7 Drama Korea persahabatan anak kos, So Not Worth It gereget abis

Brilio.net - Drama Korea tentang persahabatan dan kehidupan anak kos cocok ditonton bagi yang sedang merantau jauh dari keluarga dan orang tersayang. Selain itu drama Korea ini juga cocok bagi yang ingin bernostalgia tentang kehidupan di kos-kosan.

Kehidupan di kos memang penuh cerita menyenangkan dan penuh perjuangan karena harus berpisah dari keluarga dan hidup mandiri demi menggapai cita-cita. Selama perjalanan menggapai mimpi, biasanya akan bertemu dengan orang-orang yang akan menemani, seperti bertemu teman baru.

Seperti apa kisah lika-liku kehidupan anak kos? Berikut dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (30/8) tujuh drama Korea tentang persahabatan anak kos.

1. So Not Worth It (2021).

foto: imdb.com

So Not Worth It mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari para mahasiswa internasional. Para mahasiswa ini tidak hanya berasal dari Korea Selatan, namun ada juga yang berasal dari Swedia, Australia, Amerika Serikat, dan Thailand. Oleh karena itu, pasti para mahasiswa membutuhkan tempat tinggal sementara seperti tinggal di kos.

Masing-masing mahasiswa memiliki sifat dan tingkah yang berbeda-beda. Berlatar belakang di Universitas Daehan di Seoul, drama ini menceritakan kehidupan di kampus dan di tempat tinggal sementara mereka. Tokoh di dalam drama ini kerap bertengkar selama tinggal bersama, namun tetap saling mengandalkan satu sama lain untuk beradaptasi di Korea Selatan.

2. Strangers from Hell (2019).

foto: imdb.com

Strangers from Hell menceritakan mengenai seseorang yang sedang mencari kos dengan harga paling murah di Seoul. Yoon Jong-woo yang diperankan oleh Im Si-wan adalah pemuda berumur 20 tahunan yang berasal dari kota kecil yang terpaksa tinggal di dalam sebuah kos tua. Bukan hanya tua, seluruh penghuni kos itu juga harus berbagi dapur dan kamar mandi.

Yoon Jong-woo terpaksa tinggal di kos kumuh dan dikelilingi tetangga aneh untuk sementara waktu karena ia tidak mempunyai uang. Namun selama tinggal di kos itu ia sering mendapati kejadian-kejadian aneh yang terus menimpanya. Yoon Jong-woo terus merasakan keanehan, mulai dari si pemilik kos hingga tetangga kos lain. Salah satunya yaitu seorang dokter gigi yang bernama Seo Moon-jo (Lee Dong-wook), ia pria tampan dan ramah, tetapi ternyata ia menyimpan rahasia dan misteri di dalam kos tersebut.

3. Fight For My Way (2017).

foto: imdb.com

Fight For My Way menceritakan kehidupan empat orang yang sudah lama bersahabat sejak masa sekolah dan kini hidup di kota sebagai anak kos. Drama ini dirilis pada 2017 dan banyak digemari karena ceritanya relate dengan kehidupan nyata, terutama untuk orang-orang yang sedang mengejar mimpi.

Menceritakan Choi Ae-ra (Kim Ji-won) yang memiliki cita-cita sebagai seorang penyiar namun harus bekerja di sebuah department store. Ada juga Dong Man (Park Seo-joon) yang merupakan mantan atlet taekwondo yang justru malah harus bekerja serabutan. Sedangkan Kim Joo-man (Ahn Jae-hong) dan Baek Seol-hee (Song Ha-yoon) adalah pasangan yang bekerja di sebuah perusahaan yang sama. Namun dengan syarat harus menyembunyikan status mereka yang sudah menikah dan kemudian menjadi sebuah malapetaka.

4. Because This Is My First Life (2017).

foto: imdb.com

Because This Is My First Life menceritakan aksi nekat Ji Ho yang diperankan oleh Jung So-min dan dua orang teman lainnya yang tinggal di kota untuk menggapai mimpi masing-masing. Ji Ho kehilangan pekerjaannya sebagai asisten penulis skenario dan harus berjuang demi mendapatkan pekerjaan baru. Ia juga harus mencari kos dengan harga yang bersahabat.

Setelah itu, ia bertemu dengan Nam Se-hee (Lee Min-ki) yang mempunyai apartemen dan di sana masih ada satu kamar kosong. Kebetulan ia juga sedang membutuhkan banyak uang untuk membayar berbagai macam tagihan dan akhirnya mereka memutuskan untuk hidup bersama sebagai teman serumah.

5. Age Of Youth (2016).

foto: imdb.com

Age Of Youth berkisah tentang lima orang wanita yaitu Yoon Jin-myung (Han Ye-ri), Song Ji-won (Park Eun-bin), Jung Ye-eun (Han Seung-yeon), Yoo Eun-jae (Park Hye-soo), dan Kang Yi-na (Ryu Hwa-young) yang tinggal bersama dalam satu kos bernama Belle Epoque yang dekat dengan kampus mereka.

Mereka saling menyesuaikan diri dan tinggal layaknya seperti keluarga dengan berbagi pekerjaan rumah, berbagi toilet, berbagi tempat makan, dan berbagi cerita kehidupan yang sedang dihadapi. Tidak hanya menceritakan kehidupan persahabatan yang tinggal di kos, drama ini juga menceritakan kehidupan keluarga, percintaan, kehidupan perkuliahan, dan tentang cita-cita.

6. She Was Pretty (2015).

foto: imdb.com

She Was Pretty menceritakan Min Ha-ri (Koh Joon-hee) dan Kim Hye-jin (Hwang Jung-eum) yang sudah menjalin persahabatan sejak kecil dan berlanjut sampai mereka bekerja. Tinggal di dalam satu kos membuat mereka berdua semakin dekat bahkan sampai menyimpan kontak masing-masing dengan nama "suami"-"istri".

Hye-jin kesulitan mencari pekerjaan padahal ia memiliki mimpi sederhana yaitu menjadi seorang karyawan di sebuah perusahaan agar bisa dibanggakan oleh kedua orang tuanya. Sedangkan Ha-ri sudah memiliki pekerjaan tetap di sebuah hotel.

Pertemanan keduanya sudah sangat dekat namun tidak menutup kemungkinan jika akan terjadi permasalahan. Seperti saat adanya kehadiran Ji Sung-joon (Park Seo-joon), ia merupakan teman lelaki Hye-jin ketika masih SD dan berpisah karena ia harus pindah ke luar negeri.

7. Reply 1994 (2013).

foto: imdb.com

Reply 1994 menceritakan tentang serunya kehidupan kos. Sung Na-jung (Go Ara) merupakan satu penghuni sekaligus anak dari si pemilik kosan. Tempat kos tersebut ditempati oleh lima orang mahasiswa dan satu orang pemain bisbol.

Dimulai dari Sseureki (Jung Woo) yang merupakan seorang mahasiswa kedokteran yang sudah dianggap sebagai saudara sendiri oleh Na-jung karena sudah kenal dan akrab sejak kecil. Sementara Samcheonpo (Kim Sung-kyun), Haetae (Son Ho-jun), Binggeure (Baro), Jo Yoon-jin (Min Do-hee) merupakan mahasiswa baru. Lalu ada juga Chilbong (Yoo Yeon-seok) yang merupakan teman Binggeure yang menjadi atlet bisbol.

Rumah kos tersebut begitu ramai dan penuh dengan keseruan, karena orang tua Na-jung memperlakukan mereka seperti anak sendiri.