2. Decision to Leave (2022).
foto: imdb.com
Selain Broker, film Decision to Leave juga masuk dalam ajang penghargaan luar negeri. Decision to Leave berhasil meraih nominasi Palme d'Or dan menang untuk nominasi Best Director di Cannes Film Festival. Decision to Leave merupakan film yang mengisahkan Hae-Joon (Park Hae-Il), seorang detektif yang dikenal sopan dan punya semangat tinggi saat menyelidiki kasus.
Hae-Joon memulai penyelidikan atas kasus kematian tidak wajar yang terjadi di sebuah gunung. Saat menyelidiki kasus tersebut, Hae-Joon bertemu Seo-Rae (Tang Wei) yang tak lain adalah mantan istri pria yang sudah meninggal.
Hae-Joon curiga pada wanita tersebut, tetapi pada yang sama, ia perlahan jatuh cinta kepada Seo-Rae. Hal ini membuatnya dilema untuk mengungkap misteri kasus yang dihadapinya.
3. Parasite (2019).
foto: imdb.com
Parasite merupakan film Korea yang meraih reward luar negeri dalam ajang Oscar 2020 dan menjadi pemenang Palme d'Or di Cannes Film Festival. Parasite berkisah tentang keluarga Kim Ki-taek yang beranggotakan empat orang pengangguran dengan masa depan suram.
Suatu hari Kim Ki-woo, anak laki-laki tertua direkomendasikan Min-hyuk, sahabatnya yang tak lain adalah seorang mahasiswa di universitas bergengsi. Ki-woo diminta untuk menjadi guru les yang dibayar mahal.
Sampai suatu ketika, tawaran tersebut Ki-woo jalani dan menyamar sebagai mahasiswa Universitas Yonsei untuk bisa melamar pekerjaan di keluarga Park yang dikenal kaya raya. Pertemuan tersebut berjalan lancar dan membuat satu per satu keluarga Ki-woo juga diboyong ke rumah keluarga kaya ini dengan tipu muslihat. Film ini menjadi salah satu film dengan komedi gelap yang susah ditebak.
4. A Taxi Driver (2017).
foto: imdb.com
A Taxi Driver merupakan film Korea yang meraih reward luar negeri sebagai Best Foreign Language Film dalam ajang 90th Academy Awards di Amerika Serikat.
A Taxi Driver mengisahkan Kim Man-seob seorang sopir taksi yang harus menemani seorang reporter Jerman Peter yang sedang meliput langsung kerusuhan yang terjadi di Gwangju, Korea Selatan. Walaupun penuh bahaya, Kim Man-seob tak punya pilihan selain mengambil penumpang tersebut dan ia mau membayar mahal.
Sembari menemani reporter tersebut, Man-seob berusaha sekuat tenaga untuk bisa menghindari pihak keamanan Korea yang sudah berjaga-jaga di berbagai pos penjagaan. Film ini menjadi salah satu dokumentasi sosial yang merekam kerusuhan terbesar yang pernah terjadi di Korea Selatan pada 1980-an.
5. Pietà (2012).
foto: imdb.com
Pietà merupakan film Korea yang meraih reward luar negeri yang berhasil memenangkan Golden Lion dalam ajang 69th Venice International Film Festival. Film ini mengisahkan seorang pria jahat (Lee Jung-jin) bekerja untuk rentenir sebagai seorang penagih. Ketika pelanggan tidak mampu membayar pembayaran bunga mereka yang keterlaluan, pria itu memaksa para peminjam ini untuk mengotak-atik tubuh mereka sendiri untuk mengumpulkan uang asuransi.
Seorang wanita (Jo Min-Soo) kemudian muncul di depan pria itu dan berlutut. Ia memberi tahu pria itu bahwa dia adalah ibunya dan memohon pengampunan.
Ia mengatakan bahwa pria yang didepannya adalah anak yang dibawa lari oleh majikannya selama bertahun-tahun. Namun, pria tersebut menganggap si wanita itu sebagai orang gila. Film ini mengisahkan tentang pertemuan ibu-anak yang sudah lama terpisah dalam sebuah peristiwa.
Recommended By Editor
- 11 Film Korea terbaik versi Mydramalist, banyak judul populer
- 7 Rekomendasi film Korea romantis kisah kesetiaan terhadap pasangan
- 11 Rekomendasi film Korea thriller, penuh aksi seru dan menegangkan
- 11 Film Korea dibintangi Ma Dong-seok, comeback di The Roundup
- 11 Rekomendasi film Korea pengusiran setan, penuh adegan mengerikan