Brilio.net - Tanggal 14 November diperingati sebagai World Diabetes Day (Hari Diabetes Sedunia). Ini merupakan inisiasi dari International Diabetes Foundation dan World Health Organization sejak 1991 untuk meningkatkan perhatian pada penyakit yang pengidapnya tiap tahun terus meningkat. Tanggal tersebut merupakan hari kelahiran Frederick Banting yang berperan dalam menemukan insulin bersama-sama dengan Charles Best.
Seperti dilansir dari depkes.go.id, diabetes merupakan penyakit yang berkaitan erat dengan hormon insulin. Diabetes adalah penyakit gangguan metabolik yang dapat disebabkan oleh dua faktor. Pertama pankreas tidak cukup memproduksi insulin (insulin dependent atau childhood onset diabetes). Kedua, tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif (non-insulin dependent atau adult onset diabetes). Akibatnya terjadi peningkatan konsentrasi glukosa di dalam darah.
Sebanyak 90% penderita diabetes merupakan tipe kedua. Diabetes menjadi penyakit mematikan disebabkan banyak pengidapnya yang tidak sadar telah dijangkiti penyakit ini. Sedangkan saat diketahui mengidap ternyata sudah terjadi komplikasi. Rilisan who.int pada 2014 menyebutkan diabetes menjadi penyebab utama kematian di urutan 8 pada tahun 2012.
Dilansir dari dikti.go.id, pada 2016 Indonesia berada di urutan 4 negara pengidap diabetes tertinggi di dunia setelah India, China, dan Amerika Serikat. Jumlah pengidap diabetes tipe 2 diperkirakan oleh WHO akan terus meningkat, hingga 21,3 juta jiwa pada 2030 mendatang.
"Lebih dari 60 persen pengidap diabetes tidak sadar kalau terkena diabetes. Kebanyakan datang ke dokter dalam kondisi sudah komplikasi," ungkap Ahli Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran (FK) UGM, dr. R. Bowo Pramono, Sp.Pd.KEMD(Dirilis dari ucsfhealth.org, ada beberapa gejala tampak dari diabetes. Penderita diabetes tidak harus mengalami semua gejala. Bahkan banyak di antara pengidapnya yang tidak mengalami gejala-gejala ini. Berikut adalah gejala-gejalanya dihimpun brilio.net, Senin (14/11).
1. Meningkatnya frekuensi buang air kecil
2. Mudah haus
3. Penurunan berat badan drastis yang tidak diketahui penyebabnya
4. Sering lapar tiba-tiba
5. Penglihatan mulai kabur
6. Mati rasa di tangan atau kaki
7. Mudah merasa kelelahan
8. kulit sangat kering
9. Luka lama disembuhkan
10. Daya tahan tubuh menjadi lemah
Beberapa cara ynag bisa kamu terapkan untuk pencegahan antara lain adalah sebagai berikut, seperti dirilis dari hsph.harvard.edu.
1. Mengontrol berat badan
2. Sering gerak
3. Galakkan program diet
4. Kurangi atau bahkan hentikan rokok
5. Hindari minuman beralkohol