi. Kalsium sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, terutama pada anak-anak dan orang tua. Satu gelas susu sapi mengandung sekitar 300 mg kalsium, yang sudah cukup untuk memenuhi sebagian besar kebutuhan harian.
Susu ikan juga mengandung kalsium, tetapi kadar kalsiumnya bisa lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi. Namun keunggulan susu ikan terletak pada kandungan mineral lainnya, seperti fosfor dan magnesium, yang juga penting bagi kesehatan tulang.
3. Menjaga kesehatan jantung.
Susu sapi terutama versi rendah lemak, bisa mendukung kesehatan jantung jika dikonsumsi dalam jumlah yang tepat. Kandungan kalium dalam susu sapi membantu menjaga tekanan darah stabil yang baik untuk kesehatan jantung. Namun, kandungan lemak jenuh dalam susu sapi perlu diperhatikan karena bisa meningkatkan risiko penyakit jantung jika dikonsumsi berlebihan.
Susu ikan memiliki keunggulan dalam hal ini karena kaya akan asam lemak omega-3. Omega-3 dikenal karena kemampuannya untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dan mengurangi risiko penyakit jantung. Berdasarkan manfaat ini, susu ikan lebih unggul dalam hal menjaga kesehatan jantung.
4. Membantu pembentukan dan pemeliharaan otot.
Kandungan protein yang tinggi pada susu sapi membuatnya sangat efektif dalam membentuk dan memelihara massa otot, terutama bagi mereka yang aktif secara fisik atau sedang dalam program kebugaran. Susu sapi mengandung whey dan kasein, dua jenis protein yang sangat bermanfaat untuk pemulihan otot.
Susu ikan juga mengandung protein tinggi, tetapi tidak setinggi susu sapi dalam hal jenis protein khusus seperti whey. Namun, bagi mereka yang ingin memaksimalkan asupan protein tanpa terlalu banyak lemak, susu ikan bisa menjadi pilihan yang baik.
5. Membantu fungsi kekebalan tubuh.
foto: freepik.com
Susu sapi kaya akan vitamin D yang sangat penting untuk mendukung sistem kekebalan tubuh. Vitamin D membantu tubuh melawan infeksi dengan meningkatkan produksi protein yang memiliki sifat antimikroba. Susu sapi yang difortifikasi dengan vitamin D bisa membantu mencegah penyakit musiman seperti flu.
Susu ikan juga memberikan manfaat serupa karena beberapa jenis susu ikan mengandung vitamin D alami yang tinggi, terutama dari ikan yang hidup di perairan dingin. Hal ini membuat susu ikan menjadi alternatif yang baik untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
6. Meningkatkan fungsi otak.
Omega-3 dalam susu ikan merupakan nutrisi yang sangat penting untuk kesehatan otak. Asam lemak ini membantu meningkatkan fungsi kognitif, menjaga daya ingat, dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer. Anak-anak yang mengonsumsi cukup omega-3 juga cenderung memiliki perkembangan otak yang lebih baik.
Susu sapi juga memiliki manfaat untuk otak, terutama karena kandungan vitaminnya, tetapi susu ikan lebih unggul karena kandungan omega-3 yang lebih tinggi.
7. Menurunkan risiko diabetes.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi susu sapi, terutama yang rendah lemak, bisa membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2. Kandungan lemak sehat dan protein dalam susu sapi membantu mengatur kadar gula darah.
Susu ikan dengan kandungan omega-3 dan protein berkualitas tinggi juga memiliki manfaat serupa. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi omega-3 dapat mengurangi resistensi insulin yang merupakan faktor utama penyebab diabetes tipe 2. Dalam hal ini, susu ikan dan susu sapi memiliki manfaat yang seimbang.
8. Mendukung kesehatan kulit.
Susu sapi mengandung berbagai vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan kulit. Vitamin A dan E dalam susu sapi membantu menjaga kelembapan dan elastisitas kulit, sementara kandungan protein membantu regenerasi sel kulit.
Susu ikan lebih unggul dalam hal ini karena kandungan omega-3 yang tinggi. Omega-3 telah terbukti memiliki efek antiinflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan kulit seperti jerawat dan eksim.
9. Menjaga kesehatan mata.
foto: freepik.com
Susu sapi mengandung vitamin A yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin ini membantu menjaga penglihatan dan mencegah kerusakan mata akibat penuaan.
Susu ikan juga mengandung vitamin A, tetapi ditambah dengan kandungan omega-3 yang telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan mata. Omega-3 membantu melindungi mata dari degenerasi makula, yang sering terjadi pada usia lanjut.
Mana yang lebih unggul?
Kedua jenis susu, baik susu sapi maupun susu ikan, memiliki keunggulan masing-masing. Susu sapi unggul dalam hal protein dan kalsium, sementara susu ikan lebih menonjol dalam kandungan omega-3 dan manfaat kesehatan jantung serta otak.
Pemilihan antara keduanya bergantung pada kebutuhan kesehatan kamu. Jika kamu mencari protein tinggi dan mudah diakses, susu sapi bisa menjadi pilihan. Namun, jika kamu ingin mendapatkan tambahan manfaat omega-3 untuk kesehatan jantung dan otak, susu ikan adalah alternatif yang menarik.
Pada akhirnya, variasi dalam konsumsi makanan dan minuman, termasuk susu, adalah kunci untuk mendapatkan nutrisi yang seimbang dan optimal bagi kesehatan.
Recommended By Editor
- Jadi pemicu diabetes jika dikonsumsi berlebihan, ini 9 minuman pengganti oat milk
- Cegah diabetes, begini 8 cara memilih susu tanpa gula untuk anak
- [KUIS] Pilih susu UHT, kental manis, atau bubuk? Kami tebak watak aslimu dan rekomendasi camilan enak
- Ternyata nggak semua susu di supermarket disimpan di kulkas, ini alasan dan kenali perbedaan jenisnya
- 20 Arti mimpi seputar susu menurut primbon Jawa, isyarat kemakmuran hidup