Brilio.net - Indonesia ternyata tak hanya dikenal sebagai produsen sampah plastik kedua terbesar di dunia yang dibuang ke laut setelah China. Namun berdasarkan data BAPPENAS per 2018, Indonesia juga berada di posisi kedua sebagai produsen sampah makanan terbesar di dunia.

Padahal data Riset Kesehatan Nasional (Riskesdas) 2018 menyebutkan, angka stunting (pertumbuhan yang terhambat karena kurangnya nutrisi) di Indonesia berada di 30,8%. Angka ini masih jauh dari standar WHO yaitu 20%. Di satu sisi masih banyak orang kekurangan gizi, tapi di sisi yang lain justru tak sedikit makanan terbuang percuma. Miris banget kan.

Wonder Food  2020 brilio.net

Kondisi ini membuat sekelompok orang tergerak hatinya untuk mengelola makanan berlebih tersia-siakan (food waste) yang tinggi dan pentingnya asupan nutrisi di Indonesia. Mereka membentuk Wonder Food Indonesia, pada 1 Maret 2019 lalu, sebuah yayasan sosial yang memiliki kepedulian terhadap isu food waste dan pentingnya asupan nutrisi.

Di Indonesia isu ini masih jadi pekerjaan rumah kita semua, kesenjangan antara orang yang susah mendapatkan makanan bernutrisi, dengan orang yang suka menyia-nyiakan makanan masih besar. Apalagi dampak dari kurangnya konsumsi makanan bernutrisi bagi anak-anak adalah hal yang serius yaitu terkait pertumbuhan fisik dan intelegensi, jelas tim Wonder Food Indonesia.

Nah seperti apa aksi para aktivis Wonder Food Indonesia untuk mengurangi tingkat food waste sekaligus menyalurkan makanan bernutrisi serta bergizi kepada masyarakat yang membutuhkan? Berikut faktanya.

1. Jalankan dua misi utama

Wonder Food  2020 brilio.net

Dalam melakukan aksinya, Wonder Food Indonesia menjalankan dua misi utama yaitu Reduce Food Waste dan Nourish the Country. Nah Reduce Food Waste merupakan cara food rescue, kegiatan menyelamatkan bahan makanan berlebih yang bernutrisi dan masih layak konsumsi, namun berpotensi disia-siakan.

Sementara Nourish the Country merupakan cara kelompok ini berkontribusi untuk meningkatkan konsumsi nutrisi, dengan menyalurkan makanan bernutrisi dan bergizi kepada masyarakat.

2. Menggandeng pihak lain

Wonder Food  2020 brilio.net

Dalam menjalankan misi tersebut, Wonder Food Indonesia menggandeng pihak lain yang bersedia mendonasikan bahan makanan berlebih yang bernutrisi. Semua prosesnya dibantu para aktivis Wonder Food Indonesia dan volunteer.

Kami akan approach pihak-pihak pemilik bahan makanan berlebih dan yang berpotensi disiasiakan. Nantinya donasi dari mereka akan kami pilih untuk memastikan kembali kualitasnya. Jika sudah tersortir, kami akan mengolahnya menjadi makanan matang yang bernutrisi. Makanan matang itulah yang akan kami distribusikan ke beberapa lokasi di Jakarta, ujar tim Wonder Food Indonesia.

3. Selain makanan, bagikan sayuran hijau juga loh

Wonder Food  2020 brilio.net

Selain mendistribusikan makanan ke beberapa lokasi untuk warga yang membutuhkan, Wonder Food Indonesia juga membagikan sayuran hijau ke sekolah darurat, panti werdha, yayasan dan panti asuhan. Kelompok ini akan menghitung jumlah orang di tempat tersebut untuk menghindari berlebihnya sayuran hijau yang diberikan.

4. Sambut Hari Kesehatan Nasional 2020

Wonder Food  2020 brilio.net

Nah dalam menyambut Hari Kesehatan Nasional 2020 ke-56 pada 12 November, Wonder Food Indonesia akan membagikan paket dan bahan makanan kepada sejumlah panti yang membutuhkan. Selain akan mendonasi bahan makanan seperti beras, snack dan lainlain, ada juga alat kesehatan seperti masker, hand sanitizer, disinfektan dan sabun cuci tangan.

5. Mengajak masyarakat jangan mubazir makanan

Wonder Food  2020 brilio.net

Wonder Food Indonesia mengajak masyarakat memiliki kebiasaan menghargai makanan dan tidak menyia-nyiakannya lagi. Selain itu diharapkan masyarakat Indonesia bisa lebih sadar kalau nutrisi dan gizi itu penting terutama bagi anak-anak. Karena itu sebaiknya kamu bisa menghitung ketika membeli bahan makanan atau makanan matang sesuai dengan kebutuhan agar nggak ada lagi yang tersisa. Kalau berlebih, sebaiknya ya dibagi ke orang lain daripada mubazir.

Hingga saat ini Wonder Food Indonesia telah mendistribusikan makanan bernutrisi dan berbagi sayuran hijau ke 15 lokasi setiap minggunya. Total bahan makanan yang telah diselamatkan yaitu 89.962 Kg dan sebanyak 186.342 porsi yang berhasil didistribusikan.

Yuk mulai sekarang hargai makanan yang kamu konsumsi.