Brilio.net - Hidup ini terkadang ironi. Banyak hal-hal kecil yang mempunyai efek luar biasa terhadap kebahagiaan manusia. Rasa bahagia adalah perasaan yang selalu diinginkan oleh semua orang. Akan tetapi banyak yang sering gagal mencoba bahagia karena tidak peduli dengan hal-hal yang begitu kecil. Sebagai contohnya adalah cara berjalan. Mungkin kamu tidak sadar bahwa gaya berjalan bisa memengaruhi perasaan bahagia kamu.
Pernyataan seperti ini bukan karangan saja, melainkan sudah diuji oleh peneliti asal Kanada kenamaan, Nikolaus Trjoje dikutip oleh brilio.net dari Menshealth, Jumat (8/5). Dalam penelitiannya Nikolaus mengamati dua grup yang berbeda.
Kelompok pertama adalah orang-orang yang berjalan dengan bahu agak maju dan sedikit gerakan tangan. Kelompok yang kedua merupakan kumpulan orang dengan gaya berjalan dengan menunjukkan gerakan lengan lebih aktif dan gerakan kaki yang agak tinggi dalam berjalan.
Setelah diamati gaya berjalan pada setiap kelompok, para peserta tersebut diuji kemampuan ingatannya terhadap kata-kata negatif. Pada tes ini, kelompok pertama lebih mengingat kata-kata kotor dibandingkan dengan kelompok dua. Hal ini yang menyebabkan mereka lebih depresi dan terkena bad mood. Hal ini sangat berbeda dengan kelompok kedua.
Nikolaus menyakini bahwa mengubah gaya berjalan atau gerakan saat berjalan mampu mengubah bagaimana seseorang mengolah informasi. Dan hal inilah yang menyebabkan bagaimana seseorang merasa bahagia atau tidak karena proses pengolahan informasi tersebut.
Jadi, jika kamu sedih, ubahlah gaya jalanmu. Jangan lupa bahagia ya!
