Hindari infeksi kornea mata, ini 6 cara menggunakan soflens yang benar sesuai anjuran dokter

Brilio.net - Infeksi kornea mata atau keratitis adalah salah satu risiko komplikasi yang diakibatkan penggunaan lensa kontak atau soflens. Keratitis umumnya disebabkan oleh Staphylococcus, Streptococcus, dan Enterobacteriaceae. Melansir dari cdc.gov menyatakan bahwa sekitar 41 juta orang di Amerika Serikat memakai lensa kontak. Sedangkan menurut jurnal OJS Unud penggunaan lensa kontak di Indonesia meningkat lebih dari 15 persen setiap tahunnya.

Melansir dari antaranews.com, dokter dari KSM Kesehatan Mata Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Dr. dr. Made Susiyanti, Sp.M(K) mengingatkan para pengguna lensa kontak untuk melakukan perawatan secara berkala guna mencegah infeksi kornea mata.

"Lensa kontak harus hati-hati dan perlu dirawat, apalagi lensa kosmetik yang warna warni itu. Kadang-kadang tidak tahu aturannya, sembarangan sampai dipakai tidur akhirnya pagi-pagi matanya merah," ucap dokter Susi.

Menurut dokter Susi, penggunaan lensa kontak tanpa dibarengi dengan pengetahuan produk dan perawatan yang baik akan berakibat fatal pada mata. Hal ini bisa menyebabkan infeksi kornea mata.

"Masyarakat perlu tahu kapan harus pakai, harus melepas, bagaimana merawat, dan lainnya. Karena penjual juga seringkali tidak memberikan penjelasan tentang cara atau aturan pemakaiannya," jelasnya.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan lensa kontak harus dibarengi dengan pengetahuan cara pakai dan perawatannya. Jika tidak, maka bisa menyebabkan infeksi yang serius pada mata. Untuk itulah, brilio.net telah merangkum dari berbagai sumber, Rabu (17/7) cara menggunakan soflens yang benar sesuai anjuran dokter.

6 Cara menggunakan soflens yang benar sesuai anjuran dokter

Cara menggunakan soflens yang benar sangat penting untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah komplikasi serius. Maka dari itu, kamu wajib mengetahui bagaimana cara menggunakan soflens yang benar sesuai anjuran dokter.

1. Cuci tangan

foto: freepik.com

Melansir dari aao.org, sebelum menggunakan lensa kontak, kamu harus memastikan terlebih dahulu tangan dalam keadaan bersih. Kamu bisa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir untuk menurunkan risiko infeksi mata. Perlu diingat, kamu harus menghindari penggunaan sabun yang mengandung minyak atau parfum. Sabun yang seperti itu dapat menempel di permukaan lensa.

2. Ambil lensa kontak dari tempatnya

foto: freepik.com

Selanjutnya kamu bisa menggoyangkan perlahan tempat lensa sebelum dibuka agar lensa tidak menempel di tempatnya. Lalu kamu bisa membuka tempat lensa kontak dan perlahan ambil salah satu lensa dari tempatnya.

Saat menggunakan lensa, lebih baik untuk menyelesaikan rangkaiannya pada satu sisi mata terlebih dahulu,. Hal ini bisa kamu lakukan supaya lensa kanan dan kiri tidak tercampur. Kamu juga bisa memulainya dengan mengambil lensa kontak sebelah kanan dengan hati-hati menggunakan ujung jari.

3. Cuci lensa kontak sebelum digunakan

foto: freepik.com

Sebuah studi dari Clinical Ophthalmology menyatakan bahwa membersihkan lensa kontak dengan selain cairan khusus akan meningkatkan resiko terkena infeksi mata seperti keratitis. Untuk menghindari itu, kamu bisa meletakkan lensa di tengah tangan untuk dibilas dengan cairan khusus pembersih soflens. Hal ini dianjurkan karena membuat mata lebih nyaman dan terhindar dari infeksi.

4. Periksa lensa kontak sebelum digunakan

foto: freepik.com

Setelah mencuci lensa kontak, selanjutnya kamu bisa memeriksa lensa kontak. Kamu harus memastikan bahwa lensa dalam keadaan yang bagus, tidak robek, atau rusak. Selain itu, kamu juga harus memastikan juga lensa berada di ujung jari telunjuk dengan posisi tidak terbalik. Perlu kamu ketahui bahwa posisi lensa yang benar memiliki bentuk yang sempurna seperti mangkuk. Jika kamu melihat lekukan di bagian pinggir lensa, tandanya posisi lensa itu terbalik.

5. Mulai memasang lensa kontak

foto: freepik.com

Cara menggunakan soflens adalah dengan berdiri di depan cermin. Lalu, buka mata dengan cara menarik kelopak mata atas menggunakan jari tangan kiri. Setelah itu, tarik kelopak mata bawah dengan jari tengah kanan dan pasang lensa kontak di permukaan bola mata. Selanjutnya kamu bisa melihat ke depan atau ke atas saat lensa kontak telah terpasang.

6. Tutup mata dengan perlahan

foto: freepik.com

Selanjutnya kamu bia menutup matamu dan putar bola mata supaya lensa terpasang sempurna. Kemudian, kamu bisa membuka mata dan berkedip beberapa kali. periksa kembali di cermin posisi lensa kontak di mata. Jika lensa kontak sudah terpasang sempurna, kamu akan melihat dengan nyaman dan jelas. Jika terasa tidak nyaman, sebaiknya kamu lepaskan lensa kontak dan pasang kembali.

Selain itu kamu harus memperhatikan beberapa hal serta cara yang harus diperhatikan sebelum dan sesudah menggunakan lensa kontak sebagai berikut:

- Pastikan menggunakan cairan pembersih khusus saat membersihkan lensa kontak.

- Pastikan kamu rutin membersihkan tempat softlens setidaknya satu kali seminggu dengan cairan khusus lensa dan biarkan tempat lensa terbuka hingga kering.

- Sering mengedipkan mata dapat membantu lensa tetap lembab dan bersih.

- Selalu hidrasi mata dengan obat tetes mata khusus softlens untuk menghindari mata kering.

- Gunakan pelindung mata apabila berada ditempat berdebu.

- Lepaskan softlens apabila mata terasa tidak nyaman.

- Segera periksakan ke dokter apabila kamu mengalami mata merah, nyeri, sensitif terhadap cahaya, atau gangguan penglihatan saat menggunakan softlens.