9 Macam diet 'nyentrik' di dunia, salah satunya ala Deddy Corbuzier

Brilio.net - Pada zaman modern begini, pola hidup orang makin semerawut sehingga obesitas atau penyakit menghampiri mereka. Dari sini akhirnya muncul beragam cara diet untuk menurunkan berat badan sekaligus kembali sehat.

Tahukah kamu bahwa cara diet satu budaya dengan budaya lain di dunia ini berbeda? Dilansir brilio.net dari SHAPE, Jumat (9/10), berikut beragam mode diet aneh di dunia yang perlu kamu tahu.

1. Long breath diet (Jepang)

Cara diet ini diperkenalkan oleh Ryosuke Miki yang mulai melakukan latihan pernapasan dalam dan berat setiap hari untuk meredakan sakit punggung. Tapi bersamaan dengan itu, berat badannya turun 28 pound atau sekitar 12,7 kilogram, wow! Kalau dipikir-pikir mungkin diet ini konyol, tapi faktanya memang bisa bekerja efektif. Hmmm ..., mungkin kamu mau mencobanya?

2. Sun Eating (China)

Dalam cara diet negeri Tembok Raksasa ini menganjurkan kamu melewatkan makanmu dan diganti dengan aktivitas menatap langsung matahari pagi selama 44 menit setiap hari. Dengan cara ini dipercaya dapat mengekang nafsu makan, meningkatkan kualitas tidur, dan (ironisnya) memperbaiki penglihatan. Teori diet menyerap "energi matahari" ini juga meyakini bahwa cara ini digunakan sebagai bahan bakar tubuh mereka.

Tapi anehnya, cara ini menganjurkan pelaku diet ini untuk menutupi kulit mereka supaya tidak gosong kecokelatan, mengingat kulit terang masih menjadi dambaan orang China. Dengan begini, diet "Sun Eating" seakan meniadakan manfaat vitamin D yang berasal dari sinar matahari pagi. Walaupun dianggap bisa menurunkan berat badan, tapi para ahli khawatir justru memicu gangguan makan dan menyakiti mata pelaku diet ini.

3. Werewolf diet (Latin)

Wanita Latin telah melakukan teknik diet yang disebut werewolf diet (diet manusia serigala) atau moon diet (diet bulan). Diet ini menyarankan orang makan sesuai fase bulan. Wew!

Ternyata selebritis dunia seperti Madonna dan Demi Moore dikabarkan melakukan diet yang berdasarkan satu prinsip, yaitu gravitasi. Idenya adalah bahwa karena tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air dan bulan telah terbukti memengaruhi air, maka orang dapat mengambil keuntungan dari gaya gravitasi bulan pada air dalam tubuh kita untuk detoksifikasi dan menurunkan berat badan.

4. Paintball Diet (Inggris)

Diet dari negeri Pangeran William ini unik karena menggunakan permainan paintball untuk menurunkan berat badan. Jadi, pelaku diet dianjurkan untuk makan makanan yang sehat dan rendah kalori, tapi inti dari diet ini adalah saat mereka digiring ke stadion paintball dan harus memainkannya. Para pelaku diet ini akan bergerak menghindari penembak jitu paintball supaya tidak terkena tembakan bola cat. Disebut-sebut cara ini mampu membakar 800-1000 kalori per jam, wow!

5. Diet Tongue Patch (Meksiko)

Diet ini diciptakan oleh Nikolas Chugay dengan menjahit sebuah jala di lidah pelaku diet. Selama enam minggu, alat ini akan menimbulkan rasa sakit saat makan makanan padat, sehingga pelaku diet dibatasi hanya melakukan diet cairan dengan jumlah kalori sebanyak 800 kalori per hari.

Chugay menyatakan bahwa alatnya itu tidaklah menyakitkan, melainkan bertujuan sebagai pengingat supaya orang tahu apa yang seharusnya dimakan dan tidak. Chugay pun telah menerapkan 1.000 prosedur untuk teknik dietnya ini.

Nah, setelah jala dihapus, dia mengatakan bahwa orang akan ingat perasaan dan memberikan perhatian lebih terhadap apa yang masuk ke dalam mulut mereka. Sayangnya para ahli tidak terkesan, justru menganggap cara ini terlalu ekstrem dan berbahaya.

6. Le Petit Secret (Prancis)

Wanita Prancis terkena langsing meskipun dikelilingi roti dan kue-kue lezat. Namun menurut ahli kesehatan, Valerie Orsoni, wanita Prancis memiliki tips rahasia. "Kami memakai pita di pinggang di bawah pakaian ketika pergi untuk makan malam," ujar Orsoni. Menurutnya, hal ini membuat mereka terbatasi untuk makan segala macam makanan dari makan malam, mengingat tali di pinggang akan terasa menyesakkan bila mereka makan terlalu banyak.

7. Diet Sandwich (Spanyol)

Sandwich umumnya tidak dinggap sebagai makanan diet. Daging dan kejunya penuh lemak di tengah roti yang kaya karbohidrat. Namun wanita Spanyol percaya bahwa satu sandwich bisa menggantikan makanan mereka selama sehari. Triknya adalah segala sesuatu yang kamu makan itu harus setara bikin kenyang kamu seukuran dua potong roti gandum. Sehingga tidak ada yang namanya keripik, soda, acar, apalagi kentang goreng.

8. Kangatarianism (Australia)

Kangatarianism adalah diet yang hanya membuat pelakunya makan daging kanguru. Maka tak heran kalau di Australia banyak toko kelontong yang menjual daging kanguru dalam bentuk fillet, steak, burger, bakso, sampai sosis. Pelaku diet kangatarianism ini percaya daging kanguru tidak seperti daging sapi yang menghasilkan gas rumah kaca melebihi mobil. Selain itu, daging hewan yang menaruh anaknya di dalam kantong ini tinggi protein dan rendah kalori, plus lezat pula. Jadi, tak ada alasan bagi pelaku diet ini menolaknya, kan?

9. Obsessive Corbuzier Diet/OCD (Indonesia)

Beberapa waktu belakangan ngetren cara diet ala pesulap dan host televisi Deddy Corbuzier. Pada dasarnya diet OCD ini menekankan pelakunya untuk berpuasa dan makan dibatasi hanya untuk empat jam, enam jam, atau delapan jam saja. Kamu diizinkan makan apa saja selama periode makan itu.

Kelemahan diet ini adalah kamu tidak bisa makan selama 20, 18, atau 16 jam setiap hari. Bagi sebagian orang, sekali makan besar dalam jangka waktu tertentu bukan masalah. Banyak testimoni keberhasilan melakukan diet ini, tapi di sisi lain ada yang tidak mendapatkan efeknya karena sekali makan dalam jangka waktu tertentu setelah sekian jam puasa, justru jadi tidak terkontrol ketika jam makan tiba.

Jadi, kalau kamu pakai program diet macam apa, guys?