Kolektor toys ramai-ramai serbu Colony Collection Market, ada apa ya?

Brilio.net - Sejumlah anak begitu antusias diantar orangtua mereka memadati acara Colony Collection Market: Toys & Games 2016 (CCM), Minggu (4/12). Maklum, gelaran semacam CCM ini memang kerap jadi buruan pecinta toys dan games.

Tapi nggak cuma anak-anak aja lho yang hilir mudik di setiap booth yang ada, orang dewasa juga nggak mau kalah. Biasanya mereka ini adalah para kolektor toys.

Para kolektor toys asyik berburu koleksi mainan/foto: brilio.net/Syifa Fauziah

Meski harus membayar tiket masuk Rp 50 ribu per orang, mereka merasa puas bisa mendatangi acara yang resmi dibuka pada Sabtu (3/12) ini. Event yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Selatan selama dua hari, 3-4 Desember ini menghadirkan puluhan komunitas pecinta toys dan games.

“Colony ingin menjadi fasilitator bagi komunitas kolektor di event untuk mewadahi antusiasme kolektor-kolektor toys dan games di Indonesia,” kata CEO Colony Elvina Tineke yang juga menargetkan 20 ribu pengunjung dari dua hari penyelengaraan pameran.

Orang dewasa juga nggak mau kalah/foto: brilio.net/Syifa Fauziah

Nah, dari sekian banyak stand yang ada, booth puzzle Ki-gu-mi cukup menyita perhatian, lho. Sebab, orang sudah nggak asing dengan puzzle. Permainan menyusun potongan gambar atau bentuk bangun ini selain mengasah kreativitas juga mengasyikkan.

Nggak heran kalau permainan jenis ini sangat digemari mereka yang kreatif. Selama ini mungkin banyak dari kamu hanya mengenal puzzle berbentuk gambar dan dua dimensi saja.

Puzzle mobil Batman, keren ya/foto: brilio.net/Syifa Fauziah

Padahal, ada lho puzzle 3 dimensi yang memiliki karakter unik, mulai dari bentuk hewan hingga bangunan arsitektur. Puzzle Ki-gu-mi namanya. Ini puzzle asal Jepang.

Uniknya, untuk merakit puzzle ini kamu nggak perlu menggunakan lem atau bahan perekat. Sebab, sistem puzzle ini bongkar pasang (knock down).

William, distributor Ki-gu-mi/foto: brilio.net/Syifa Fauziah

“Ini pakai kayu yang sudah didaur ulang, pastinya sangat ramah lingkungan dan nggak mudah rapuh karena kayu ini kering. Perawatannya juga nggak sulit, kok. Hanya dibersihkan dengan kuas saja,” ujar William saat ditemui brilio.net di acara Colony Collection Market, Minggu (4/12).

Ada lima tingkatan kesulitan di puzzle 3D ini. Untuk anak-anak tingkat kesulitannya 1-3. Sedangkan 4-5 biasanya untuk mereka yang suka tantangan.

Kuda nil yang lucu/foto: brilio.net/Syifa Fauziah

“Puzzle ini bagus untuk mengasah motorik anak. Kalau orang dewasa biasanya untuk koleksi dan pajangan kantor,” imbuh William.

Puzzle 3D ini dibanderol mulai Rp 150 ribu sampai Rp 700 ribu sesuai dengan tingkat kesulitan dan detai dari puzzle tersebut. Kamu berminat?

Bisa membantu mengasah motorik anak/foto: brilio.net/Syifa Fauziah