Brilio.net - Sebagian besar masyarakat Indonesia selalu menyajikan sambal sebagai pelengkap makan. Meski bukan lauk wajib, makanan bercita rasa pedas ini tak bisa terlewatkan kehadirannya di meja makan. Tak heran Indonesia memiliki aneka ragam jenis sambal.
Ternyata selain masyarakat Indonesia, orang luar negeri pun juga menyukai sambal lho. Selain jenis cabai yang digunakan, perbedaan yang lainnya terletak dari bumbu tambahan dan cara pengolahannya. Penyebutannya pun bukan sambal, melainkan saus. Penasaran? Ini sambal-sambal pedas dari berbagai negara yang dilansir brilio.net dari eatitatlanta.com, Kamis (27/10):
1. Gochujang
Saus sambal berwarna merah cerah ini diketahui berasal dari Korea Selatan. Memiliki cita rasa manis pedas yang menyengat, saus ini berbahan cabai merah, beras ketan, serta fermentasi kedelai. Selain sebagai pelengkap, gochujang juga digunakan untuk bumbu beberapa makanan seperti tumisan atau sup.
2. Tabasco
Saus cabai yang satu ini dibuat dari cuka, cabai jenis capsicum frutescens var, tabasco, dan garam. Sebelum dikemas, saus ini disimpan selama 3 tahun di dalam tong yang dibuat dari kayu ek putih. Dengan demikian saus ini memperoleh rasa dan aromanya yang unik. Saus ini memiliki cita rasa pedas sedikit asam. Saus ini diproduksi di Amerika Serikat, tetapi namanya berasal dari nama negara bagian Tabasco di Meksiko.
3. Sriracha
Sriracha merupakan sambal fermentasi asal Thailand. Bahannya adalah cabai, bawang putih, cuka, garam, dan gula. Sambal ini berbentuk saus kental. Cita rasanya pedas dan asam dengan aroma bawang putih yang kuat.
4. Piri-Piri
Piri-Piri atau Peri-Peri adalah saus khas Afrika Selatan yang sudah diadopsi oleh orang Portugis. Sambal ini terbuat dari cabai piri-piri (cabai rawit Afrika), kulit jeruk, paprika, daun bay, taragon, oregano, dan jus lemon.
5. Salsa
Sambal Meksiko ini diketahui memiliki cita rasa asam pedas hingga sangat pedas. Sambal ini disajikan dalam dua bentuk, yang pertama digiling halus menjadi saus. Serta dapat pula dipotong-potong dan dicampur dengan bahan lain seperti tomat hijau, jagung pipil, serta bawang bombay.
6. Chili Oil
Chili oil sangat populer di Jepang dan China. Sambal ini terbuat dari cabai kering atau cabai segar yang digiling dan dicampur dengan minyak. Jika di China sambal ini menggunakan lada Sichuan sebagai campuran, sedangkan versi Jepang menggunakan bawang putih dan jahe.
7. Wasabi
Makan makanan jepang seperti sushi dan sashimi, selalu disajikan dengan sambal satu ini. Wasabi punya cita rasa yang unik. Begitu menyentuh lidah, kayaknya ada sedikit 'ledakan' yang langsung menghangatkan mulut dan disertai sedikit rasa manis. Tapi sambal yang berbentuk pasta hijau muda tersebut, bukan berasal dari cabai seperti sambal pada umumnya melainkan dari tanaman wasabi yang sekeluarga dengan tanaman brokoli dan kubis.
8. Jalapeno
Di antara berbagai jenis sambal di Meksiko, Jalapeno merupakan sambal yang paling populer. Sambal jalapeno berasal dari cabai hijau jalapeno. cara penyajian sambal ini bermacam- macam, ada yang dikemas dalam bentuk bubuk, saus atau dipotong-potong. Jalapeno termasuk dalam kategori sambal yang tingkatan rasa pedasnya sedang.
Recommended By Editor
- Nggak cuma enak dibuat jus, alpukat juga lezat lho digoreng
- Tak perlu ke Batam, kamu bisa coba bikin Sup Ikan yang lezat ini
- 3 Aneka jajanan ini disajikan dalam bentuk kue, nggak biasanya lho
- Pengen yang segar? Soda lemon semangka ini mudah banget bikinnya lho
- Ini keripik kentang termahal di dunia, harganya Rp 142 ribu per keping