Brilio.net - Sebagai generasi millenial, kamu tentu tidak asing dengan media sosial. Banyak anak muda yang selalu membagikan momen keseharian. Setiap kali makan dijepret dan bagikan di Instagram. Setiap jalan-jalan jepret dan dibagikan di Facebook.
Tapi ternyata, postingan di media sosial bisa menjadi pertanda akan gejala depresi. Dilansir dari Iflscience, sebuah algoritma komputer bisa mendiagnosis depresi lebih akurat dari dokter psikolog.
Algoritma komputer ini menggunakan beberapa kriteria untuk menentukan diagnosis. Sebenarnya, postingan seperti apa sih yang bisa jadi pertanda seseorang mengalami depresi?
1. Penggunaan filter hitam atau biru.
foto: Instagram/@floatsam_and_jetsum
Ternyata, orang yang sering menggunakan filter hitam atau biru mempunyai kemungkinan depresi lebih besar daripada mereka yang mengunakan filter cerah.
2. Menggungah banyak foto tapi sedikit berisi orang bahkan dirinya sendiri.
foto: Instagram/@nobuzappa
Orang yang depresi akan lebih sering memposting foto benda mati atau pemandangan daripada foto orang, jarang ada foto selfie.
3. Banyak dikomen dan disukai.
foto: Instagram/@abbylynn
Postingan yang sering dikomentari orang menandakan bahwa pemiliknya lebih banyak mempunyai teman di media sosial daripada teman di dunia nyata. Hal ini bisa mengindikasikan gejala depresi.
Recommended By Editor
- Benarkah pelihara hewan tingkatkan kesehatan anak? Ini penjelasannya
- Terungkap, ternyata ini penyebab cewek lebih peka ketimbang cowok
- Begini cara kerja kafein di dalam otak yang bikin kamu melek
- Terkuak sudah penyebab kenapa orang takut gambar lubang-lubang kecil
- Indonesia bakal jadi tempat paling jelas lihat Gerhana Bulan Parsial